Cara Daftar dan Tips Menang Lelang Barang Sitaan Negara

Masyarakat sudah mulai mengikuti lelang barang sitaan negara

Jakarta, IDN Times - Pemerintah lewat Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kerap melelang barang-barang sitaan negara melalui platform lelang.go.id.

Barang-barang sitaan yang dilelang itu berasal dari Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Kemenkeu atau Kejaksaan Agung. Lelang dilakukan DJKN lewat Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).

Barang-barang sitaan negara tersebut biasanya mobil, motor, rumah, sepeda, tanah, dan banyak jenis lainnya.

Adapun, lelang tersebut dibuka untuk seluruh masyarakat dan bisa diikuti lewat platform lelang.go.id. Direktur Lelang DJKN Kemenkeu, Joko Prihanto menerangkan langkah-langkah untuk mengikuti lelang barang sitaan negara.

"Pertama download dulu aplikasi lelang DJKN di Play Store. Kemudian buat akun dengan mengisi email, KTP, NPWP, dan rekening tabungan. Setelah semua terpenuhi, masyarakat bisa lihat barang-barang yang akan dilelang, kemudian pilih barang lelangan, setor uang jaminan, dan ikut proses lelang pada hari, tanggal, dan jam yang telah ditentukan," tutur Joko, dalam media briefing, akhir pekan lalu.

Joko pun mengungkapkan sejumlah trik untuk bisa menang dalam lelang barang sitaan negara yang diselenggarakan oleh DJKN Kemenkeu.

1. Cermati secara teliti barang yang ingin ditawar

Cara Daftar dan Tips Menang Lelang Barang Sitaan NegaraMensos Risma Lelang Mobil Mewah untuk Korban Bencana/dok Kemensos

Baca Juga: KPK Lelang Barang Sitaan, Ada Hp hingga Sepatu

Langkah pertama menurut Joko adalah untuk memastikan bahwa pelelang memahami objek lelang. Caranya dengan mencermati foto-foto objek lelang yang sudah diunggah di platform lelang.go.id.

"Kalau belum jelas, bisa langsung ditanyakan ke penjual barang lelang, misalnya Bea Cukai dan lainnya," ujar dia.

2. Tawar dengan harga setinggi-tingginya

Cara Daftar dan Tips Menang Lelang Barang Sitaan NegaraIDN Times/Ardyansah Fajar

Tips kedua untuk bisa menang lelang dengan menetapkan harga tawar setinggi-tingginya. Joko menilai, cara ini cukup efektif, terlebih jika lelang berjalan dalam close bidding atau dengan cara yang membuat para pelelang tidak mengetahui tawaran harga dari pelelang lainnya.

"Kalau misalkan close bidiing ini pelelang kan nggak tahu penawaran peserta lainnya. Kalau lelangnya close bidding itu langsung tawar setinggi-tingginya. Nah kalau open bidding itu seru, peserta bisa saling lihat penawaran harga yang diajukan," tuturnya.

3. Antusiasme masyarakat ikut lelang barang sitaan negara cukup tinggi

Cara Daftar dan Tips Menang Lelang Barang Sitaan NegaraIlustrasi uang (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Di sisi lain, Joko menyatakan bahwa antusiasme masyarakat mengikuti lelang barang-barang sitaan negara terbilang cukup tinggi.

Hal tersebut terlihat dari capaian penerimaan negara dari lelang barang sitaan yang telah mencapai Rp13,5 triliun hingga 17 Juni 2021. Capaian tersebut nyaris setengah dari target Rp29 triliun tahun ini.

"Realisasi sampai dengan bulan Juni kurang lebih Rp13,5 triliun dari target kita tahun ini Rp29 triliun karena hari ini lakunya cukup besar," kata Joko.

Baca Juga: Lelang 3 Mobil Koruptor, KPK Sumbang Rp 2,351 Miliar Buat Negara

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya