Hweori gamja adalah street food serba umbi yang cukup populer di Korea Selatan. Si gurih berbentuk spiral yang digoreng dengan menggunakan tusukan ini berbahan utama kentang.
Selain hweori gamja, delapan street food serba umbi dari berbagai negara berikut ini juga gak kalah lezat lho yang bikin kita jadi doyan ngemil. Ada apa saja, ya? Cobain, yuk!
Indonesia, rumahnya street food serba umbi. Salah satu yang menggoda lidah adalah getuk goreng. Variasi getuk yang diolah dengan cara digoreng ini jajanan yang terkenal dari daerah Banyumas, Jawa Tengah.
Menggunakan singkong sebagai bahan utama, getuk goreng punya rasa gurih dan manis yang bersahabat dengan lidah. Baru mencicipi satu saja, bisa buat kamu gak berhenti ngemil.
Populer di Ipoh, Malaysia, sar kok liew adalah street food umbi yang berbahan dasar bengkuang. Yang mana, bengkuang telah diparut dan diperas untuk dihilangkan airnya. Diolah dengan bahan lain yang terdiri dari surimi atau pasta ikan beserta bumbu, yang kemudian dibungkus dengan menggunakan kembang tahu dan digoreng.
Mau dicocol ke mayones atau saus, menyantap onion rings yang renyah bikin lidah ketagihan. Street food umbi yang menggunakan bawang bombay sebagai bahan utama ini cukup populer di berbagai negara.
Namun sebelum digoreng, bawang bombay yang telah diiris dibalut terlebih dahulu dengan menggunakan tepung roti.
Kalau street food umbi yang populer di Taiwan ini, tidak hanya bikin kamu jadi doyan ngemil. Menyantapnya seporsi saja sudah bikin perut jadi kenyang.
Hampir serupa dengan wedang ronde, warna-warni bola yang terdapat pada taro balls terbuat dari talas, ubi jalar, dan tepung tapioka. Punya kuah manis, dalam satu mangkuk taro balls biasanya ditambahkan isian lain berupa kacang merah dan jeli.
Dimasak dengan cara dipanggang, grilled sweet potato cake adalah nama kue yang cukup populer di Hoi An, Vietnam. Street food umbi ini berbentuk lingkaran pipih, namun sedikit tebal yang terbuat dari campuran ubi jalar, kelapa, kacang hijau, dan gula.
Di tempat asalnya, grilled sweet potato cake tidak hanya populer sebagai jajanan jalan. Banyak masyarakat Vietnam menjadikan si manis ini sebagai camilan kala hujan.
Jika hweori gamja full menggunakan kentang, street food umbi yang juga tidak asing di lidah orang Indonesia ini berbahan dasar kentang yang dicampur dengan daging cincang dan irisan sayuran.
Populer jadi jajanan jalan di Belanda, kroketten sama dengan kroket dalam negeri. Hanya saja, kroketten memiliki ukuran sedikit lebih panjang ketimbang kroket.
Punya tekstur renyah di luar dan lembut di dalam, street food umbi asal Tingkok ini terbuat dari dimsum dengan balutan talas yang diolah cukup unik karena penampakannya bak akar kering.
Dimsum wu gok sendiri memiliki anekaragam isian, mulai dari jamur, daging sapi/ayam/babi cincang, hingga seafood.
Berbahan dasar singkong, streed food umbi ini bisa dibilang pancake-nya Filipina. Bertabur kelapa parut di atasnya, nilupak punya rasa manis gurih karena campuran bahan lain seperti susu dan gula di dalamnya.
Uniknya, nilupak biasa disajikan di atas daun pisang yang sebelumnya dipanggang terlebih dahulu sehingga mempengaruhi aroma nilupak yang sedap.
Wah, sepertinya enak semua ya! Mengonsumsi bengkuang dapat mengontrol kadar gula darah. Kandungan vitamin A pada ubi mampu menjaga sistem kekebalan tubuh kita. Sedangkan buat kamu yang ingin menjaga penampilan kulit wajah, singkong dapat menghidrasi kulit sehingga dapat melembapkan kulit wajah.
Masih banyak lagi manfaat mengonsumsi umbi lainnya. Mau berburu snack di atas untuk kudapan soremu?