Apa itu Beras SPHP Bulog yang Ditempeli Stiker Prabowo-Gibran?

Beras SPHP Bulog dijual dalam kemasan 5 kg

Jakarta, IDN Times - Beras Bulog sedang jadi bahan omongan di media sosial X. Dalam foto yang viral di X, terlihat beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ditempeli stiker bergambar pasangan pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Beras SPHP yang dikemas oleh Bulog untuk keperluan operasi pasar, digunakan pula sebagai beras yang dibagikan dalam bantuan sosial (bansos) pemerintah awal tahun ini. 

Lantas, apakah sebenarnya beras SPHP dan apa tujuan program itu?

Baca Juga: Bos Bulog Buka Suara soal Beras SPHP Ditempeli Stiker Prabowo-Gibran

1. Beras SPHP untuk stabilisasi harga beras

Apa itu Beras SPHP Bulog yang Ditempeli Stiker Prabowo-Gibran?Stok beras yang berada di gudang Bulog Ponorogo saat ini tersedia 7000 ton. IDN Times/ Humas Bulog Ponorogo

Dilansir dari situs resmi Bulog, beras SPHP merupakan beras yang diedarkan pemerintah melalui Perum Bulog untuk menekan kenaikan harga beras dalam negeri.

Adapun pelaksanaan SPHP beras di tingkat konsumen bertujuan untuk menjaga ketersediaan pasokan dan stabilitas harga beras. Hal ini dilakukan agar daya beli masyarakat terjaga dan inflasi terkendali di seluruh wilayah Indonesia.

Beras premium Bulog ini sudah tidak lagi dalam kemasan 50 kilogram, melainkan kemasan 5 kilogram. Langkah ini dilakukan Bulog untuk menghindari kecurangan pedagang yang kerap menukar kemasan Bulog dengan merek beras premium lain.

Baca Juga: TKN Bantah Labeli Beras Bulog dengan Stiker Prabowo-Gibran

2. Beras SPHP mudah dijangkau konsumen

Apa itu Beras SPHP Bulog yang Ditempeli Stiker Prabowo-Gibran?ilustrasi beras (pixabay.com/Peggy_Marco)

Distribusi beras SPHP dilakukan dari gudang Perum Bulog ke pasar tradisional, pedagang eceran, toko modern atau swalayan, serta lokasi lainnya yang mudah dijangkau oleh konsumen atau masyarakat umum. Selain itu, penyaluran beras SPHP dapat dilaksanakan oleh anak usaha Perum Bulog dan atau bekerja sama dengan pihak lain.

Adapun distributor dan atau mitra Perum Bulog sebagai pelaksana SPHP beras di tingkat konsumen harus mendapatkan surat penetapan dari Perum Bulog. Distributor juga wajib menjamin harga penjualan hingga tingkat konsumen akhir oleh pengecernya sesuai dengan harga yang ditetapkan.

3. Program SPHP beras dilanjutkan tahun ini

Apa itu Beras SPHP Bulog yang Ditempeli Stiker Prabowo-Gibran?Foto penjual beras di Pasar Baru Kelurahan Paruga Kota Bima, Hj Faridah (IDN Times/Juliadin)

Pemerintah memastikan program SPHP Beras akan terus dilanjutkan sepanjang 2024 untuk mengantisipasi gejolak instabilitas pangan.

SPHP Beras tahun ini dilaksanakan secara merata di seluruh wilayah Indonesia dalam bentuk curah dan kemasan 5 kg dengan harga zona 1 Rp10.900/kg, zona 2 Rp11.500/kg, dan zona 3 Rp11.800/kg.

Baca Juga: Harga Beras Naik, Jokowi Perintahkan Bulog Intervensi dengan SPHP

Topik:

  • Anata Siregar
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya