Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Membuat Ayam Mentega Rumahan yang Lembut dan Gurih, Ala Restoran

ilustrasi ayam mentega (vecteezy.com/Cahya Sunandar)

Ayam mentega adalah salah satu hidangan favorit yang sering ditemukan di restoran Chinese food dan selalu berhasil mencuri perhatian. Kombinasi rasa gurih, manis, dan sedikit smoky dari saus mentega menjadikan menu ini cocok banget disantap bersama nasi hangat. Potongan ayam yang digoreng garing di luar, tapi tetap juicy di dalam, lalu dilumuri saus kental yang kaya rasa bikin siapa pun mudah tergoda untuk nambah.

Menariknya, kamu gak harus pergi ke restoran setiap kali ingin menikmati seporsi ayam mentega yang nikmat. Dengan bahan-bahan sederhana seperti ayam fillet, kecap, bawang putih, dan tentunya mentega, kamu bisa kok membuat versi rumahan yang rasanya tetap mewah. Namun, perlu diingat bahwa meski terlihat mudah, memasak ayam mentega tetap butuh perhatian pada beberapa langkah penting agar hasilnya maksimal.

Mulai dari cara menggoreng ayam agar tetap empuk, hingga teknik mencampur saus supaya bumbunya meresap sempurna—semua bisa kamu pelajari dan praktikkan di dapur sendiri. Dengan mengikuti beberapa trik dasar, ayam mentega buatanmu bisa jadi andalan di rumah dan bahkan lebih enak dari yang biasa kamu beli di luar. Nah, biar gak penasaran, yuk simak lima tips jitu membuat ayam mentega yang lembut dan menggugah selera!

1. Pilih bagian ayam yang tepat dan potong dengan ukuran seragam

ilustrasi marinasi ayam (pexels.com/Mateusz Feliksik)

Agar hasil akhir ayam mentega terasa lembut dan juicy, pemilihan bagian ayam sangat penting. Bagian dada ayam memang lebih sehat, tapi bagian paha tanpa tulang biasanya memberikan hasil yang lebih lembut dan tidak gampang kering saat dimasak. Selain itu, lemak alami di paha ayam juga menambah cita rasa gurih pada masakan.

Setelah menentukan bagian ayam, potong ayam dalam ukuran yang seragam agar matang secara merata. Potongan yang terlalu besar bisa bikin bagian dalam ayam belum matang saat bagian luarnya sudah kering. Sementara kalau terlalu kecil, ayam bisa jadi kering dan keras karena terlalu lama di atas wajan panas.

Jangan lupa marinasi ayam dengan garam, lada, dan sedikit kecap asin sebelum dimasak. Diamkan minimal 15–30 menit supaya bumbunya meresap dan daging ayam terasa lebih berbumbu meski tanpa saus yang berlebihan.

2. Gunakan mentega asli untuk rasa yang lebih kaya

ilustrasi mentega (freepik.com/ azerbaijan_stockers)

Salah satu kunci kelezatan ayam mentega tentu saja ada pada jenis mentega yang digunakan. Untuk hasil rasa yang maksimal, sebaiknya gunakan mentega asli (unsalted butter) ketimbang margarin. Mentega memberikan aroma khas, rasa lebih creamy, dan efek karamelisasi yang lebih enak saat ditumis dengan bawang.

Saat memasak, panaskan mentega bersama bawang putih cincang hingga harum. Jangan biarkan mentega gosong karena bisa mengubah rasa jadi pahit dan mengurangi aroma khas yang diinginkan. Setelah itu, baru tambahkan saus-saus pendamping seperti kecap manis, saus tiram, dan sedikit air perasan jeruk nipis untuk sentuhan asam yang segar.

Kalau kamu ingin aroma lebih smokey seperti di restoran, tambahkan juga sedikit kecap inggris (Worcestershire sauce). Perpaduan mentega dengan bumbu tersebut akan menciptakan saus kental dan aromatik yang jadi ciri khas ayam mentega.

3. Masak ayam secara bertahap agar tidak berair

ilustrasi masak ayam (commons.wikimedia.org/Judgefloro)

Salah satu kesalahan umum saat memasak ayam mentega adalah memasukkan ayam dalam jumlah banyak sekaligus ke wajan. Hal ini bisa bikin ayam jadi mengeluarkan air berlebih dan akhirnya malah direbus, bukan ditumis. Akibatnya, ayam jadi kurang beraroma dan teksturnya gak se-renyah yang diharapkan.

Solusinya, tumis ayam dalam beberapa batch kecil agar permukaan wajan tetap panas dan ayam bisa kecokelatan dengan sempurna. Proses ini juga membantu membentuk lapisan karamelisasi tipis di permukaan ayam yang membuat rasanya lebih gurih dan menggoda.

Setelah semua ayam matang dan dikeluarkan, baru masukkan ke dalam wajan berisi saus mentega yang sudah jadi. Aduk cepat hingga saus merata dan menyelimuti seluruh permukaan ayam. Dengan begitu, rasa ayam akan lebih nendang dan tampilan akhirnya juga lebih mengkilap.

4. Tambahkan bawang bombai untuk aroma dan tekstur

ilustrasi masak ayam (commons.wikimedia.org/Gunawan Kartapranata)

Bawang bombai adalah bahan pendamping yang gak boleh dilewatkan dalam ayam mentega. Irisan bawang bombai tebal yang dimasak setengah matang akan memberikan tekstur renyah dan aroma manis yang menyatu sempurna dengan saus mentega. Bahan ini juga bikin tampilan ayam mentega lebih menggugah selera.

Saat memasak, masukkan bawang bombai setelah saus mulai mengental, lalu tumis sebentar saja sampai setengah layu. Hindari memasaknya terlalu lama karena bisa jadi lembek dan kehilangan rasa manis alaminya. Kombinasi bawang bombai dan mentega yang dimasak cepat akan menghasilkan rasa manis dan wangi khas seperti di restoran.

Kalau suka tambahan tekstur, kamu juga bisa menambahkan paprika merah atau hijau sebagai pelengkap. Selain mempercantik tampilan, paprika memberikan rasa segar yang seimbang dengan saus mentega yang berat.

5. Koreksi rasa di akhir agar bumbu seimbang

ilustrasi periksa bumbu (pexels.com/HOT WOK)

Setiap dapur punya selera rasa yang berbeda, jadi penting untuk selalu mencicipi dan mengoreksi bumbu di akhir proses memasak. Rasa ayam mentega yang enak harus seimbang antara manis dari kecap, gurih dari saus tiram, creamy dari mentega, dan sedikit sentuhan asam dari jeruk nipis atau cuka.

Kalau rasanya terlalu manis, tambahkan sedikit kecap asin atau saus tiram untuk menetralkannya. Sebaliknya, kalau terlalu asin, kamu bisa tambahkan sedikit air atau gula pasir. Pastikan kamu memasaknya sampai saus benar-benar menyatu dan mengental, bukan cuma menggenang.

Setelah rasa pas dan saus melapisi ayam dengan merata, angkat dan sajikan ayam mentega dengan nasi hangat. Dijamin deh, rasanya bakal bikin semua orang di rumah nambah nasi tanpa sadar!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kirana Mulya
EditorKirana Mulya
Follow Us