5 Tips Membuat Tepung Bumbu Serbaguna Homemade, Tahan Sebulan
- Pilih tepung berkualitas dan campurkan dengan tepung maizena
- Tambahkan bumbu bubuk kering agar lebih tahan lama
- Hindari menambahkan bumbu basah atau minyak
Tepung bumbu serbaguna adalah salah satu bahan dapur yang praktis dan bisa digunakan untuk aneka gorengan, mulai dari ayam krispi hingga camilan harian. Banyak orang memilih beli kemasan instan, padahal membuatnya sendiri di rumah jauh lebih hemat dan terjamin kualitasnya. Selain itu, kamu juga bisa menyesuaikan rasa dan tingkat kepedasannya sesuai selera.
Kalau kamu sering menggoreng makanan atau butuh stok dapur yang praktis, membuat tepung bumbu serbaguna homemade adalah pilihan tepat. Dengan trik yang benar, tepung ini bisa bertahan hingga 1 bulan tanpa perubahan rasa. Yuk, simak tips lengkap berikut agar hasilnya gurih dan tetap segar.
1. Pilih tepung berkualitas dan campurkan dengan tepung maizena
Hal pertama yang perlu kamu perhatikan adalah memilih tepung berkualitas baik. Gunakan tepung terigu protein rendah agar hasil gorengan tidak terlalu keras. Kombinasikan dengan tepung maizena untuk membuat tekstur lebih renyah dan ringan saat digoreng.
Aduk rata kedua tepung ini sebelum menambahkan bumbu lainnya. Perbandingan yang ideal adalah 80% tepung terigu dan 20% tepung maizena. Dengan komposisi tersebut, tepung bumbu akan memiliki daya rekat bagus pada makanan.
2. Tambahkan bumbu bubuk kering agar lebih tahan lama
Gunakan bumbu bubuk kering seperti bawang putih, bawang merah, ketumbar, merica, dan paprika bubuk. Bumbu bubuk memiliki daya simpan lebih lama dibanding bumbu segar. Selain itu, penggunaan bubuk membuat tepung tidak mudah menggumpal.
Pastikan bumbu bubuk yang kamu gunakan berkualitas dan tidak lembab. Jika perlu, sangrai ringan bumbu bubuk untuk menghilangkan sisa uap air. Cara ini akan meningkatkan aroma sekaligus memperpanjang umur simpan tepung.
3. Hindari menambahkan bumbu basah atau minyak
Banyak orang menambahkan sedikit minyak atau bumbu basah agar rasa lebih menonjol. Namun, ini justru membuat tepung mudah tengik dan cepat berjamur. Bahan basah dapat memicu pertumbuhan bakteri meski disimpan di wadah tertutup.
Jika ingin aroma kuat, gunakan ekstrak rasa dalam bentuk bubuk. Pastikan semua bahan benar-benar kering sebelum dicampur. Teknik ini menjaga tepung tetap segar hingga 1 bulan.
4. Ayak seluruh campuran agar hasilnya halus
Setelah semua bahan masuk, ayak campuran tepung dan bumbu untuk mendapatkan tekstur yang halus. Mengayak juga membantu memecah gumpalan kecil yang terbentuk selama proses pencampuran. Ini akan membuat tepung menempel lebih merata pada makanan.
Ulangi proses ayak dua kali agar hasil maksimal. Tepung yang halus mampu menghasilkan lapisan yang lebih cantik saat digoreng. Selain itu, proses ini memastikan semua bumbu tersebar sempurna dalam adonan.
5. Simpan dalam wadah kedap udara dan tempat kering
Kunci utama agar tepung bumbu tahan lama terletak pada penyimpanan. Gunakan stoples kedap udara yang bersih dan kering untuk mencegah kelembapan masuk. Simpan di tempat sejuk, jauh dari sinar matahari dan suhu panas.
Jika ingin lebih awet, masukkan silica gel food grade di bagian luar wadah. Ini membantu menyerap kelembapan tambahan yang mungkin muncul. Pastikan selalu menutup rapat wadah setelah digunakan.
Sekarang kamu bisa menikmati praktisnya memasak dengan tepung bumbu homemade sendiri tanpa khawatir cepat basi. Cobalah bereksperimen dengan rasa pedas atau herbs dan jadikan dapurmu penuh kreasi enak setiap hari.
