14 Minuman Pengganti Kopi Saat Puasa, biar Gak Ngantuk

Teh rooibos merupakan teh merah dari Afrika Selatan. Minuman ini diketahui rendah tanin, jadi kamu gak perlu khawatir dengan penyerapan zat besi.

Berbeda dari teh umumnya yang terasa pahit saat diseduh lebih lama. Teh rooibos justru memberikan sensasi rasa manis buah yang kamu sukai. Diseduh saat sahur sangat dianjurkan, ya!

Mengonsumsi cokelat hangat saat sahur berpotensi meningkatkan energi untuk aktivitas harian. Minuman pengganti kopi ini dipercaya bisa bikin mood menjadi bagus.

Kandungan magnesium di dalamnya pun turut membantu merilekskan otot. Setelah tahu ini, konsumsi kopimu bisa saja tergantikan dengan cokelat.

Belakangan ini, teh kombucha cukup ramai jadi bahan perbincangan. Kabarnya, minuman ini baik buat kesehatan, walaupun cara membuatnya cukup makan waktu. Yap, kombucha terbuat dari fermentasi teh hitam dengan bakteri ragi dan gula.

Fermentasi ini menghasilkan probiotik, asam asetat, juga antioksidan. Untuk rasa tehnya sendiri cukup asam dengan sedikit sensasi semiwring di lidah layaknya soda. 

Kafein pada kopi gak baik dikonsumsi setiap hari. Untuk itu, kamu bisa menggantikannya dengan minuman yang lebih sehat, yakni air lemon. Minuman ini dijamin bebas kafein dan kalori. Bahkan air lemon berperan penting sebagai antioksidan berkat vitamin C-nya. Selain itu, vitamin C pada lemon juga berfungsi membuat kolagen yang baik untuk kulit.

Minuman pengganti kopi selanjutnya ialah air kelapa. Minuman ini umumnya dikonsumsi di siang hari saat cuaca panas.

Namun, bila sedang puasa, kamu bisa meminumnya saat berbuka puasa. Agar makin nikmat dan segar, coba tambahkan es di dalamnya. 

Kamu bisa mengonsumsi jus buah jika sedang menghindari kopi. Akan tetapi, sebaiknya buatlah jus sendiri di rumah, seperti jus jeruk yang kaya vitamin C atau jus bluberry yang bisa jaga kesehatan otak.

Saat membuat jus, hindari menambahkan gula karena gak baik untuk tubuh. Selain itu, jangan memilih minuman berlabel sari buah karena justru mengandung sukrosa atau sirup jagung tinggi. 

Seperti namanya, susu kedelai terbuat dari pengolahan kedelai. Minuman pengganti kopi ini mengandumg pemanis alami yang lebih sehat dari gula.

Selain itu, kandungan vitamin K, riboflavin, folat, vitamin B6, thiamin, dan vitamin C pada kedelai yang dikonsumsi akan berdampak baik pada tubuh. Sebut saja, penyerapan makanan oleh usus yang lebih lancar.

Teh hijau merupakan pengganti kopi terbaik di pagi hari, termasuk saat sahur. Kandungan kafein pada teh hijau juga tinggi, tapi memiliki efek menenangkan. Teh hijau juga kaya antioksidan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Teh jahe memang tidak mengandung kafein sama sekali, tapi akan tetap membuat tubuhmu terjaga karena sifatnya menghangatkan. Selain itu, teh jahe juga mampu memberi dorongan pada sistem pencernaan di pagi hari.

Belakangan, matcha jadi minuman yang cukup populer bagi orang Indonesia. Sedikit berbeda dari teh hijau, matcha merupakan bentuk terkonsentrasi dari teh hijau yang kaya antioksidan, klorofil, dan serat.

Selain memberikan suntikan kafein dan meningkatkan energi, teh matcha juga dipercaya bisa membantu mencegah penyakit jantung dan baik bagi mereka yang menderita diabetes tipe dua, serta membantu memerangi kanker.

Terbuat dari akar ginseng pahit dan dipercaya memiliki lebih banyak manfaat kesehatan, dibandingkan semua jenis teh yang ada. Minuman ini sudah dikenal di China selama ratusan, bahkan ribuan tahun yang lalu.

Selain dapat meningkatkan energi, teh ginseng juga bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melawan kelelahan, meningkatkan fungsi otak, mengurangi stres, dan bisa digunakan untuk mengobati diabetes.

Teh licorice memang tidak mengandung kafein, tetapi tetap dapat membuatmu terjaga, karena efek utamanya adalah menstimulus kelenjar adrenal.

Secara alami, teh ini dapat meningkatkan tingkat energi tanpa zat adiktif. Ahli diet juga percaya teh licorice dapat membantu mengurangi berat badan, lho!

Masala chai merupakan minuman India yang mengandung kafein dalam jumlah yang cukup untuk memberikan energi pada tubuh. Kandungan rempah, seperti kapulaga, kayu manis, pala, cengkeh, jahe, dan lainnya, membuat minuman ini memiliki rasa yang kuat. Selain itu, masala chai juga dipercaya mengandung antioksidan, mampu mengobati flu dan demam, serta meningkatkan imunitas tubuh.

Teh kunyit juga bisa menjadi minuman alternatif pengganti kopi. Minuman ini memiliki warna kuning dengan rasa yang kuat.

Teh kunyit dipercaya bisa meningkatkan sistem imun, mengurangi inflamasi, mengurangi gejala artritis, serta mencegah kanker dan alzheimer. Mereka yang memiliki kerusakan hati dan batu empedu disarankan rutin mengkonsumsi teh kunyit.

Nah, itulah sejumlah rekomendasi minuman pengganti kopi yang bisa kamu coba. Ini pun bisa jadi alternatif buatmu yang pengin mengurangi konsumsi kopi harian. Jika butuh referensi minuman sehat lainnya, yuk kunjungi laman IDN Times!