7 Financial Checklist untuk Pasangan Baru, Jangan Ribut soal Uang ya!

Ini tips keuangan untuk pengantin baru

Jakarta, IDN Times - Sebagai pengantin baru, kamu tentunya butuh adaptasi. Salah satunya mengenai keuangan. Kamu juga perlu mempertimbangkan pendapat pasangan. 

Konon, urusan finansial menjadi salah satu sumber yang menjadi masalah bagi para pasangan suami-istri. Untuk itu, kamu perlu menyiapkan perencanaan keuangan yang tepat dalam membangun rumah tangganya.

Dikutip dari situs web Bank digital, Jenius, berikut langkah finansial atau financial checklist yang perlu kamu dan pasangan lakukan setelah menjadi pengantin baru.

Baca Juga: Tips Kelola Keuangan buat Kamu Para Anak Startup, biar Gak Boncos!

1. Sharing mengenai keuangan dan aset masing-masing

7 Financial Checklist untuk Pasangan Baru, Jangan Ribut soal Uang ya!ilustrasi masalah keuangan pasangan (unsplash.com/Mathieu S)

Sebagai pengantin baru, transparan dengan kondisi keuangan, baik kepemilikan aset dan utang menjadi salah satu kunci untuk membuat hubungan awet.

Kamu dan pasangan bisa mulai mencatat gaji dan pengeluaran masing-masing tiap bulannya. Catat juga aset yang dimiliki, baik tabungan dan investasi seperti reksa dana, saham, emas, dan lain sebagainya, serta pinjaman, dan tagihan yang harus dibayar tiap bulan, serta tanggungan jika ada.

Dengan melihat keseluruhan kondisi keuangan tiap bulan, kamu juga bisa berdiskusi bersama pasangan mengenai pemberian uang bulanan ke tanggungan, yakni ke orang tua, adik, dan lainnya.

Gak harus cash, sebagai alternatif kamu juga bisa membantu dalam bentuk kebutuhan rumah tangga, seperti sembako atau bayar tagihan listrik. Intinya, komunikasikan terlebih dahulu bersama pasangan.

Hal ini perlu dilakukan sebagai langkah awal bagi kamu dan pasangan untuk mengatur budget yang harus dikeluarkan tiap bulannya. Terbuka dan realistis terhadap kondisi keuangan juga bisa menumbuhkan rasa percaya pada pasangan dan terhindar dari pertengkaran mengenai keuangan.

2. Tentukan rekening utama yang jadi sumber dana

7 Financial Checklist untuk Pasangan Baru, Jangan Ribut soal Uang ya!Ilustrasi rekening tabungan (Pixabay.com)

Setelah menikah dan tinggal bersama, banyak dokumen yang perlu diubah karena status yang berubah, seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), atau Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Tak hanya itu, kamu juga perlu menentukan bagaimana penentuan rekening yang akan digunakan sebagai rekening utama rumah tangga. Pada umumnya, pasangan melakukan satu di antara tiga pilihan, yakni menggabungkan uang ke satu rekening, terpisah ke rekening pribadi, atau buat satu rekening baru untuk menjadi rekening utama tapi tetap memiliki rekening pribadi.

Namun, hal itu dikembalikan lagi pada keputusan kamu dan pasangan. Apapun pilihannya, setidaknya kamu harus membicarakan masalah tersebut agar pengelolaan anggaran rumah tangga jadi lebih lancar dan terbuka.

Baca Juga: Kamu Generasi Sandwich? 4 Langkah Finansial Ini Bisa Ringankan Bebanmu

3. Kelola budget bersama pasangan

7 Financial Checklist untuk Pasangan Baru, Jangan Ribut soal Uang ya!ilustrasi menghitung uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Satu hal yang wajib dilakukan setelah menikah adalah mengelola budget bersama pasangan. Dari catatan yang dibuat mengenai pinjaman, tagihan, atau tanggungan di awal checklist, kamu bisa turunkan ke pos-pos pengeluaran setiap bulannya.

Kamu harus menyepakati mulai dari siapa yang bertanggung jawab atas tagihan apa, kapan harus bayar ini-itu, dan bagaimana porsi pembagian income yang masuk.

Lantaran budget dikelola bersama, jika ada perubahan atau tambahan pengeluaran sekecil apa pun maka pasangan juga perlu tahu. Jangan sampai terjadi keributan gara-gara curiga masalah uang.

Biar lebih transparan, kamu bisa memantau seluruh transaksi lewat In & Out, termasuk juga daftar subscription online yang dimiliki. Itu bisa menjadi solusi untuk memantau arus kas rumah tangga sehingga tidak terjadi miskomunikasi antar pasangan.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Punya Kontrol Finansial yang Baik, Harus Dipertahankan!

4. Atur strategi mencapai tujuan keuangan bersama

7 Financial Checklist untuk Pasangan Baru, Jangan Ribut soal Uang ya!Ilustrasi pasangan mengobrol. (Pexels.com/Ketut Subiyanto)

Ketika pacaran mungkin tujuan finansial kalian masih sendiri-sendiri, namun setelah menikah pasti akan punya tujuan keuangan yang ingin dicapai bersama-sama. Apakah mau punya rumah, punya anak, mempersiapkan dana pensiun, atau keliling dunia, apa pun tujuannya, semua harus dikomunikasikan dengan pasangan.

Sebagai pasangan muda, kamu bisa membuat daftar tujuan keuangan bersama dan membaginya dalam jangka pendek, menengah, dan panjang. Setelah itu, mulai menyepakati tentang prioritas tujuan yang ingin diraih, berapa dana dan waktu yang dibutuhkan, hingga cara yang mau digunakan untuk mencapainya.

Pada dasarnya, semua tujuan yang mau diraih perlu melalui kesepakatan antar pasangan sebagai langkah kecil untuk menjalani tujuan keuangan bersama.

5. Siapkan dana untuk anak

7 Financial Checklist untuk Pasangan Baru, Jangan Ribut soal Uang ya!ilustrasi kamar bayi (pexels.com/Karolina Grabowska)

Memiliki anak tentunya butuh tanggung jawab yang besar. Kamu bisa mulai berdiskusi dengan pasangan mengenai hal itu. Mulai dari berapa anak yang ingin dimiliki, bagaimana pola asuh dan pendidikannya, dan yang paling penting adalah kesiapan pasangan.

Ketika siap punya anak artinya kamu siap juga dengan pengeluaran yang harus kamu sisihkan demi sang buah hati. Jadi, harap dibicarakan matang-matang dengan pasanganmu.

6. Susun rencana beli rumah

7 Financial Checklist untuk Pasangan Baru, Jangan Ribut soal Uang ya!ilustrasi konsultasi rumah (pexels.com/RDNE Stock project)

Kebutuhan tempat tinggal setelah menikah menjadi hal yang cukup krusial. Tak dipungkiri banyak masalah yang muncul dari ketidaksiapan pasangan mengenai masalah tempat tinggal.

Oleh karena itu, komunikasikan dengan pasangan, mau mengontrak atau beli rumah? Hal itu perlu dibahas dari awal sehingga dapat menentukan langkah finansial selanjutnya yang akan dilakukan dengan lebih matang.

7. Pertimbangkan untuk membeli asuransi

7 Financial Checklist untuk Pasangan Baru, Jangan Ribut soal Uang ya!ilustrasi asuransi properti (pexels.com/Vlad Deep)

Membeli asuransi adalah salah satu langkah yang patut dipertimbangkan oleh para pengantin baru. Mulailah dari cek kebutuhan asuransi kesehatan atas nama masing-masing, lalu asuransi jiwa.

Pastikan juga kamu dan pasangan sudah memiliki BPJS Kesehatan. Kemudian, jika kamu bekerja, perlu dicek apakah premi dan nilai pertanggungan asuransi kesehatan yang disediakan oleh kantor sudah cukup. Jika dirasa belum, kamu bisa pertimbangkan untuk membeli asuransi kesehatan swasta.

Setelah asuransi kesehatan terpenuhi, kini kebutuhan akan asuransi jiwa perlu dipertimbangkan. Apalagi kalau kamu adalah pencari nafkah utama, asuransi jiwa memberikan proteksi kepada kondisi finansial keluarga jika sewaktu-waktu pemegang polis meninggal dunia.

Namun, tentukan dengan cermat mengenai asuransi jiwa yang akan dipilih. Selain itu, hitung besaran uang pertanggungan yang kira-kira dibutuhkan lalu sesuaikan dengan produk dan premi yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhanmu kelak.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya