Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Blue-Chip Cryptocurrency yang Diprediksi Melejit dalam 5 Tahun

Ilustrasi kripto (freepik.com)
Ilustrasi kripto (freepik.com)
Intinya sih...
  • Bitcoin (BTC) tetap menjadi fondasi investasi di ekonomi blockchain dengan nilai yang naik signifikan.
  • Ethereum (ETH) berpotensi kuat dalam lima tahun ke depan sebagai tulang punggung inovasi blockchain.
  • Solana (SOL) menonjol berkat transaksi cepat dan biaya rendah, ideal untuk aplikasi blockchain yang ramah pengguna.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Cryptocurrency blue-chip menjadi penggerak gelombang inovasi berikutnya dalam bidang finansial dan teknologi. Dengan aplikasi nyata yang terus berkembang dan ekosistem yang semakin matang, koin digital mapan ini sering kali menawarkan risiko lebih rendah dibanding aset kecil lainnya.

Ini juga sekaligus memperkuat ekonomi aset digital. Mereka mengubah cara nilai disimpan, dipindahkan, dan digunakan secara global.

Untuk memahami lebih jauh, simak hasil wawancara GOBankingRates dengan dua pakar terkait cryptocurrency blue-chip yang diprediksi akan berkinerja baik dalam beberapa tahun mendatang.

1. Bitcoin (BTC)

Ilustrasi bitcoin (freepik.com)
Ilustrasi bitcoin (freepik.com)

Menurut JP Richardson, CEO dompet crypto non-custodial Exodus, bitcoin tetap menjadi fondasi investasi di ekonomi blockchain. Dengan pasokan tetap 21 juta BTC, bitcoin menjadi pilihan bagi investor yang mencari stabilitas di pasar volatil.

“Salah satu fungsi bitcoin paling sederhana adalah sebagai ‘emas digital,’ digunakan individu untuk melindungi kekayaan dari inflasi,” ujarnya. Nilai bitcoin tahun ini naik signifikan, dari 43.835 dolar pada Januari menjadi sekitar 96 ribu dolar bulan ini.

2. Ethereum (ETH)

Ilustrasi Ethereum (freepik.com)
Ilustrasi Ethereum (freepik.com)

Richardson dan Blake Morgan, managing partner Mineral Vault, menilai ethereum berpotensi kuat dalam lima tahun ke depan. Sebagai platform utama untuk keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan smart contract, ethereum dianggap tulang punggung inovasi blockchain.

“Dengan peralihan jaringan ethereum ke proof-of-stake (Ethereum 2.0), skalabilitas dan efisiensi energi meningkat, memperkuat posisinya sebagai fondasi ekosistem blockchain,” kata Morgan.

Platform seperti Aave dan Uniswap menunjukkan kemampuan ethereum menggantikan sistem keuangan tradisional, memungkinkan pengguna meminjam, meminjamkan, dan memperdagangkan aset tanpa bank.

3. Solana (SOL)

Solana (solana.com)
Solana (solana.com)

Solana menonjol berkat transaksi cepat dan biaya rendah, ideal untuk aplikasi blockchain yang ramah pengguna. “Solana memperkuat posisinya sebagai blue-chip,” ujar Richardson.

Dari platform gaming seperti Star Atlas hingga aplikasi inovatif seperti Genopets, Solana membuat teknologi blockchain dapat diakses publik. Desain efisiennya memastikan peran penting dalam gaming dan teknologi konsumen.

4. Polygon (MATIC)

Ilustrasi koin kripto (freepik.com)
Ilustrasi koin kripto (freepik.com)

Polygon merupakan bintang baru di dunia crypto. Sebagai platform Layer-2, ia menjadi pilihan utama untuk aplikasi desentralisasi (dApps) dan NFT.

“Polygon menyelesaikan isu utama seperti kecepatan dan biaya sambil mendukung pengembangan dApps dan NFT,” kata Morgan. Kerja sama dengan perusahaan besar dan ekosistem yang berkembang menunjukkan nilai nyata koin ini. Skalabilitasnya penting untuk proyek berbasis ethereum seiring blockchain meluas ke berbagai industri.

Disebut memiliki fundamental yang kuat

Ilustrasi bitcoin (freepik.com)
Ilustrasi bitcoin (freepik.com)

“Kesamaan aset ini adalah fundamental yang kuat, ekosistem tangguh, dan kemampuan menghadapi tantangan nyata,” ujar Morgan. “Mereka bukan sekadar aset spekulatif, tetapi infrastruktur masa depan finansial dan teknologi.”

Dengan adopsi blockchain yang terus meningkat, pemimpin mapan seperti bitcoin dan ethereum akan tetap dominan, sementara pemain baru seperti Solana dan Polygon menunjukkan peran vital dalam ekosistem keuangan digital.

Richardson menekankan pentingnya perencanaan jangka panjang. “Misalnya, investasi 5 persen dari gaji 100 ribu dolar per tahun dalam 401(k) selama lima tahun menghasilkan sekitar 73.918 dolar saat ini. Sementara alokasi serupa ke bitcoin akan menghasilkan sekitar 225 ribu dolar. Strateginya bisa kombinasi keduanya, tidak harus salah satu saja,” jelasnya.

Investasi pada cryptocurrency blue-chip seperti Bitcoin, Ethereum, Solana, dan Polygon menawarkan kombinasi stabilitas dan potensi pertumbuhan jangka panjang. Dengan ekosistem yang matang dan inovasi teknologi yang terus berkembang, aset digital ini bisa menjadi fondasi strategi keuangan modern bagi investor yang ingin tetap relevan di era blockchain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us

Latest in Business

See More

Apakah Utang Selalu Buruk? Yuk, Kupas Tuntas!

14 Sep 2025, 19:04 WIBBusiness