Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Kesalahan Membuat Jagung Bakar yang Sering Dilakukan

Potret jagung bakar
Potret jagung bakar (unsplash.com/Ravi Sharma)

Jagung bakar hampir selalu hadir dalam momen kebersamaan, tak terkecuali saat malam Tahun Baru. Meski terlihat sederhana, nyatanya tidak sedikit orang yang gagal menghasilkan jagung bakar yang manis, empuk, dan beraroma smoky.

Rasa yang kurang keluar, tekstur terlalu kering, atau bahkan gosong seringkali berawal dari kesalahan kecil yang luput disadari. Nah, supaya hasil jagung bakarmu lebih maksimal dan kaya rasa, kamu perlu memahami beberapa kesalahan membuat jagung bakar berikut ini. Sebaiknya hindari, agar hasil jagung bakarmu lebih maksimal sesuai harapan.

Table of Content

1. Memilih jagung yang kurang tepat

1. Memilih jagung yang kurang tepat

Kesalahan paling mendasar adalah memilih jenis jagung yang tidak sesuai. Jagung bakar paling ideal menggunakan jagung manis segar dengan biji yang padat dan berwarna cerah. Jagung yang terlalu tua biasanya teksturnya keras dan rasa manisnya berkurang, sehingga sulit menghasilkan jagung bakar yang empuk dan legit.

Selain itu, jagung yang sudah lama disimpan cenderung kehilangan kadar airnya. Akibatnya, jagung mudah kering saat dibakar, meski sudah diolesi mentega atau bumbu.

2. Tidak membersihkan jagung dengan benar

Potret jagung manis
Potret jagung manis (unsplash.com/Vlad)

Banyak orang langsung membakar jagung tanpa membersihkan sisa rambut jagung secara menyeluruh. Padahal, rambut jagung yang masih menempel bisa mudah terbakar dan meninggalkan aroma pahit. Selain itu, sisa kotoran pada kulit atau biji jagung dapat memengaruhi rasa dan kebersihan hasil akhir.

Membersihkan jagung hingga benar-benar bersih sebelum dibakar adalah langkah sederhana yang sering diremehkan, tetapi sangat berpengaruh pada kualitas rasa. Hal ini juga dapat meminimalisir risiko keracunan makanan akibat jagung yang tidak dibersihkan.

3. Langsung membakar dengan api besar

Api besar memang membuat jagung cepat matang, tetapi juga berisiko membuat bagian luar gosong. Sedangkan, bagian dalamnya masih keras. Jagung membutuhkan panas yang stabil, agar bijinya matang merata dan kadar airnya tidak langsung menguap.

Sebaiknya gunakan api sedang dan bakar jagung secara perlahan sambil terus dibolak-balik. Cara ini membantu menghasilkan tekstur yang lebih empuk dan warna bakaran yang merata.

4. Terlalu sering mengoles bumbu manis di awal

Potret bumbu jagung bakar
Potret bumbu jagung bakar (pexels.com/Merve)

Mengoleskan bumbu berbahan dasar gula, kecap manis, atau madu sejak awal proses pembakaran adalah kesalahan yang sering dilakukan. Gula mudah terkaramelisasi dan cepat gosong ketika terkena panas langsung, sehingga jagung terlihat hangus, meski belum matang sempurna.

Idealnya, bumbu manis dioleskan saat jagung sudah setengah matang atau menjelang akhir proses pembakaran. Dengan begitu, rasa manis tetap keluar tanpa membuat jagung cepat gosong.

5. Kurang mengoles lemak

Jagung bakar yang kering biasanya disebabkan oleh kurangnya lemak, seperti mentega atau margarin. Lemak berfungsi menjaga kelembapan jagung sekaligus membantu bumbu menempel dengan lebih baik. Tanpa olesan lemak yang cukup, biji jagung mudah kehilangan cairannya saat dibakar, sehingga hasil akhirnya terasa keras dan kurang juicy.

6. Tidak memberi waktu istirahat

Potret jagung bakar
Potret jagung bakar (pexels.com/cole yap)

Begitu matang, jagung sering langsung disajikan atau bahkan terus dibakar hingga terlalu lama. Padahal, memberi waktu istirahat sebentar setelah dibakar membantu panas merata dan menjaga tekstur jagung tetap lembut. Cukup angkat jagung dari panggangan, diamkan selama 1-2 menit, lalu sajikan selagi hangat agar rasanya lebih maksimal.

Membuat jagung bakar yang lezat bukan hanya soal bumbunya saja, tetapi juga teknik dan ketelitian dalam setiap tahapnya. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, kamu bisa menyajikan jagung bakar yang manis, empuk, dan harum tanpa perlu usaha berlebih. Rasa agung bakar buatanmu bakal naik level, deh!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dewi Suci Rahayu
EditorDewi Suci Rahayu
Follow Us

Latest in Food

See More

6 Kesalahan Membuat Jagung Bakar yang Sering Dilakukan

25 Des 2025, 20:30 WIBFood