5 Tips Makan Yakitori untuk Pemula, biar Nikmatnya Maksimal
- Yakitori berukuran kecil, memesan lebih dari satu tusuk sate dengan potongan yang sama dalam sekali pesan sangat disarankan.
- Makan yakitori langsung dari panggangan saat dagingnya masih hangat untuk mendapatkan rasa juicy dan bumbunya meresap sempurna.
- Berbagai bumbu tambahan seperti shichimi togarashi dan sansho pepper dapat ditemukan di atas meja untuk memperkaya rasa yakitori.
Yakitori merupakan sate ayam panggang khas Jepang yang populer dan disukai banyak orang. Aromanya yang menggoda dan rasa gurihnya yang lezat menjadikannya pilihan tepat untuk dinikmati bersama teman atau keluarga.
Bagi kamu yang baru pertama kali mencoba yakitori, mungkin kamu merasa sedikit bingung dengan cara menikmatinya. Tenang, tak perlu khawatir! Artikel ini akan membahas beberapa tips penting untuk membantumu menyantap yakitori dengan cara yang benar dan maksimal.
Berikut 5 tips makan yakitori untuk pemula yang bisa kamu coba.
1. Pesan lebih dari dua tusuk
Yakitori hanyalah sate yang berukuran tidak terlalu besar. Kurang pantas rasanya jika pramusaji hanya membawa satu tusuk yakitori ke mejamu.
Di sisi lain, para koki memanggang puluhan yakitori sekaligus, dengan potongan yang berbeda-beda dan dimasak dengan cara berbeda pula. Tentu saja mereka ingin menyajikan beberapa tusuk sate dengan potongan dan rasa yang sama, sehingga tidak perlu memisahkan setiap tusuknya satu-satu.
Itulah alasan kamu setidaknya memesan lebih dari dua tusuk sate dengan potongan yang sama dalam sekali pesan. Aturan ini juga berlaku untuk memesan sushi. Jadi, kamu mungkin perlu mengingat hal ini saat liburan ke Jepang.
2. Makan saat masih hangat
Yakitori paling nikmat disantap langsung dari panggangan saat dagingnya masih hangat. Dagingnya juicy dan bumbunya meresap sempurna. Jadi, hindari menunda-nunda makan yakitori ketika sudah dihidangkan, ya!
3. Tambahkan yakitori dengan bumbu lainnya
Di atas mejamu atau di atas counter, kamu akan menemukan beberapa bumbu tambahan untuk memperkaya rasa yakitori. Bumbu yang tersedia antara lain shichimi togarashi dan sansho pepper.
Tidak ada bumbu khusus untuk tusuk sate tertentu, bumbu ini dapat kamu tambahkan di semua varian yakitori. Kamu bisa bereksperimen dengan bumbu-bumbu tersebut sesuai selera. Kamu mungkin juga menemukan bumbu, seperti wasabi dan yuzukosho, yang siap membuat yakitorimu makin lezat.
4. Makan dari tusuknya lebih nikmat
Di Jepang, kamu akan menemukan dua cara makan yakitori. Pertama, menggunakan sumpit untuk mengambil daging ayam dari tusuk sate ke piring, dan yang lainnya langsung mengambil tusuk satenya dan menyantapnya.
Meskipun menarik daging ayam dari tusuk sate bisa menjadi pilihan jika kamu sedang makan bersama teman dan ingin berbagi, tetapi kamu tidak akan mendapatkan rasa yang sama seperti menyantap yakitori yang baru dimasak langsung dari tusuk satenya.
Jika kamu ingin mendapatkan pengalaman makan yang nikmat, makanlah langsung dari tusuk sate, ya!
5. Taruh tusuk sate setelah makan di gelas khusus
Jika kamu sudah menghabiskan semua potongan ayam terakhir dari tusuk sate, jangan meletakkan tusuk sate kembali di piring, ya! Sebab, ada tempat khusus untuk tusuk sate. Biasanya di dekat wadah bumbu terdapat gelas kosong yang terlihat sedikit berantakan.
Bukan gelas kosong biasa, gelas ini sebenarnya disediakan untuk kamu menempatkan tusuk sate bekas. Jadi, tidak pantas untuk meletakkan tusuk sate bekas tepat di sebelah tusuk satemu yang masih penuh dengan daging lezat.
Hampir semua restoran yakitori memiliki gelas seperti ini yang khusus untuk tusuk sate bekas. Jadi, manfaatkan sebaik mungkin, ya!
Itulah beberapa tips makan yakitori yang bisa kamu lakukan. Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu dapat menikmati yakitori dengan cara yang benar dan nikmat maksimal.
Penulis: Nethania Romauli
