Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Alasan Unagi Dijual dengan Harga Fantastis di Jepang

ilustrasi unadon (pexels.com/makafood)
ilustrasi unadon (pexels.com/makafood)

Unagi atau ikan sidat air tawar Jepang adalah makanan lezat di Jepang yang telah dinikmati selama ribuan tahun. Namun, harga unagi terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir.

Hal ini membuat banyak orang penasaran dan bertanya-tanya mengapa hidangan ini begitu mahal. Apakah rasa unagi begitu enak sampai banyak orang mengantre untuk menyantapnya? Artikel ini akan membahas tiga alasan utama mengapa unagi sangat mahal di Jepang.

1. Populasi ikan sidat Jepang yang menurun

ilustrasi ikan sidat (pexels.com/Engin Akyurt)
ilustrasi ikan sidat (pexels.com/Engin Akyurt)

Salah satu alasan utama mengapa unagi begitu mahal di Jepang adalah menurunnya populasi ikan sidat Jepang. Dilansir Nippon, jumlah ikan sidat Jepang terus menurun, menyebabkan kenaikan harga. Hal ini disebabkan kombinasi faktor, termasuk penangkapan ikan berlebihan, hilangnya habitat, dan perubahan arus laut.

Akibatnya, pemerintah Jepang telah mengklasifikasikan ikan sidat Jepang sebagai spesies yang terancam punah, dan sekarang ada peraturan ketat tentang penangkapan dan penjualan belut. Sehingga umumnya ikan sidat yang dikonsumsi harus berasal dari hasil budidaya.

2. Proses persiapan dan penyajian yang rumit

ilustrasi koki di Jepang (pixabay.com/StockSnap)
ilustrasi koki di Jepang (pixabay.com/StockSnap)

Alasan lain mengapa unagi begitu mahal di Jepang adalah persiapan yang rumit diperlukan untuk membuat hidangan ini. Unagi biasanya disiapkan dalam gaya kabayaki, yang melibatkan membelah dan menusuk belut dengan tusukan, memanggangnya di atas arang, dan mengolesinya dengan kecap manis khas Jepang.

Proses ini membutuhkan banyak keterampilan dan perhatian terhadap detail. Sehingga dapat memakan waktu hingga satu jam untuk menyiapkan satu hidangan unagi. Pendidikan yang harus ditempuh oleh koki juga dapat mencapai bertahun-tahun. Akibatnya, biaya tenaga kerja merupakan faktor penting dalam menentukan harga unagi.

3. Permintaan tinggi dan pasokan ikan sidat yang terbatas

ilustrasi pejalan kaki di Jepang (pexels.com/Negative Space)
ilustrasi pejalan kaki di Jepang (pexels.com/Negative Space)

Terakhir, permintaan unagi yang tinggi dan pasokan ikan sidat Jepang yang terbatas juga berkontribusi pada mahalnya harga hidangan ini. Unagi adalah makanan populer di Jepang, dan sering disajikan pada acara-acara khusus seperti pernikahan dan festival. Selain itu, unagi juga diekspor ke negara lain, sehingga permintaan dalam negeri semakin meningkat. Namun, karena populasi ikan sidat Jepang yang menurun dan budidaya yang cukup sulit, pasokan unagi menjadi terbatas, sehingga menaikkan harga.

Unagi sangat mahal di Jepang karena berbagai faktor, termasuk menurunnya populasi ikan sidat Jepang, persiapan yang rumit yang diperlukan untuk membuat hidangan ini, dan tingginya permintaan serta persediaan unagi yang terbatas. Meskipun harganya mahal, unagi tetap menjadi makanan yang populer dan disukai di Jepang, dan merupakan hidangan yang harus kamu coba saat berada di Jepang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yohan
EditorYohan
Follow Us