TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Tempat Makan Jenang Gempol di Yogyakarta, Nikmat Pol!

Meski sulit dicari, tapi rasa otentiknya bikin nagih

Jenang Gempol Bu Tum, Pasar Pathuk-Jogja (instagram.com/deeyagram)

Sebagai salah satu simbol kuliner tradisional khas Yogyakarta, jenang gempol adalah perpaduan bubur sumsum gula merah, gempol, dan santan kelapa. Tidak sedikit orang yang memilih hidangan ini sebagai menu sarapannya di pagi hari, karena porsinya yang cukup mengenyangkan.

Namun, kini sudah sangat jarang ditemukan tempat makan jenang gempol. Oleh karena itu, agar mendapatkan pengalaman menikmati kuliner yang nikmat, ini beberapa rekomendasi tempat makan jenang gempol di Yogyakarta yang wajib kamu datangi.

 

Baca Juga: 5 Resep Makanan Khas Boyolali, Soto Seger Hingga Jenang Pecel

1. Jenang Gempol Pasar Ngasem (Bu Samilah)

Jenang Gempol Pasar Asem, Jogja (instagram.com/eatingwithindik)

Berada dekat dengan Taman Sari, Pasar Ngasem yang telah dibangun sejak 1809 memang memiliki beragam pilihan kuliner yang wajib dicoba, khususnya Jenang Gempol Bu Samilah. 

Jenang Gempol Bu Samilah yang telah berjualan selama lebih dari 25 tahun kini menjadi salah satu kuliner legendaris di Pasar Ngasem yang banyak diminati pengunjung. Selain harganya yang terjangkau, rasanya yang otentik dengan tekstur jenang yang kental (luket), membuat siapa pun tidak pernah puas untuk berkunjung sekali kemari.

Rasa dari semangkok besar Jenang Gempol Bu Samilah didominasi rasa gurih dari bola gempol yang disusul rasa manis dari bubur sumsum serta gula jawa. Tidak hanya itu, jika kamu penggemar jenang campur, wajib juga untuk memesan jenang gempol bersama dengan bubur mutiaranya, lho.

Di sini tidak hanya menjual jenang gempol saja, melainkan camilan tradisional ketan bubuk hingga buah pisang yang bisa dinikmati bersama dengan seporsi jenang gempol sebagai menu sarapan saat kamu berkunjung ke Jogja.

Lokasi: Pasar Ngasem, Jalan Polowijan Nomor 11, Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Yogyakarta, Yogyakarta.

Jam operasional: setiap hari, pukul 06.00—10.00 WIB.

Harga: mulai Rp6.000 per porsi.

Baca Juga: Resep Jenang Singkong, Kuliner Jadul Khas Jawa yang Manis

2. Jenang Gempol Bu Tum

Jenang Gempol Bu Tum, Pasar Pathuk-Jogja (instagram.com/deeyagram)

Berada di Pasar Patuk tidak membuat kuliner satu ini sepi peminat. Lapak Jenang Gempol Bu Tum justru ramai dikunjungi orang yang ingin mencicipi jenang gempol khas Yogyakarta.

Bagi kamu yang ingin mencicipi Jenang Gempol Bu Tum bisa langsung datang ke Pasar Patuk, tepatnya di sebelah pintu barat Pasar Patuk. Bu Situm atau yang lebih akrab dipanggil Bu Tum ini telah berjualan jenang gempol sejak 2006.

Namun, di lapak Bu Tum ini tidak hanya menjual jenang gempol saja, melainkan menyediakan es cincau yang menyegarkan. Satu porsi mangkuk jenang gempol berisikan bola-bola tepung beras (gempol), bubur sumsum gula merah, dan kuah santan kelapa.

Sesaat setelah mencicipi jenang gempolnya, maka akan terasa nikmatnya perpaduan rasa asin-gurih dari bola-bola gempol dengan rasa manis yang berasal dari bubur sumsum gula merahnya. Cocok sekali dijadikan sarapan pagi maupun kudapan manis di siang hari.

Lokasi: Pasar Patuk, Jalan Bhayangkara Nomor 6, Kelurahan Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Yogyakarta, Yogyakarta.

Jam operasional: setiap hari pukul 07.00—10.00 WIB.

Harga: mulai Rp5.000—10.000 per porsi.

Baca Juga: 10 Ragam Bubur Khas Jawa, Pernah Coba Jenang Grendul?

Verified Writer

Elvina Ekaningtyas Damayanti

"Don't just study hard but also study smart"

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya