Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Memilih Zukini yang Segar, Cek Teksturnya!

ilustrasi zukini (unsplash.com/@ca_creative)
ilustrasi zukini (unsplash.com/@ca_creative)

Jika melihat sekilas mengenai tampilan dari zukini, mungkin akan ada banyak orang yang kesulitan untuk membedakan antara zukini dan timun. Zukini merupakan sejenis sayuran yang memiliki bentuk memanjang dengan bagian kulit yang cenderung tipis dan tekstur yang lembut.

Zukini secara umum mengandung hampir sekitar 94 persen air di dalamnya, serta memang lezat saat dikonsumsi nanti. Untuk memilih zukini dengan kualitas yang baik maka kamu bisa memperhatikan beberapa tips pentingnya berikut ini.

1. Permukaan zukini cenderung mulus

ilustrasi zukini (unsplash.com/@louishansel)
ilustrasi zukini (unsplash.com/@louishansel)

Pada saat memilih zukini memang sebaiknya dapat memperhatikan permukaannya terlebih dahulu, sehingga kamu bisa melihatnya lebih dekat. Usahakan untuk memilih zukini dengan permukaan yang cenderung mulus tanpa adanya bintik-bintik atau pun noda, sebab itulah yang menentukan kualitasnya.

Idealnya zukini yang berkualitas memang memiliki permukaan mulus, sehingga lain cerita jika ternyata permukaannya dipenuhi dengan bintik-bintik. Bisa jadi memang bintik-bintik noda tersebut merupakan hama atau pun jamur yang secara tak langsung memengaruhi kualitas dari zukini tersebut.

2. Bebas dari lubang dan goresan

ilustrasi zukini (unsplash.com/@hg_photo)
ilustrasi zukini (unsplash.com/@hg_photo)

Bukan hanya bintik-bintik atau noda saja yang perlu kamu perhatikan pada saat melihat permukaan zukini, namun juga kemungkinan adanya goresan atau pun lubang. Seperti halnya hasil panen dari perkebunan lain, zukini juga memiliki potensi terkena hama penyakit sebelum dipanen.

Sebaiknya tak memilih zukini yang terdapat lubang atau pun goresan pada permukaannya, sebab hal inilah yang justru akan membuat kualitas zukini jadi menurun. Selain itu, lubang pada zukini bisa mengidentifikasikan adanya hama di dalamnya, sehingga kualitasnya pun jelas akan kurang baik dan mudah busuk.

3. Tekstur buahnya lembut

ilustrasi zukini (unsplash.com/@mockupgraphics)
ilustrasi zukini (unsplash.com/@mockupgraphics)

Pada saat kamu memilih buah zukini sebetulnya kamu perlu mengecek bagaimana tekstur yang dimiliki buah tersebut. Mengecek tekstur buah menjadi hal yang penting untuk dilakukan agar kamu tak sampai salah dalam memilihnya nanti, sebab zukini yang bagus memiliki tekstur yang lembut.

Sebaiknya hindari zukini yang teksturnya yang teksturnya terlalu lembek atau pun terlalu keras, sebab secara tak langsung akan memengaruhi kualitasnya. Zukini dengan tekstur yang lembut berarti memiliki kualitas yang bagus, sehingga tak daging buahnya pun terasa lebih lembut untuk dikonsumsi.

4. Pilih buah dengan ukuran yang lebih kecil

ilustrasi zukini (unsplash.com/@osinchuk)
ilustrasi zukini (unsplash.com/@osinchuk)

Zukini memiliki ukuran buah yang relatif berbeda-beda dari ukuran atau pun warna. Ternyata dari segi ukuran saja bisa menentukan bagaimana kualitas yang dimiliki zukini, sehingga sebaiknya kamu perlu berhati-hati dalam memilih zukini dengan kualitas terbaik agar tak salah pilih.

Sebetulnya zukini yang baik justru memiliki ukuran yang relatif kecil karena memang tekstur dagingnya cenderung lebih lembut. Lain cerita apabila memilih zukini yang besar karena biasanya justru dipenuhi dengan banyak serat pada bagian buahnya, sehingga teksturnya pun akan cenderung lebih keras.

5. Tidak berkerut permukaannya

ilustrasi zukini (unsplash.com/@deviyahya)
ilustrasi zukini (unsplash.com/@deviyahya)

Memilih zukini sebetulnya bisa memperhatikan bagaimana tampilan dari kulit bagian luarnya dan hal ini menjadi ciri yang paling mudah untuk dibedakan. Zukini dengan kualitas yang bagus biasanya memiliki permukaan yang cenderung mulus dan kencang, sehingga tak terlihat berkerut.

Jika ternyata kulit pada zukini terlihat berkerut maka tandanya zukini memang sudah lama disimpan dan secara otomatis kualitasnya pun tidak baik. Selain itu, zukini dengan kulit berkerut juga biasanya sudah terlalu tua, sehingga tekstur dagingnya cenderung keras dan tak akan lezat saat dinikmati.

Memilih zukini saja ternyata tak boleh sembarangan karena kamu harus lebih selektif dalam menentukkannya. Hal tersebut karena memang kualitas dari zukini jelas akan menentukan cita rasa yang dimilikinya nanti. Pilihlah zukini yang memang masih tampak segar!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
TM
EditorTM
Follow Us