Jakarta, IDN Times - Starling Bank, salah satu bank digital terkemuka di Inggris, membayar bonus sebesar 24,6 juta poundsterling (Rp541,1 miliar) kepada karyawan. Jumlah ini melonjak hampir lima kali lipat dari tahun sebelumnya, meski bank baru saja didenda oleh Financial Conduct Authority (FCA) dan menanggung kerugian akibat pinjaman era pandemi Covid-19.
Langkah ini jadi sorotan karena diambil saat laba bank turun 25 persen menjadi 223 juta poundsterling (Rp4,9 triliun). Pihak manajemen menyatakan, bonus mencerminkan kinerja staf dan menyebut denda serta kerugian pinjaman sebagai isu lama yang tidak mewakili performa saat ini.