5 Cara Menggoreng Bawang Goreng agar Tak Gosong
Bawang goreng yang renyah dan berwarna keemasan bisa menjadi topping yang sempurna untuk berbagai masakan, mulai dari sup, nasi, hingga mie. Namun, menggoreng bawang bisa menjadi tantangan tersendiri. Sering kali, bawang goreng yang sempurna malah berakhir gosong dan pahit, membuat rasa hidangan jadi kurang nikmat. Untuk menghindari hal tersebut, ada beberapa trik yang bisa kamu terapkan agar bawang goreng yang dihasilkan tetap lezat dan tidak gosong.
Menggoreng bawang goreng sepertinya terlihat mudah, tapi sebenarnya memerlukan perhatian dan teknik yang tepat. Kesalahan kecil saja bisa membuat bawang goreng berubah dari renyah menjadi hitam dan pahit. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui beberapa cara efektif agar bawang goreng tidak gosong.
Langsung saja, berikut adalah lima cara yang bisa kamu lakukan untuk memastikan bawang gorengmu selalu sempurna dan siap untuk menambah cita rasa hidanganmu.
1. Pilih bawang merah yang segar dan berkualitas
Langkah pertama dalam menggoreng bawang merah yang sempurna adalah memilih bahan yang segar dan berkualitas. Bawang merah segar cenderung memiliki kadar air yang lebih tinggi dan lebih sedikit kemungkinan untuk cepat gosong dibandingkan dengan bawang merah yang sudah lama disimpan. Sebelum menggoreng, pastikan bawang merah yang kamu pilih bebas dari cacat atau bagian yang lembek.
Iris bawang merah dengan ketebalan yang seragam agar matangnya merata. Jika potongan bawang terlalu tebal, bisa jadi memerlukan waktu lebih lama untuk matang, sedangkan bila potongan bawang terlalu tipis bisa cepat gosong. Pastikan menggunakan pisau yang benar-benar tajam untuk mendapatkan potongan bawang yang tak hanya rapi tapi juga konsisten. Setelah diiris, rendam bawang merah dalam air es selama sekitar 30 menit sebelum menggoreng.
Cara ini dapat membantu mengurangi kelembapan berlebih dan membuat bawang merah lebih renyah saat digoreng.
2. Gunakan minyak dengan suhu yang tepat
Menggoreng bawang merah memerlukan suhu minyak yang tepat untuk mendapatkan hasil yang sempurna. Minyak yang terlalu panas bisa membuat bawang cepat gosong, sedangkan minyak yang terlalu dingin akan membuat bawang menjadi berminyak dan tidak renyah. Suhu ideal untuk menggoreng bawang merah adalah sekitar 160-170 derajat Celsius.
Pakailah termometer dapur untuk mendapatkan pengukuran suhu minyak yang lebih tepat. Jika tidak ada termometer, kamu bisa mencoba cara sederhana dengan memasukkan sepotong kecil bawang ke dalam minyak. Jika bawang mulai bergelembung dan muncul ke permukaan dengan cepat, itu tandanya minyak sudah panas. Jika minyak terlalu panas, kamu bisa menurunkan suhunya dengan menambahkan sedikit minyak dingin.
3. Goreng dalam jumlah kecil
Menggoreng bawang merah dalam jumlah kecil akan membantu menghindari bawang cepat gosong. Jika kamu menggoreng terlalu banyak bawang sekaligus, suhu minyak bisa turun secara drastis, menyebabkan bawang menyerap lebih banyak minyak dan menjadi soggy. Selain itu, menggoreng dalam jumlah kecil memungkinkan bawang merah matang secara merata dan menghasilkan bawang goreng yang renyah.
Pilihlah wajan atau penggorengan yang cukup besar untuk menampung bawang merah tanpa menumpuknya. Goreng bawang dalam beberapa batch jika perlu. Dengan cara ini, kamu bisa memastikan setiap potongan bawang mendapatkan perlakuan yang sama dan mencegah penumpukan bawang yang bisa menyebabkan bagian-bagian tertentu cepat gosong. Jangan terburu-buru dan pastikan bawang merah tidak saling menempel selama proses penggorengan.
4. Aduk secara teratur selama penggorengan
Mengaduk bawang merah secara teratur saat menggoreng sangat penting untuk mendapatkan hasil yang merata dan mencegah gosong. Bawang merah yang dibiarkan tanpa diaduk bisa menyebabkan bagian bawahnya cepat terbakar sementara bagian atasnya masih mentah. Mengaduk bawang secara lembut dan hati-hati akan memastikan semua potongan mendapatkan panas yang sama dan memasak secara merata.
Gunakan sendok kayu atau spatula untuk mengaduk bawang dengan lembut agar tidak merusak bentuknya. Jika kamu menggunakan penggorengan yang dalam, pastikan untuk mengaduk hingga bagian bawah wajan juga. Mengaduk bawang setiap 30 detik atau satu menit sekali bisa membantu mencegah pengumpulan panas yang berlebihan di satu tempat dan memastikan bawang merah matang dengan baik. Perhatikan perubahan warna bawang untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk mengangkatnya dari minyak.
5. Tiriskan dan dinginkan sebelum menyimpan
Setelah bawang goreng berwarna keemasan, kamu bisa segera angkat dan tiriskan. Menggunakan saringan atau tisu dapur bisa membantu menyerap minyak berlebih dan mencegah bawang goreng menjadi terlalu berminyak. Biarkan bawang goreng dingin secara terbuka agar udara dapat mengalir dengan baik, sehingga kerenyahannya tetap terjaga.
Setelah benar-benar dingin, simpan bawang goreng dalam wadah kedap udara untuk menjaga kerenyahannya. Jika disimpan dengan baik dalam wadah kering dan tertutup, bawang goreng dapat bertahan hingga beberapa minggu. Namun, hindari menyimpan bawang goreng di tempat yang lembap karena kelembapan bisa membuatnya menjadi lembek.
Menggoreng bawang goreng yang tidak gosong memang membutuhkan perhatian dan teknik yang tepat. Dengan menerapkan tips ini, kamu tidak hanya akan meningkatkan kualitas bawang gorengmu tetapi juga membuat hidanganmu lebih lezat. Selamat mencoba dan semoga bawang gorengmu selalu berhasil!