Jenis-Jenis E-Commerce, Kenali Dulu sebelum Jualan Online!
Jakarta, IDN Times – Istilah e-commerce menjadi lebih sering terdengar sejak pandemik COVID-19 melanda karena semakin banyak orang melakukan jual-beli online.
E-commerce sendiri memiliki arti pembelian dan penjualan barang atau jasa melalui internet, dan transfer uang dan data untuk menyelesaikan penjualan. Ini juga dikenal sebagai perdagangan elektronik atau perdagangan internet.
Saat ini, pertanyaan tentang e-commerce biasanya berpusat di sekitar jenis mana yang terbaik untuk menjalankan bisnis online karena ada lebih dari satu jenis e-commerce. Dengan mengenali jenis e-commerce akan mempermudah dalam memulai bisnis online.
Berikut adalah jenis-jenis e-commerce yang perlu diketahui:
1. Business to consumer (B2C)
B2C e-commerce adalah model e-commerce yang paling populer. Bisnis ke konsumen berarti penjualan terjadi antara bisnis dan konsumen.
Contohnya yaitu seperti saat membeli barang-barang seperti pakaian, buku, makeup dari pengecer online.
2. Business to business (B2B)
B2B e-commerce mengacu pada bisnis yang menjual barang atau jasa ke bisnis lain, seperti produsen dan grosir, atau grosir dan pengecer.
E-commerce bisnis ke bisnis tidak bertemu konsumen, dan biasanya melibatkan produk seperti bahan mentah, perangkat lunak, atau produk yang digabungkan. Produsen juga menjual langsung ke pengecer melalui e-commerce B2B.
3. Direct to consumer (D2C)
.jpg)
Direct to consumer e-commerce adalah model terbaru dari e-commerce. D2C berarti bahwa suatu merek menjual langsung ke pelanggan akhir mereka tanpa melalui pengecer, distributor, atau grosir.
Langganan (subscription) adalah item D2C yang populer, dan penjualan biasanya dilakukan melalui platform sosial seperti Instagram, Pinterest, Facebook, SnapChat, dan lainnya.
4. Consumer to consumer (C2C)
C2C e-commerce mengacu pada penjualan barang atau jasa kepada konsumen lain.
Penjualan konsumen ke konsumen terjadi di platform seperti eBay, Etsy, Fivver, dan lainnya.
5. Consumer to business (C2B)
.jpg)
Konsumen ke bisnis adalah ketika seorang individu menjual layanan atau produk mereka ke organisasi bisnis. C2B mencakup influencer yang menawarkan eksposur, fotografer, konsultan, penulis lepas, dan lain-lain.
