Rujak buah menjadi salah satu camilan segar yang digemari masyarakat Indonesia. Rujak buah dibuat dengan beragam buah segar yang dipasangkan dengan bumbu khas. Uniknya, Indonesia memiliki beragam variasi rujak buah dengan beragam cita rasa.
Masing-masing daerah tentunya memiliki ciri khas tersendiri dalam menghidangkan rujak buah. Daripada penasaran, yuk simak sederet kreasi rujak buah paling populer di Indonesia!
Rujak cuka merupakan rujak buah khas Jawa Barat yang dibuat dengan memberi tambahan cuka pada bumbunya. Rasa yang dihasilkan dari rujak ini adalah segar, asam, manis, dan pedas. Semua perpaduan rasa akan menyatu ketika dikunyah dan akan terasa nikmat ketika disantap siang hari.
Untuk membuat rujak cuka pun dilakukan dengan cara pada umumnya, yaitu mengiris tipis buah-buahan. Kemudian untuk bumbunya, masak air dan gula pasir hingga mendidih kemudian tiriskan.
Sembari menunggu dingin, rebus cabai hingga matang dan haluskan bersama terasi. Kemudian terasi dan cabai yang sudah dihaluskan dimasukkan ke dalam air rebusan gula, ya. Setelah semuanya tercampur, masukkan cuka dua sendok.
Bumbu rujak sudah siap disantap, nih.
Rujak bebeg adalah rujak buah yang berasal dari Sunda, lho. Rujak bebeg memiliki keunikan yaitu dibuat dengan cara ditumbuk sehingga bentuknya akan lebih halus. Karena dibuat dengan cara ditumbuk, menjadikan rujak buah ini akan lebih menyatu dengan bumbunya.
Untuk membuat rujak bebeg yaitu dengan cara menumbuk buah-buahan segar yang telah disiapkan, kemudian tiriskan. Selanjutnya tumbuk bumbunya yang terdiri dari gula merah, cabai, terasi, dan asam jawa. Tumbuk hingga halus, setelah itu campurkan dengan buah buahan yang telah ditumbuk sebelumnya.
Rujak kuah pindang merupakan rujak buah khas Bali yang menonjolkan kuah pindang sebagai bumbu utamanya. Cita rasa dari rujak ini adalah asam, manis, segar, dan gurih dari kuah pidang yang khas.
Untuk membuat rujak kuah pindang langkah pertama adalah merebus pindang dan tambahkan daun salam. Setelah pindang matang, pisahkan pindang dengan airnya. Sembari menunggu dingin, haluskan gula, garam, dan terasi di dalam cobek. Setelah halus, siram dengan kuah pindang dan aduk hingga tercampur rata. Siram bumbu rujak kuah pindang di atas buah yang telah diiris.
Asinan merupakan salah satu camilan menyegarkan yang digemari masyarakat. Asinan berasal dari Bogor dan sudah terkenal di banyak wilayah Indonesia, lho. Biasanya asinan dibuat dengan memilih buah segar seperti mangga, nanas, mentimun, dan kedondong.
Cara membuatnya yaitu dengan mengiris tipis semua buah yang telah disiapkan lalu tiriskan. Untuk bahan bumbunya, haluskan cabai kemudian rebus dengan api sedang. Masukkan gula dan garam sesuai selera kemudian aduk perlahan. Setelah mendidih, matikan kompor dan diamkan hingga dingin. Beri kucuran jeruk nipis agar makin segar kemudian siramkan pada potongan buah.
Masukkan ke dalam kulkas selama 4 jam dan asinan siap disajikan.
Rujak tolet merupakan rujak buah khas Surabaya yang memiliki ciri khas warna bumbu yang lebih gelap. Hal ini karena rujak tolet dibuat dari bahan petis yang dicampur dengan kecap manis. Kecap manis menjadi ciri khas rujak tolet dengan rujak lainnya. Rasa dari rujak ini adalah perpaduan manis, gurih, dan segar yang menyatu.
Cara membuatnya pun cukup mudah yaitu dengan menghaluskan bawang putih goreng, cabai, petis, kecap, dan beri sedikit garam. Haluskan semua bahan hingga tercampur dan cocokkan pada buah segar yang telah disiapkan.
Rujak bumbu terasi merupakan rujak buah yang memiliki cita rasa unik dan beda dari rujak pada umumnya. Buah yang digunakan untuk membuat rujak terasi diantaranya adalah mangga, jambu air, kedondong, dan nanas. Rujak ini menggunakan terasi sebagai bahan utamanya.
Cara membuatnya pun cukup mudah yaitu siapkan terasi, cabai, gula putih, dan sedikit garam. Haluskan semua bahan hingga tercampur merata, kamu juga bisa menyajikan dengan menambahkan sedikit air atau sesuai selera.
Rujak buah tak hanya lezat, namun juga menyehatkan karena kaya akan nutrisi. Dari deretan rujak buah di atas, mana nih yang jadi favoritmu?