Badai PHK Masih Berlanjut, 26.400 Orang Kehilangan Kerja
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menerima laporan total 26.400 perkerja terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) hingga Juni 2023.
"Jumlah ini didapat dari 26 provinsi yang melaporkan kepada dinas yang membidangi ketenagakerjaan baik di tingkat provinsi maupun kab/kota," tulis Kemnaker dalam laman Satu Data Ketenagakerjaan, dikutip Senin (17/7/2023).
Baca Juga: Badai PHK Terus Berlanjut, Giliran OYO Umumkan PHK 600 Karyawan
1. Laporan PHK dari Januari hingga Juni 2023
Dalam catatan Kemnaker, jumlah korban PHK sebanyak 2.867 orang pada Januari, bertambah menjadi 3.892 orang pada Februari, kemudian meroket menjadi 13.634 orang pada Maret.
Kasus pemutusan hubungan kerja masih bertambah, menjadi 15.177 orang pada April, 18.333 orang pada Mei, dan melambung menjadi 26.400 orang pada Juni 2023.
Baca Juga: Grab Bakal PHK 1.000 Karyawannya, Badai Terbesar sejak Pandemik
2. Paling banyak Jabar dan Banten
Editor’s picks
Berikut rincian kasus PHK di tiap provinsi:
- Aceh 11 orang
- Sumatra Utara 74 orang
- Sumatra Barat -
- Riau 294 orang
- Jambi 258 orang
- Sumatra Selatan 264 orang
- Bengkulu -
- Lampung 37 orang
- Bangka Belitung 38 orang
- Kepulauan Riau 160 orang
- DKI Jakarta 683 orang
- Jawa Barat 11.595 orang
- Jawa Tengah 4.887 orang
- DI Yogyakarta 338 orang
- Jawa Timur 370 orang
- Banten 5.141 orang
- Bali 62 orang
- Nusa Tenggara Barat 90 orang
- Nusa Tenggara Timur -
- Kalimantan Barat 414 orang
- Kalimantan Tengah -
- Kalimantan Selatan 727 orang
- Kalimantan Timur 276 orang
- Kalimantan Utara -
- Sulawesi Utara 10 orang
- Sulawesi Tengah -
- Sulawesi Selatan 478 orang
- Sulawesi Tenggara 112 orang
- Gorontalo 37 orang
- Sulawesi Barat -
- Maluku 16 orang
- Maluku Utara -
- Papua Barat 21 orang
- Papua 7 orang.
Baca Juga: RITS PHK Karyawannya, Bagaimana Nasib Proyek Tol MLFF di RI?
3. Kasus PHK di Juni 2023 lampaui kasus 2022
Kasus PHK pada semester I-2023 telah melampaui kasus PHK sepanjang 2022. Kemnaker mencatat, jumlah tenaga kerja yang terkena PHK sebanyak 25.114 orang pada 2022. Sedangkan pada 6 bulan pertama tahun ini sudah menyentuh 26.400 orang.
Berikut rincian kasus PHK 2022:
- Aceh 84 orang
- Sumatra Utara 70 orang
- Sumatra Barat 35 orang
- Riau 916 orang
- Jambi 92 orang
- Sumatra Selatan 160 orang
- Bengkulu 26 orang
- Lampung 30 orang
- Bangka Belitung 380 orang
- Kepulauan Riau 863 orang
- DKI Jakarta 1.655 orang
- Jawa Barat 4.629 orang
- Jawa Tengah 467 orang
- DI. Yogyakarta 113 orang
- Jawa Timur 3.574 orang
- Banten 3.703 orang
- Bali 706 orang
- Nusa Tenggara Barat 396 orang
- Nusa Tenggara Timur 62 orang
- Kalimantan Barat 1.131 orang
- Kalimantan Tengah 37 orang
- Kalimantan Selatan 1.199 orang
- Kalimantan Timur 3.082 orang
- Kalimantan Utara 238 orang
- Sulawesi Utara 558 orang
- Sulawesi Tengah 35 orang
- Sulawesi Selatan 191 orang
- Sulawesi Tenggara 74 orang
- Gorontalo 171 orang
- Sulawesi Barat 34 orang
- Maluku 195 orang
- Maluku Utara 8 orang
- Papua Barat 124 orang
- Papua 76 orang.