9 Tips Membuat Bolu Gulung agar Lembut dan Gak Hancur saat Digulung

Membuat sesuatu akan sangat menyenangkan jika hasilnya sesuai dengan ekspektasi kita, seperti saat membikin bolu gulung. Apalagi, kebanyakan orang yang baru belajar membuat bolu jenis ini akan kesulitan saat menggulungnya karena mudah hancur. Bahkan kesalahan dalam membuat bolu juga bisa membuat teksturnya menjadi bantat, lho.
Untuk menghindari kesalahan saat membuat bolu gulung, berikut sederet tipsnya agar tidak hancur saat digulung dan teksturnya lembut. Yuk, intip rahasianya di bawah ini!
1. Gunakan tepung terigu protein rendah

Sayangnya, kebanyakan orang terkadang tidak memperhatikan jenis tepung yang ternyata bisa berpengaruh pada hasil bolu gulung. Jenis tepung yang paling tepat untuk membuat bolu gulung, yaitu terigu protein rendah karena tidak mengandung banyak gluten.
2. Tambahkan tepung maizena

Selain itu, maizena bisa menjadi bahan opsional apabila ingin membuat tekstur bolu gulung lebih lembut. Sebab, jenis ini termasuk ke dalam salah satu tepung yang tidak mengandung gluten, yang pastinya akan mengurangi gluten dalam terigu.
3. Perhatikan komposisi jumlah tepung dan telur

Supaya tekstur bolu gulung yang lembut dan mengembang, sebaiknya perhatikan jumlah penggunaaan tepung dan telur. Kamu bisa menambahkan 8 butir telur utuh serta 6 buah kuning telur untuk setiap 220 gram total tepung yang dipakai. Catat, ya!
4. Tambahkan baking powder

Seperti yang diketahui ada dua macam bahan pengembang yang biasanya dipakai untuk membuat bolu gulung, yakni emulsifier dan baking powder. Baking powder sendiri memiliki peran besar untuk membuat hasil bolu gulung mengembang dengan sempurna.
5. Gunakan salad oil

Pastinya selain margarin dan mentega, kamu dapat juga memakai salad oil sebagai lemak dalam pembuatan bolu gulung. Bahkan, salad oil bisa untuk melemaskan tekstur sehingga bolu gulung lebih mudah untuk digulung.
6. Kocok adonan secukupnya

Supaya tercampur rata dan tak menggumpal, memang bahan-bahan perlu dikocok dengan mikser atau balloon whisk. Namun kocok adonan secukupnya saja serta tidak perlu terlalu lama karena pori-porinya akan membesar hingga teksturnya menjadi kasar.
7. Alasi loyang dengan kertas roti

Pastikan untuk mengalasi loyang bolu gulung dengan memakai kertas roti supaya hasilnya tidak menempel dan kering. Selain itu, kamu juga menambahkan sedikit olesan margarin di atasnya untuk memastikan bolu nantinya tidak lengket saat akan diangkat.
8. Perhatikan suhu oven

Sebaiknya, panggang bolu dengan suhu yang lebih tinggi, sekitar 200-210 derajat celsius Namun sebaliknya, durasi memanggang bolu gulung cukup sebentar. Kamu hanya harus memanggangnya selama 15 menit. Ingat, ya!
9. Gulung selagi hangat

Terakhir, hindari menunggu bolu yang baru diangkat. Tunggu suhunya turun, baru menggulungnya. Pastikan untuk menggulung bolu selagi hangat. Apalagi, tekstur bolu yang sudah dingin akan cenderung kering dan mudah patah atau hancur.
Dengan mengikuti sederet di atas, dijamin bolu gulung buatanmu akan bertekstur lembut dan cantik untuk suguhan, lho. Jangan lupa dicatat, ya!