7 Bumbu Penting untuk Masakan Korea, Biar Rasanya Enak!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap kamu mencicipi makanan Korea, rasa apa sih yang menurutmu paling dominan? Gak seperti masakan Thailand yang cenderung asam, masakan Korea justru terkenal pedas dan gurih.
Biar gak penasaran dengan rahasia bumbu dapur Korea, yuk, intip ulasan di bawah. Tujuh bumbu wajib ada di setiap dapur orang Korea. Apa aja ya?
1. Gochugaru
Gochugaru adalah sebutan untuk bubuk cabai Korea. Kebanyakan makanan pedas ala Korea berasal dari bubuk ajaib ini, lho. Pada dasarnya gochugaru dibuat dari cabai merah yang dikeringkan.
Ada dua jenis gochugaru, yaitu halus dan kasar. Biasanya bubuk yang halus digunakan untuk membuat gochujang sementara bubuk cabai kasar digunakan untuk penambah rasa langsung pada masakan.
2. Bokken chamggae
Biji wijen panggang atau dalam bahasa Korea disebut bokken chamggae banyak digunakan sebagai hiasan makanan sekaligus perasa. Rasa dari biji wijen panggang cenderung hangat pedas dan teksturnya renyah.
Gak heran kalau tekstur masakan jadi tambah enak ditambah bokken chamggae ini. Biasanya sih ditambahkan ke lauk sayuran Korea dan saus. Atau dalam kuah sup yang disajikan jelang musim dingin.
3. Huchu
Lada hitam giling atau huchu wajib digunakan saat kamu mengasinkan daging BBQ. Huchu berfungsi menghilangkan bau daging yang amis dan juga digunakan sebagai penambah aroma dalam sajian sup Korea.
Selain sebagai bumbu BBQ, ada juga yang menggunakan huchu sebagai perasa kue beras atau ddeok guk. Gak sedikit ibu yang memilih membeli lada hitam utuh dan menggiling sendiri sesuai kebutuhan. Namun, kalau kamu cari yang instan banyak sekali dijual di supermarket kok.
Baca Juga: 5 Trivia Doenjang, Salah Satu Kunci Kelezatan Masakan Korea, Lho!
4. Ganjang
Editor’s picks
Kecap ternyata juga ambil bagian dari bumbu penting Korea, nih. Namun ada lebih banyak jenis dan memiliki nama yang berbeda berdasarkan bahan yang digunakan atau metode pembuatannya.
Biasanya, untuk memasak seperti menumis, ibu-ibu lebih menyukai kecap 100% dari kedelai. Namun ada lho kecap yang khusus sup, rasanya lebih asin tapi warnanya lebih ringan. Kecap atau yang disebut ganjang di Korea juga menjadi alternatif garam dan umami.
5. Aecjeot
Aecjeot atau kecap ikan Korea banyak digunakan dalam pembuatan kimchi untuk mempercepat proses fermentasi. Gak hanya itu, aecjeot juga digunakan dalam lauk atau sup sebagai penambah rasa.
Ada dua variasi kecap ikan yaitu kecap ikan teri atau mulchi aecjeot dan saus dari ikan land sand atau ikan yang suka mengubur diri di pasir agau bernama kkanari aecjeot.
6. Gochujang
Siapa nih belum pernah dengar gochujang? Gochujang mungkin adalah bumbu Korea paling terkenal dan cocok sebagai tambahan makan sup, semur, dan lauk lainnya. Gochujang sendiri dibuat dari bubuk cabai halus, beras ketan, kedelai yang difermentasi, dan garam.
Rasanya jelas pedas, tapi ada juga sedikit rasa manisnya. Seiring berkembangnya zaman, variasi gochujang makin beragam. Seperti gochujang kurang pedas dan gochujang rasa daging.
7. Chunjang
Chunjang atau saus pasta kacang hitam adalah bumbu utama saat membuat jajangmyeon atau jajangbap. Bumbu kacang hitam sebenarnya juga tersedia versi bubuk, tapi saat membuat dua olahan mi tadi, versi pasta lebih disukai.
Ada beberapa orang yang lebih menyukai pasta kacang hitam yang dimasak lebih dulu sebelum dicampur masakan. Ini karena dalam beberapa kasus chunjang terasa pahit tanpa dimasak lebih dulu.
Beberapa pasti sudah gak asing ya, apalagi kamu sering nonton drama Korea. Mana nih di antara bumbu-bumbu di atas yang juga ada di rak dapurmu?
Baca Juga: 5 Macam Saus Fermentasi Kedelai, Kunci Lezat Masakan Korea Selatan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.