Budget Harian Rp50 Ribu, Bisa Gak Ya? Yuk, Coba!

- Masak sendiri untuk hemat makan sehari-hari.
- Gunakan transportasi umum dan jalan kaki.
- Batasi jajan dan beli minuman di luar.
Mengatur pengeluaran harian dengan baja terbatas memang bukanlah sesuatu yang mudah, apalagi jika harus mencakup terkait kebutuhan makan, transportasi, hingga hiburan yang sederhana. Namun, dengan strategi yang benar-benar tepat dan disiplin dalam mengelola keuangan, maka hidup hemat dengan budget Rp50 ribu per hari tetap memungkinkan, tanpa harus mengorbankan kualitas hidup secara signifikan.
Kunci utamanya terletak pada kemampuan dalam menyusun prioritas, termasuk memilih alternatif yang lebih terjangkau dan menghindari potensi pemborosan kecil yang mungkin sering tidak terasa. Oleh sebab itu, pahamilah beberapa strategi berikut ini untuk mengatur budget harian Rp50 ribu agar tidak sampai merasa kekurangan atau pun stres karena kehabisan uang.
1. Masak sendiri untuk hemat makan seharian

Salah satu pengeluaran terbesar dalam sehari biasanya berasal dari biaya makan, terutama apabila kamu terbiasa membeli makanan jadi. Sengan budget Rp50 ribu, kamu bisa saja lebih berhemat apabila memasak sendiri di rumah dengan membeli bahan-bahan makanan yang diperlukan dalam jumlah kecil, namun sebetulnya cukup untuk beberapa kali makan.
Contohnya kamu bisa membeli telur, sayur, tahu, dan juga nasi dalam porsi ekonomis untuk nantinya dimasak menjadi dua hingga tiga menu sederhana. Selain dianggap lebih murah, namun memasak sendiri juga dapat membantumu untuk mengontrol kualitas dan porsi makanan yang nantinya akan dikonsumsi.
2. Gunakan transportasi umum dan jalan kaki

Biaya transportasi sering kali menyedot sebagian besar anggaran harian tanpa disadari, khususnya jika kamu terbiasa menggunakan kendaraan pribadi atau ojek online sebagai alternatif. Kamu bisa memanfaatkan transportasi umum yang dinilai lebih murah atau jalan kaki apabila jaraknya memungkinkan.
Contohnya penggunaan bus kota, angkot, KRL bisa saja menjadi pilihan yang lebih hemat jika dibandingkan dengan motor yang memerlukan bensin atau membayar tarif ojek online. Setidaknya dengan menyesuaikan rute dan jadwal keberangkatan, maka kamu tetap bisa sampai di tujuan tanpa harus terlalu dalam menguras kantong.
3. Batasi jajan dan beli minuman di luar

Jajanan ringan dan minuman kekinian mungkin terlihat murah satuan, namun apabila dikonsumsi tiap hari tentu akan membebani anggaran tanpa terasa. Sebetulnya melalui budget harian sekitar Rp50 ribu, maka bisa menghindari kebiasaan jajan di luar agar dana tersebut lebih terfokus untuk kebutuhan yang dianggap lebih penting atau utama.
Kamu bisa membuat camilan sendiri dari rumah atau membuat infused water agar bisa menggantikan minuman yang harganya relatif mahal. Selain lebih hemat, namun cara ini juga dianggap dapat membantumu untuk lebih sadar apa yang dikonsumsi dan seberapa besar pengeluaran yang memang kamu miliki.
4. Manfaatkan promo dan diskon harian

Hidup hemat bukan berarti harus menahan diri dari belanja sepenuhnya, namun lebih kepada memilih waktu dan juga tempat yang sesuai untuk kebutuhan berbelanja. Salah satu cara paling efektif adalah dengan memanfaatkan adanya promo diskon atau cashback yang memang sering ditawarkan oleh aplikasi belanja atau layanan transportasi lainnya.
Setidaknya dengan cara tersebut, maka kamu bisa menghemat lebih banyak uang yang jika dikumpulkan bisa sangat berarti untuk satu bulannya. Banyak aplikasi yang memberikan potongan harga untuk menggunakan baru atau pembelian tertentu, sehingga inilah yang bisa membantumu untuk menghemat lebih banyak pengeluaran pada saat berbelanja.
Mengatur keuangan harian dengan bajak Rp50 ribu sebetulnya memerlukan strategi dan komitmen, namun bukan berarti mustahil dilakukan. Terpenting adalah memiliki kedisiplinan dan pengelolaan keuangan yang baik, serta selalu mengevaluasi prioritas harianmu budget kecil bukan hambatan untuk tetap hidup produktif dan sehat, selama bisa mengaturnya dengan bijak!


















