BCA Wealth Summit 2024 Berhasil Gaet 2 Juta Pengunjung

05 Okt 2024, 19:25 WIB

Triyan Pangastuti

Menara BCA (BCA.co.id)

Intinya sih...

BCA Wealth Summit 2024 dihadiri lebih dari 2.000 nasabah secara offline dan 2 juta secara online.
Kehadiran pakar nasional dan internasional memberikan wawasan ekonomi, keuangan, dan kesehatan fisik dan mental.
Tingginya antusiasme masyarakat terhadap pengelolaan kekayaan menandai komitmen BCA dalam inklusi keuangan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - PT Bank Central Asia (BCA) Tbk telah menyelesaikan rangkaian BCA Wealth Summit 2024 yang dilaksanakan secara hybrid (online dan offline). Lebih dari 2.000 nasabah hadir pada sesi offline BCA Wealth Summit 2024 yang berlangsung pada 4-5 September 2024.

Adapun, total hingga pelaksanaan online berakhir pada 20 September 2024, pengunjung BCA Wealth Summit 2024 mencapai lebih dari 2 juta.

“Kami berterima kasih kepada para pengunjung dan seluruh pihak yang terlibat, khususnya nasabah BCA yang menjadi bagian tak terpisahkan dari BCA Wealth Summit 2024," ungkap Direktur BCA Haryanto T. Budiman dalam rilis resminya, dikutip Sabtu (5/10/2024).

1. Banyaknya pengunjung menandai antusiasme kebutuhan pengelolaan kekayaan

Ilustrasi transaksi ekonomi. (IDN Times/Aditya Pratama)

Haryanto menjelaskan, penyelenggaraan BCA Wealth Summit kali ini begitu spesial berkat kehadiran para pakar nasional maupun internasional. Mereka memberikan wawasan terkini mengenai kondisi ekonomi global dan domestik, informasi terbaru dari industri, tips mengelola keuangan hingga tips menjaga kesehatan fisik dan mental.

"Banyaknya pengunjung BCA Wealth Summit 2024 ini menandai tingginya antusiasme masyarakat terhadap kebutuhan akan pengelolaan kekayaan, untuk mencapai kemakmuran finansial berkelanjutan," ujarnya.

2. Tema khusus tentang perencanaan keuangan

ilustrasi melakukan budgeting (istock.com/everydayplus)

BCA Wealth Summit 2024 online kali ini mengusung tema seputar perencanaan keuangan sesuai tahap kehidupan yang relevan dengan kondisi yang dihadapi oleh Gen Z, antara lain "Ciri-Ciri Orang Susah Kaya", "3 Penyebab KanKer (Kantong Kering)", dan "Pensiun Tetap Gajian hingga Buang Uang pada Tempatnya". Hal tersebut merupakan bentuk komitmen BCA dalam mendukung inklusi keuangan ke masyarakat luas.

“Antusiasme yang tinggi di gelaran BCA Wealth Summit 2024 mempertegas komitmen kami untuk terus meningkatkan layanan serta menyediakan ragam produk wealth management guna memenuhi kebutuhan nasabah yang dinamis dalam pengelolaan keuangannya.” tutur Haryanto.

3. Total AUM reksadana dan obligasi BCA lebih dari 42 persen

Ilustrasi karyawan perusahaan (IDN Times/Aditya Pratama)

Hal tersebut terbukti dengan kinerja bisnis wealth management di BCA yang mencatatkan tren positif per Juli 2024, total transaksi via Welma di myBCA meningkat 31 persen secara tahunan (YoY).

Selain itu, pertumbuhan total Asset Under Management (AUM) reksa dana & obligasi BCA mencapai lebih dari 42 persen YoY per Juli 2024. Nilai AUM reksa dana dan obligasi tersebut mencapai lebih dari Rp240 triliun.

“Kesuksesan Wealth Summit 2024 ini, akan menjadi motivasi bagi kami untuk senantiasa memberikan literasi dan solusi investasi maupun proteksi sesuai dengan kebutuhan nasabah, baik di Cabang maupun di channel digital, salah satunya melalui menu Welma dan Proteksi di aplikasi myBCA.” tutup Haryanto.