Jakarta, IDN Times - Percaya gak sih, bulan puasa bisa bikin kita makin boros? Setelah menahan lapar dan haus seharian, biasanya suka kalap kalau melihat makanan di depan mata.
Buat kamu yang hidup di perantauan, mengatur keuangan kadang jadi hal yang sulit. Apalagi kalau ajakan buka bersama mulai berdatangan, kalau gak direm bisa bikin dompet kosong.
Nah, berikut tips dari IDN Times agar kamu bisa hemat di bulan puasa. Simak, ya!
Sekilas, ngabuburit memang terasa menyenangkan. Menjelang waktu berbuka, banyak ajakan untuk jalan-jalan sejenak melihat keramaian di luar. Namun, tanpa disadari, kadang kita suka kalap saat melihat aneka jajanan takjil hadir di depan mata. Ditambah lagi perut terasa keroncongan, rasanya semua makanan ingin dibeli.
Nah, biar gak kalap, ada baiknya kamu kurangi kegiatan ngabuburit. Sesekali, sih, gak papa. Coba alihkan perhatianmu dengan kegiatan lain yang bermanfaat, misalnya olahraga jelang berbuka atau baca Al-Qur'an juga bisa.
Kalau kamu terbiasa memasak, coba tentukan menu buka dan sahur selama seminggu. Belilah bahan-bahan makanan yang diperlukan dan sesuaikan dengan porsi. Kemudian, masukkan dalam kulkas.
Beres deh! Gak akan ada drama makanan tersisa. Memasak sendiri itu lebih hemat dibanding beli di luar loh.
Tentukan berapa banyak budget yang akan kamu keluarkan untuk buka bersama. Misalnya, Rp500 ribu selama bulan Ramadan. Setelah itu, pilihlah ajakan buka puasa di tempat yang harganya paling terjangkau. Kalau gak sesuai budget, tinggal saja. Jangan sampai di awal bulan kalian foya-foya di tempat mahal, lalu akhir bulan makan mie instan dan obat maag.
Yup, manfaatkan diskon makanan di platform transportasi online seperti Go-Jek dan Grab. Belilah menu untuk buka dan sahur agar hemat. Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan diskon di restoran-restoran terdekat. Eits, tapi beli seperlunya saja ya!
Sudah bukan rahasia lagi, hampir semua masjid menyediakan takjil dan buka puasa gratis. Ini bakal menghemat budget kamu banget.
Coba saja buat daftar masjid yang akan kamu kunjungi selama bulan Ramadan. Perut kenyang, ibadah pun terasa tenang.