Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Trump Menang Pilpres AS, Elon Musk-Jeff Bezos Cuan Besar

Dukungan Elon Musk terhadap Donald Trump. (x.com/Elon Musk)
Intinya sih...
  • Kekayaan Elon Musk melonjak 26,5 miliar dolar AS setelah Trump menang pilpres AS.
  • Jeff Bezos tambah 7,1 miliar dolar AS, Larry Ellison naik 5,5 miliar dolar AS sebagai pendukung Trump.

Jakarta, IDN Times - Donald Trump menang dalam pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS). Kemenangan Trump atas Kamala Harris mendorong kekayaan 10 orang terkaya di dunia meroket.

Berdasarkan Bloomberg's Billionaires Index, orang terkaya di dunia dan salah satu pendukung Trump paling vokal, Elon Musk cuan paling besar.

1. Kekayaan Elon Musk melonjak 26,5 miliar dolar AS

Postingan foto Elon Musk di X (28/10/2024). (x.com/Elon Musk)

Kekayaan bos Tesla, Elon Musk pada Rabu lalu berdasarkan data Blooomberg melonjak 26,5 miliar dolar AS menjadi 290 miliar dolar AS.

Sementara kekayaan pendiri Amazon Jeff Bezos melesat 7,1 miliar dolar AS seminggu setelah membela keputusannya untuk menahan dukungan Washington Post terhadap Wakil Presiden Kamala Harris.

Sedangkan salah satu pendiri Oracle Larry Ellison, pendukung Trump lainnya, kekayaan bersihnya naik 5,5 miliar dolar AS pada pertengahan pekan ini.

Selain mereka, miliarder yang menikmati kenaikan kekayaan imbas Trump menang, yakni mantan eksekutif Microsoft Bill Gates dan Steve Ballmer, mantan eksekutif Google Larry Page dan Sergey Brin, serrta CEO Berkshire Hathaway Warren Buffett.

2. Sepuluh orang terkaya memperoleh 64 miliar dolar AS

ilustrasi dolar AS (pexels.com/pixabay)

Secara kolektif, 10 orang terkaya di AS memperoleh 64 miliar dolar AS. Bloomberg mencatat, ini adalah kenaikan kekayaan terbesar secara harian sejak 2012.

Pasar saham menguat pada Rabu lalu karena pilpres berakhir cepat, serta harapan Trump akan mengantar era baru deregulasi dan undang-undang maupun kebijakan pro-bisnis lainnya yang diyakini investor dapat menguntungkan pasar saham secara keseluruhan, terutama bagi miliarder yang memegang sebagian besar kekayaan dunia.

"Ada persepsi besar tentang rezim yang ramah bisnis dan ramah pajak yang mulai berlaku, terutama dengan kemenangan mereka di Senat," kata Kepala Operasional AgentSmyth, Michael Block, dikutip dari CNN, Sabtu (9/11/2024).

3. Saham perusahaan media Trump ikut melonjak

Donald Trump. (x.com/@INDOPACOM)

Pemilik Truth Social, Trump Media & Technology Group, perusahaan media sosial Trump, juga untung setelah sahamnya meroket usai CNN dan outlet media lainnya memproyeksikan Trump menang. Saham sempat naik sebesar 35 persen.

Trump merupakan pemegang saham dominan di perusahaan media sosial konservatif tersebut. Sebanyak 114,75 juta saham Trump tersebut bernilai 5,3 miliar dolar AS berdasarkan keuntungan awal, naik dibanding perdagangan terakhir pada hari pilpres AS senilai dari 3,9 miliar dolar AS.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us