4 Bagian Cumi yang Harus Dibuang saat Dibersihkan, Mempengaruhi Rasa!
Benda mirip plastik di tubuh cumi juga baiknya disingkirkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cumi salah satu seafood favorit yang kerap diolah menjadi masakan lezat. Sebelum mengolahnya, cumi harus dibersihkan terlebih dahulu untuk membantu menghilangkan kotoran dan bagian-bagian yang tidak diinginkan.
Cumi bisa dicuci di air bersih, lalu dihilangkan beberapa bagiannya untuk membuat olahannya lebih menggugah selera. Sebelum itu, kamu bisa menyimak terlebih dahulu empat bagian yang perlu kamu buang saat membersihkan cumi. Pasalnya, bisa mempengaruhi rasa masakan, lho!
Baca Juga: 5 Tanda Cumi-cumi Sudah Tak Segar dan Gak Layak Dikonsumsi
1. Kantong tinta
Bagian pertama yang harus dipisahkan dari daging cumi adalah kantong tinta. Bagian ini biasanya dipisahkan karena khawatir kantong bisa pecah dan merusak cumi. Pasalnya, tinta cumi yang berwarna hitam pekat terasa tak enak saat dimasak.
Sebenarnya, tinta bisa kamu simpan untuk dijadikan olahan lain. Namun, beberapa orang tidak begitu menyukai tinta cumi, karena ada sensasi rasa dan aroma amis yang kuat. Kantong tinta berada di bagian dalam tubuh cumi, sehingga kamu perlu membersihkannya dengan hati-hati supaya tidak pecah.
Bukan cuma itu, selain kantong tinta, kamu juga perlu membersihkan beberapa kotoran di bagian tubuh cumi yang berdekatan dengan kantong. Ini dilakukan supaya daging cumi bisa dinikmati dengan nikmat.
Baca Juga: 4 Tips Mencuci Cumi Asin untuk Mengurangi Rasa Tajam Garam
Baca Juga: 5 Tips Menggoreng Cumi agar Tak Meletus, Renyah saat Digigit
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.