Simulasi Cicilan KPR Rumah Gaji 4 Juta, Ini Rinciannya!

04 Nov 2023, 14:03 WIB

ilustrasi pembeli berdiskusi soal biaya-biaya KPR (pexels.com/RDNE Stock project)

Kredit Pemilikan Rumah atau KPR adalah fasilitas kredit rumah untuk memudahkan masyarakat dalam membeli rumah melalui cicilan dengan tenor 10-20 tahun. KPR rumah banyak dipilih oleh masyarakat kalangan berpenghasilan rendah hingga menengah.

Tidak sedikit orang-orang yang bertanya apakah bisa mengajukan KPR rumah dengan penghasilan bulanannya. Pasalnya, penghasilan setiap orang tentu berbeda-beda. Perlu diketahui, idealnya setiap orang perlu menyisihkan sekitar 30 persen gajinya untuk membayar cicilan KPR per bulan.

Jika menggunakan rata-rata upah bulanan Rp4 juta, apakah mungkin untuk mengajukan KPR rumah? Simak pembahasan lengkap tentang simulasi cicilan KPR rumah gaji Rp4 juta berikut ini.

1. Apakah bisa KPR rumah gaji Rp4 juta?

Ilustrasi gaji yang didapatkan.(pixabay.com/EmAji)

Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah apakah gaji Rp4 juta bisa KPR rumah? Sebelumnya, perlu diketahui bahwa pengajuan KPR subsidi memiliki aturan terkait maksimal gaji pesertanya. Gaji maksimal KPR subsidi adalah Rp4 juta untuk jenis rumah tapak dan maksimal Rp7 juta untuk rumah susun.

Lain halnya jika kamu berencana mengajukan KPR komersil atau nonsubsidi melalui bank pelaksana tanpa bantuan pemerintah. Sebab, biasanya ada aturan yang berbeda-beda dari bank tentang gaji minimal yang diizinkan untuk mengajukan KPR.

Jika menggunakan alokasi cicilan KPR 30 persen dari gaji Rp4 juta, maka perhitungannya kamu harus menyisihkan maksimal Rp1,2 juta untuk membayar cicilan KPR rumah.

2. Harga rumah subsidi terbaru

ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Setelah mengetahui besaran gaji yang harus disisihkan, berikutnya adalah mengetahui kisaran harga rumah yang akan dibeli. Pilihan yang paling mungkin untuk mengajukan KPR dengan gaji Rp4 juta adalah memilih rumah subsidi.

Rumah subsidi adalah rumah berukuran minimal 21 meter persegi dan maksimal 36 meter persegi dengan luas tanah minimal 60 meter persegi dan maksimal 200 meter persegi.

Pemerintah sendiri memiliki aturan yang membatasi harga rumah subsidi di Indonesia. Berdasarkan Keputusan Menteri PUPR No.689/KPTS/M/2023, berikut maksimal harga rumah subsidi terbaru:

Jawa (kecuali Jabodetabek) dan Sumatra (kecuali Kepri, Bangka Belitung, Kepulauan Mentawai):
- 2023: Rp162 juta
- 2024: Rp166 juta
Kalimantan (kecuali Kabupaten Murung Raya dan Kabupaten Mahakam Ulu):
- 2023: Rp177 juta
- 2024: Rp182 juta
Sulawesi, Bangka Belitung, Kepulauan Mentawai, dan Kepulauan Riau (kecuali Kepulauan Anambas):
- 2023: Rp168 juta
- 2024: Rp173 juta
Jabodetabek, Kepulauan Anambas, Kabupaten Murung Raya, Kabupaten Mahakam UluMaluku, Maluku Utara, Bali dan Nusa Tenggara:
- 2023: Rp181 juta
- 2024: Rp185 juta
Papua, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua Barat Daya:
- 2023: Rp234 juta
- 2024: Rp240 juta

3. Simulasi cicilan KPR rumah gaji Rp4 juta

ilustrasi mata uang (pexels.com/rawpixel.com)

Secara umum, ada dua jenis suku bunga. Pertama, suku bunga flat (tetap) yang tidak berubah hingga pelunasan dan kedua, suku bunga floating (mengambang) yang bisa berubah mengikuti kebijakan suku bunga Bank Indonesia.

Perlu diketahui, suku bunga KPR dari setiap bank akan berbeda-beda. Salah satu bank yang menawarkan suku bunga rendah adalah BTN (Bank Tabungan Negara), yaitu 5 persen dengan tenor hingga 20 tahun dan DP 1 persen. Meski begitu, sejumlah bank umumnya menetapkan uang muka atau DP minimal 30 persen.

Dengan gaji Rp4 juta menggunakan KPR dari BTN untuk membeli rumah subsidi di daerah Jabodetabek pada 2024 mendatang, maka berikut simulasi perhitungan dan cicilannya:

DP 1% = Rp185 juta x 1% = Rp1.850.000
Cicilan = (Sisa biaya yang harus dibayar x suku bunga x tenor dalam tahun) : tenor dalam bulan)
Cicilan = (183.150.000 x 5% x 20) : 240 bulan = Rp763.125 per bulan

Sedangkan jika menggunakan DP 30% dengan harga rumah di suatu daerah seharga Rp350 juta, maka berikut simulasi cicilan KPR rumah gaji Rp4 juta:

DP 30% = Rp350 juta x 30% = Rp105 juta
Cicilan = (105.000.000 x 5% x 20) : 240 = Rp1.020.833 per bulan

Jadi, Cicilan KPR rumah gaji 4 juta masih bisa dilakukan jika menggunakan simulasi di atas. Namun, pastikan kamu sudah menyiapkan uang muka atau DP terlebih dahulu sesuai aturan dari pihak bank dan developer. Semoga bermanfaat!