Apa Strategi PLN untuk Beralih ke Energi Bersih? 

PLN pede bisa jadi yang terdepan soal energi hijau

Jakarta, IDN Times – Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril mengatakan bahwa PLN siap untuk mendukung Indonesia untuk mengatasi perubahan iklim. Ia menyebut bahwa upaya Indonesia itu sejalan dengan program kolaborasi untuk mengatasi perubahan iklim PLN. 

“Jadi kita kalau melihat kesiapan PLN, PLN sangat siap,” katanya dalam acara Road to COP26, Kamis (21/10/2021).

Dia menyebut PLN memiliki empat pilar utama, salah satunya yaitu dalam hal energi hijau. “Kita ingin menjadi suatu perusahaan yang terdepan di dalam transisi energi ini dengan membangun bagaimana energi itu menjadi energi bersih,” ujarnya.

Baca Juga: Konsumsi Listrik Meningkat, PLN Jamin Tidak Ada Pemadaman

1. PLN telah lakukan persiapan

Apa Strategi PLN untuk Beralih ke Energi Bersih? Ilustrasi Pemanasan Global. (IDN Times/Aditya Pratama)

Bob juga mengatakan PLN memiliki roadmap dalam bidang bauran energi, di mana PLN menargetkan memenuhi 23 persen bauran energi baru terbarukan EBT pada 2025. Ia juga menambahkah bahwa PLN sudah siap dalam berbagai hal, mulai dari infrastruktur hingga sumber daya.

“Karena kita sudah siap infrastruktur, kita sumberdayanya sudah siap juga, sumber daya alam kita sudah siap. Untuk itu kita akan membangun lebih kurang tentu saja EBT itu di tahun 2025 itu 20,9 gigawatt,” katanya.

Baca Juga: Begini Persiapan PLN Dukung Pencapaian Nol Emisi Karbon pada 2060

2. Tantangan yang dihadapi PLN

Apa Strategi PLN untuk Beralih ke Energi Bersih? Ilustrasi Insentif. (IDN Times/Aditya Pratama)

Namun, Bob mengatakan bahwa saat ini PLN masih harus mencari sumber pendanaan. “Tinggal bagaimana kita mencari sumber pendanaan itu, yang akan tentu saja inilah menjadi tantangan kita bersama” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa PLN akan melakukan transisi dengan program cofiring biomassa pada PLTU batu bara existing. Selain itu, akan mengganti lebih dari lima ribu pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) menjadi berbasis energi baru terbarukan.

“Ini harapannya semua adalah mengurangi efek rumah kaca,” katanya.

Baca Juga: Kembangkan Energi Terbarukan, PLN Bangun PLTP Mataloko 20 MW di NTT

3. Target mendorong permintaan

Apa Strategi PLN untuk Beralih ke Energi Bersih? Ilustrasi listrik (IDN Times/Arief Rahmat)

Dari sisi permintaan atau demand, Bob mengatakan PLN juga terus mendorong agar pemanfaat energinya juga berbasis energi bersih.

“Contoh utama adalah misalnya kita lagi bersama-sama membentuk ekosistem untuk penggunaan mobil listrik. Bagaimana transport-transport itu yang saat ini kan menggunakan energi yang mengeluarkan CO2, kita dorong bagaimana itu sama-sama kita ubah jadi listrik. Jadi listriknya dari energi terbarukan, tetapi penggunaannya juga harus bersifat energi terbarukan dan juga itu menambah demand yang ada,” jelasnya.

Ia juga mengatakan PLN berupaya mendorong agar peralatan-peralatan seperti misalnya peralatan masak yang dulu menggunakan LPG berbasis import yang mengeluarkan CO2, untuk menjadi berbasis energi listrik.

“Kan lebih hemat,” katanya. “Itu bagian dari pilar utama kita.”

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya