Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Instagram.com/explore_serang

Di beberapa daerah di Indonesia, timun suri dan blewah kerap menjadi pilihan sebagai campuran untuk minuman segar kala berbuka. Walaupun timun suri dan blewah sudah sangat populer, namun banyak pula yang tidak mengetahui perbedaan antara kedua buah ini alias banyak yang suka tertukar.

Untuk yang masih bingung dengan perbedaan blewah dan timun suri, berikut ini perbedaannya biar nanti kalau disuruh beli gak tertukar lagi.

1. Blewah lebih bulat sedangkan timun suri lebih lonjong

Instagram.com/gofruit.id

Secara fisik, buah blewah memiliki bentuk yang kebanyakan bulat sedikit lonjong dengan kulit berwarna jingga terang dengan sedikit bercak larik-larik kehijauan. Dibandingkan dengan buah melon, bau dari buah blewah ini pun lebih terasa harum.

Lain halnya dengan timun suri, buah ini menyerupai mentimun, secara morfologi bentuk dan ukuran bijinya lebih mendekati melon. Untuk warnanya sendiri, timun suri umumnya memiliki daging berwarna putih, namun ada pula yang berwarna sedikit kehijauan. Tekstur dagingnya lebih empuk dan sedikit berpasir dibandingkan dengan blewah.

Sedangkan daging blewah memang relatif lebih lembut, namun tidak seempuk tekstur yang dimiliki timun suri. Untuk baunya sendiri, timun suri pun lebih harum jika dibandingkan dengan blewah.

2. Rasa blewah lebih manis ketimbang timun suri yang hambar

Editorial Team

Tonton lebih seru di