Pemerintah Siapkan Asuransi Buat Petani Tembakau

DBH cukai rokok jadi opsi pembayaran premi

Jakarta, IDN Times - Pemerintah menyiapkan peta jalan atau roadmap untuk industri tembakau, salah satunya adalah penyediaan asuransi untuk petani tembakau dengan mendengarkan masukan dari Komisi XI DPR RI.

"Salah satu idenya untuk membuat asuransi untuk petani. Nanti kita akan kembangkan dari yang sekarang ini, kita juga udah mulai lakukan piloting untuk petani yang lain. Jadi ini juga bisa didesain, itu masukan yang sangat bagus," kata Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Senin (12/12/2022).

Baca Juga: Tolak Kenaikan Cukai Rokok, Petani Tembakau Geruduk Kantor Sri Mulyani

1. DBH cukai hasil tembakau jadi opsi pembayaran premi asuransi

Pemerintah Siapkan Asuransi Buat Petani TembakauIlustrasi Asuransi (IDN Times/Aditya Pratama)

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara menyatakan, kegiatan petani tembakau sangat dipengaruhi oleh cuaca. Oleh karenanya asuransi penting untuk dipikirkan guna melindungi mereka.

"Jadi, itu perlindungan sebenarnya tinggal kita cari uangnya dari mana, preminya dari mana, apakah DBH (dana bagi hasil) kita sebagian pakai untuk sebagai premi, kita akumulasi saja, lalu kemudian menjadi bagian perlindungan," ujar Suahasil.

Baca Juga: Demo di Kantor Sri Mulyani, Petani Tembakau Tuntut 4 Hal Ini  

2. Pemerintah segera selesaikan roadmap industri tembakau

Pemerintah Siapkan Asuransi Buat Petani Tembakauilustrasi tanaman tembakau (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Febrio Nathan Kacaribu menjelaskan, saat ini sedang ada proses pembuatan peraturan presiden (perpres) terkait industri tembakau. Kebijakan tersebut membutuhkan dukungan Komisi XI DPR RI.

Tujuannya, agar berbagai kepentingan yang berbeda dapat disusun bersama menjadi satu roadmap yang akan menjadi acuan kredibel bagi kebijakan pemerintah ke depan.

"Saat ini beberapa yang sudah masuk ke dalam cakupan roadmap ini diantaranya adalah bagaimana pengembangan sektor dari pertanian tembakau itu sendiri," ujarnya.

Kemudian mengenai penyerapan tenaga kerja pada sektor produk hasil tembakau, pengendalian konsumsi produk tembakau, dan kebijakan fiskal hasil tembakau.

"Ini termasuk tadi juga beberapa kebijakan-kebijakan tambahan yang mungkin juga terkait dengan pertanian tembakau seperti juga asuransi. Ini prosesnya sedang berjalan dan kami juga tentunya sangat berterima kasih atas dukungan bapak/ibu sekalian untuk nanti bisa kita selesaikan segera," ujar Febrio.

Baca Juga: Usai Didemo, Pemerintah Bakal Tindaklanjuti Aspirasi Petani Tembakau

3. Pemerintah akan improvisasi kebijakan DBH cukai hasil tembakau

Pemerintah Siapkan Asuransi Buat Petani TembakauIlustrasi uang (IDN Times/Arief Rahmat)

Sri Mulyani menuturkan bahwa pihaknya akan terus berimprovisasi untuk melakukan perbaikan kebijakan DBH cukai hasil tembakau, termasuk untuk berbagai tujuan khusus, terutama fokusnya kepada petani dan para tenaga kerja.

"Kita juga akan terus improve di dalam formulasi DBH dengan tadi fleksibilitas," ujarnya.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menambahkan, roadmap yang disusun oleh pemerintah terkait industri tembakau nanti akan disampaikan bersama dengan para menteri yang lain di bawah Menteri Koordinator Perekonomian.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya