Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Foto 1.jpeg
Chief Digital Business Officer Bank Saqu, Angela Lew Dermawan (kiri) bersama Brand Ambassador Bank Saqu, Pevita Pearce (kanan) mengajak generasi muda menyalakan semangat “The Power of Early” melalui sesi IdeaTalks: The Power of Early and Its Impact on Life di IdeaFest 2025, Jakarta (2/11). Filosofi The Power of Early menekankan pentingnya kesadaran dan disiplin dalam menata hidup maupun keuangan. (dok. Bank Saqu)

Intinya sih...

  • Bank Saqu bersama Pevita Pearce mengajak generasi muda menghidupkan semangat “The Power of Early” dalam sesi IdeaTalks: The Power of Early and Its Impact on Life di IdeaFest 2025.

  • Dalam sesi tersebut, Pevita Pearce memperkenalkan bukunya, “The Greatest Role” yang terinspirasi dari filosofi The Power of Early. Buku ini akan diluncurkan secara resmi tahun depan, setelah diperkenalkan secara eksklusif di IdeaTalks.

  • Semangat yang sama diwujudkan melalui gerakan komunitas Sunrise Society, yang pada 1 November 2025 menggelar Sunrise Society Vol.3.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Untuk kedua kalinya, Bank Saqu, layanan perbankan milik Astra Financial dan WeLab, hadir sebagai Official Banking Partner IdeaFest 2025.

Tahun ini, Bank Saqu bersama Angela Lew Dermawan, Chief Digital Business Officer Bank Saqu, mengajak generasi muda menyalakan semangat “The Power of Early” melalui sesi IdeaTalks: The Power of Early and Its Impact on Life, yang juga menghadirkan Pevita Pearce, Brand Ambassador Bank Saqu.

1. Filosofi The Power of Early di IdeaFest

Chief Digital Business Officer Bank Saqu, Angela Lew Dermawan (kanan) bersama Brand Ambassador Bank Saqu, Pevita Pearce (kiri) memperkenalkan bukunya “The Greatest Role” yang terinspirasi dari filosofi The Power of Early yang diinisiasi oleh Bank Saqu di Jakarta (2/11). Buku tersebut akan diluncurkan secara resmi pada tahun depan, setelah diperkenalkan secara eksklusif di IdeaFest 2025. (dok. Bank Saqu)

Filosofi The Power of Early menekankan pentingnya kesadaran dan disiplin dalam menata hidup maupun keuangan. Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (OJK SNLIK 2024), tingkat literasi keuangan Indonesia naik menjadi 51,7%, tetapi perubahan perilaku finansial yang konsisten masih menjadi tantangan. Filosofi ini menjadi ajakan bagi generasi muda untuk menyiapkan diri sejak dini; dari waktu, energi, hingga keuangan, agar langkah hidup lebih terarah dan bermakna.

The Power of Early mengajarkan kita untuk memaknai setiap awal dengan kesadaran dan konsistensi. Kami percaya setiap pagi memberi ruang bagi seseorang untuk menentukan ritme hidupnya sendiri, dengan disiplin, niat yang jelas, dan langkah kecil yang dilakukan dengan tenang. Kami juga ingin mendorong generasi muda untuk melihat setiap awal, dalam hidup maupun finansial, sebagai peluang untuk tumbuh lebih sadar dan seimbang,” jelas Angela.


2. The Greatest Role: Refleksi Pevita Pearce

Chief Digital Business Officer Bank Saqu, Angela Lew Dermawan (kanan) bersama Brand Ambassador Bank Saqu, Pevita Pearce (kiri) memperkenalkan bukunya “The Greatest Role” yang terinspirasi dari filosofi The Power of Early yang diinisiasi oleh Bank Saqu di Jakarta (2/11). Buku tersebut akan diluncurkan secara resmi pada tahun depan, setelah diperkenalkan secara eksklusif di IdeaFest 2025. (dok. Bank Saqu)

Dalam sesi yang sama, Pevita memperkenalkan bukunya “The Greatest Role”, yang terinspirasi dari filosofi The Power of Early yang diinisiasi oleh Bank Saqu. Buku ini merekam refleksi pribadinya tentang bagaimana rutinitas pagi membantu menjaga fokus dan keseimbangan di tengah ritme hidup yang padat. Buku tersebut akan diluncurkan secara resmi di tahun depan nanti, setelah diperkenalkan secara eksklusif di IdeaFest 2025.

“Selama menulis buku ini, aku belajar bahwa pagi adalah waktu paling jujur. Ada keheningan di mana kita bisa benar-benar mendengarkan diri sendiri, menata niat, dan memulai langkah dengan kesadaran penuh. Nilai itu juga aku temukan pada filosofi The Power of Early yang dijalankan Bank Saqu, tentang bagaimana kesadaran yang sama dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan hidup dan mengelola keuangan dengan bijak. Dari kebiasaan kecil yang dijaga setiap hari, kita belajar bertumbuh lebih sadar, stabil, dan berdaya,” ujar Pevita.

Kolaborasi antara Bank Saqu dan Pevita Pearce dalam menghadirkan buku ini berangkat dari cara pandang yang sama, bahwa filosofi The Power of Early dapat memberi dampak pada berbagai aspek kehidupan. Bagi Pevita, nilai ini menjadi pegangan dalam menjaga ritme dan konsistensi sebagai aktor, sementara bagi Bank Saqu, semangat yang sama diterapkan untuk menumbuhkan kebiasaan finansial yang sadar, disiplin, dan berkelanjutan.

3. Sunrise Society: The Power of Early dalam Aksi

Chief Digital Business Officer Bank Saqu, Angela Lew Dermawan (kanan) bersama Brand Ambassador Bank Saqu, Pevita Pearce (kiri) memperkenalkan bukunya “The Greatest Role” yang terinspirasi dari filosofi The Power of Early yang diinisiasi oleh Bank Saqu di Jakarta (2/11). Buku tersebut akan diluncurkan secara resmi pada tahun depan, setelah diperkenalkan secara eksklusif di IdeaFest 2025. (dok. Bank Saqu)

Semangat yang sama dihidupkan melalui Bank Saqu Sunrise Society, komunitas yang mengajak masyarakat untuk hidup aktif, produktif, dan berjejaring sejak pagi. Sebagai bagian dari rangkaian IdeaFest 2025, Sunrise Society Vol.3: Takeover GBK pada 1 November 2025 sukses diikuti oleh ratusan peserta dari empat cabang olahraga, lari, hyrox workout, padel, dan panahan, dengan seluruh tiket habis terjual.

“Bank Saqu Sunrise Society menunjukkan The Power of Early telah berkembang menjadi kebiasaan nyata di tengah masyarakat, di mana semangat pagi menjadi simbol dari energi kolektif untuk terus tumbuh. Kami ingin menunjukkan Bank Saqu bukan hanya hadir untuk urusan finansial, tapi juga membantu generasi muda memiliki sistem hidup yang selaras, aktif, produktif, dan seimbang. Melalui fitur seperti Undang Teman, mereka bisa patungan bareng komunitas untuk kegiatan olahraga, misalnya sewa lapangan padel atau sewa lapangan lari di track. Sementara Saku Kredit bisa jadi solusi saat ingin melengkapi perlengkapan olahraga tanpa mengganggu cash flow,” tutup Angela.

Sejak diluncurkan pada Juli 2025, gerakan ini telah berkembang menjadi wadah kebersamaan yang menumbuhkan semangat kolektif dan disiplin berkelanjutan. Hingga kini, ratusan anggota dan komunitas telah bergabung melalui berbagai kegiatan olahraga seperti lari, hyrox workout, padel, softball, badminton, hingga flag football.

Melalui filosofi ini, Bank Saqu berkomitmen menjadi katalisator perubahan dengan menghadirkan layanan dan gerakan yang tidak hanya memperkuat inklusi finansial, tetapi juga membantu individu dan komunitas untuk tumbuh secara berkelanjutan. Informasi lebih lanjut mengenai Sunrise Society dapat diakses pada situs resmi Bank Saqu di www.banksaqu.co.id. (WEB/TAMA)


Editorial Team