[PUISI] Melodi yang Terlupakan

Ada nada yang pernah singgah di telinga
Lembut seperti bisikan angin senja
Namun kini ia lenyap tanpa sisa
Tinggal gema yang tak bisa kuingat maknanya
Senar itu pernah bergetar bersama
Menyulam irama yang tak tertulis kata
Tapi waktu merampasnya pelan-pelan
Meninggalkan hening yang panjang dan rawan
Melodi itu terdengar sunyi
Hanya bersembunyi di ruang sepi
Kadang datang dalam mimpi singkat
Lalu menghilang sebelum sempat kuikat
Jika suatu hari ia kembali
Aku ingin menyimpannya dalam jiwa
Bukan sekadar nada yang singgah
Tapi melodi abadi yang tak lagi terlupa
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.