Hentikan Laju Dolar AS, Rupiah Menguat Sore Ini

Menguat 39 poin pada penutupan perdagangan

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah berhasil mempertahankan posisinya yang menguat terhadap dolar AS pada penutupan perdagangan, Rabu (11/10/2023) sore ini.

Mengutip Bloomberg, mata uang Garuda menguat sebanyak 39 poin atau 0,25 poin ke level Rp15.699,5 per dolar AS pada penutupan. Sedangkan, pada pembukaan perdagangan tadi pagi, rupiah menguat 11 poin ke Rp15.728 per dolar AS.

1. Nilai tukar rupiah berdasarkan kurs tengah BI

Nilai tukar rupiah justru melemah tipis di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI), ke Rp15.710 per dolar AS pada Rabu (11/10/2023).

Kurs mata uang Garuda hari ini lebih besar dibanding posisi pada Selasa (10/10/2023) yang ada di level Rp15.708 per dolar AS. Dengan kata lain, rupiah melemah dua poin.

Baca Juga: Rupiah Tembus Rp15.700, Airlangga Hartarto: Kita Tenang-Tenang Saja!

2. Investor menunggu arah kebijakan The Fed

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan laju dolar AS sedikit terbebani oleh komentar pejabat bank sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) yang bernada dovish.

"Karena para pedagang menunggu risalah pertemuan kebijakan bank sentral yang akan dirilis hari ini untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai prospek suku bunga," ujarnya.

Sejumlah pejabat The Fed telah memberi isyarat dalam beberapa hari terakhir bank sentral AS kemungkinan tidak perlu memperketat kebijakan moneter lebih jauh dari perkiraan semula.

Pernyataan itu juga berdampak terhadap imbal hasil Treasury AS. Imbal hasil dua tahun, yang biasanya mencerminkan ekspektasi suku bunga jangka pendek, mencapai level terendah satu bulan di 4,9260 persen pada Selasa.

"Fokusnya, sekarang beralih ke risalah pertemuan kebijakan The Fed pada September 2023 yang akan dirilis pada Rabu, dapat memberikan petunjuk lebih lanjut mengenai prospek suku bunganya. Data inflasi AS akan dirilis pada hari berikutnya," kata Ibrahim.

3. Proyeksi nilai tukar rupiah besok

Seharian ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS bergerak pada rentang Rp15.689 hingga Rp15.736,5. Sejak awal tahun hingga posisi hari ini (year-to-date/ytd) rupiah sudah terdepresiasi alias melemah 0,82 persen.

Ibrahim pun memproyeksikan nilai tukar rupiah akan melemah pada Kamis (12/10/2023), di rentang Rp15.670 hingga Rp15.750 per dolar AS.

Baca Juga: Sederet Manfaat dari Tabungan Valas Biar Tetap Cuan, Simak Yuk!

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya