Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Merawat dan Membersihkan Hand Mixer setelah Digunakan

illustrasi menggunakan hand mixer (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Hand mixer salah satu alat dapur yang sangat berguna, terutama bagi mereka yang sering membuat kue atau memasak. Alat ini sangat praktis digunakan untuk mencampur adonan atau mengocok bahan makanan dalam jumlah kecil hingga sedang.

Namun, agar hand mixer tetap berfungsi optimal dan tahan lama, perawatan dan pembersihan yang tepat sangat penting. Tak jarang pemilik hand mixer mengeluh karena memilih hand mixer murah, tapi cepat rusak.

Sebenarnya, hand mixer murah bisa saja tahan lama jika dirawat dan digunakan dengan benar. Berikut panduan lengkap tentang cara merawat dan membersihkan hand mixer setelah digunakan. Jangan kamu sepelekan, ya!

1.Cabut kabel dari stopkontak setelah digunakan dan lepaskan aksesoris pengaduk

illustrasi menggunakan hand mixer (pexels.com/Taryn Elliott)

Sebelum membersihkan hand mixer, pastikan alat ini telah dimatikan dan dicabut dari aliran listrik. Ini untuk menghindari risiko kejutan listrik atau kerusakan pada alat. Jangan pernah membersihkan hand mixer dalam kondisi masih terhubung dengan listrik, ya.

Hand mixer biasanya dilengkapi berbagai aksesoris pengaduk, seperti beater atau whisk. Setelah penggunaan, lepaskan aksesoris ini dari badan mikser. Beberapa model hand mixer memiliki tombol pelepas aksesoris yang memudahkan proses ini. Pastikan kamu melepaskannya dengan hati-hati agar tidak merusak alat pengaduk atau mesin mikser.

2.Rendam dan cuci aksesoris pengaduk

illustrasi menggunakan hand mixer (unsplash.com/Gaelle Marcel)

Setelah aksesoris pengaduk dilepaskan, selanjutnya mencuci hand mixer dengan air hangat dan sabun cuci piring. Jika ada sisa adonan yang menempel atau mengering pada pengaduk, kamu bisa merendamnya selama beberapa menit agar mudah dibersihkan.

Gunakan spons atau sikat kecil untuk membersihkan celah-celah pada pengaduk, lalu bilas dengan air bersih. Setelah itu, keringkan dengan lap bersih atau biarkan aksesoris mengering di tempat peniris.

3.Lap badan mikser, lalu bersihkan celah dan ventilasi

illustrasi menggunakan hand mixer (pexels.com/Katerina Holmes)

Badan hand mixer, yang berisi motor dan komponen listrik, tidak boleh dicuci dengan air langsung. Untuk membersihkan bagian ini, cukup gunakan kain atau spons yang sedikit lembab.

Usap seluruh permukaan mikser untuk membersihkan sisa adonan atau bahan makanan yang mungkin terciprat. Pastikan kamu tidak memasukkan air ke dalam celah ventilasi atau tombol pada mikser, karena dapat merusak komponen listrik di dalamnya.

Kadang-kadang, sisa adonan atau bahan makanan dapat masuk ke dalam celah-celah kecil atau ventilasi pada hand mixer. Untuk membersihkannya, gunakan sikat kecil, seperti sikat gigi bekas, atau tusuk gigi untuk membersihkan area yang sulit dijangkau. Lakukan ini dengan hati-hati agar tidak merusak komponen internal mikser.

4. Gunakan hand mixer sesuai petunjuk dan pastikan semua bagian kering sebelum disimpan

illustrasi menggunakan hand mixer (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sebelum menyimpan hand mixer, pastikan semua bagian sudah benar-benar kering. Air atau kelembaban yang tersisa dapat menyebabkan karat pada aksesoris pengaduk atau bahkan menyebabkan kerusakan pada komponen listrik hand mixer. Keringkan dengan baik menggunakan lap bersih atau biarkan mengering secara alami.

Merawat hand mixer tidak hanya berhenti pada pembersihan setelah digunakan, tetapi juga pada cara penggunaan yang benar. Pastikan untuk selalu menggunakan hand mixer sesuai dengan kapasitas dan kecepatan yang direkomendasikan oleh pabrik. Jangan memaksakan hand mixer untuk mengolah bahan yang terlalu kental atau dalam jumlah besar, karena hal ini dapat membuat motor cepat rusak.

5. Simpan hand mixer dengan baik, lalu periksa kondisi kabel listrik

illustrasi menggunakan hand mixer (pexels.com/Denise Nys)

Setelah semua bagian kering, simpan hand mixer di tempat yang kering dan aman. Hindari menyimpan di tempat yang lembap, karena dapat menyebabkan komponen logam berkarat dan mempercepat kerusakan pada mesin. Sebaiknya simpan mikser di tempat dengan sirkulasi udara yang baik, seperti di lemari dapur yang tidak terlalu tertutup rapat.

Selalu periksa kondisi kabel listrik setelah selesai digunakan. Pastikan kabel tidak tertekuk, terlipat, atau rusak. Jika terdapat kerusakan pada kabel, seperti lapisan luar yang robek, segera perbaiki atau ganti kabelnya untuk menghindari risiko kebakaran atau sengatan listrik. Setelah membersihkan, gulung kabel dengan rapi untuk meminimalisir risiko kerusakan.

Perawatan dan pembersihan yang tepat setelah digunakan adalah kunci agar hand mixer tetap awet dan bekerja dengan baik. Dengan langkah sederhana, seperti mencabut alat dari listrik, mencuci aksesoris dengan baik, dan memastikan semua bagian kering sebelum disimpan, hand mixer kamu akan tetap dalam kondisi prima.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Marlina syaikhu
EditorMarlina syaikhu
Follow Us