5 Perbedaan Daun Bawang dan Daun Kucai yang Sekilas Sama

Mana yang sering kamu gunakan untuk memasak?

Jika kamu pergi ke pasar tradisional atau supermarket, pasti akan sering menemukan daun bawang dan daun kucai. Daun bawang dan daun kucai memang sering dijadikan campuran untuk berbagai masakan. Tak heran jika beberapa orang menganggapnya sebagai bahan masakan yang sama. 

Kedua bahan masakan ini dalam genus yang sama seperti bawang putih dan bawang merah. Meski bersaudara, tentu ada perbedaan di antara daun bawang dan daun kucai.

Lalu, apa saja perbedaannya? Simak ulasan tentang daun bawang dan daun kucai berikut ini, ya!

1. Ukuran

5 Perbedaan Daun Bawang dan Daun Kucai yang Sekilas Samadaun bawang (pixabay.com/hans-2)

Perbedaan yang paling terlihat adalah dari segi ukuran. Daun bawang ukurannya lebih besar dibandingkan daun kucai. Sedangkan, daun kucai berukuran lebih kecil dan pipih, sehingga mirip dengan rumput.

2. Warna batang

5 Perbedaan Daun Bawang dan Daun Kucai yang Sekilas Samailustrasi daun kucai (publicdomainpictures.net/Lydia Jacobs)

Selanjutnya, kamu bisa melihat perbedaan dari warna batang. Meski sama-sama berwarna hijau, daun bawang berwarna putih dari pertengahan daun hingga ke akarnya. Nah, daun kucai didominasi warna hijau dengan sedikit warna putih pada bagian pangkalnya saja.

3. Rasa

5 Perbedaan Daun Bawang dan Daun Kucai yang Sekilas Samailustrasi daun bawang (vecteezy.com/artcookstudio)

Dari segi rasanya, daun bawang rasanya manis di bagian batangnya. Selain itu, rasanya segar, lembut, dan sedikit pedas pada bagian hijaunya. Sedangkan, daun kucai memiliki cita rasa bawang yang pekat seperti bawang putih. 

Baca Juga: 8 Tips Menyimpan Bawang Bombay Iris agar Tak Berlendir dan Busuk

4. Fungsi untuk masakan

5 Perbedaan Daun Bawang dan Daun Kucai yang Sekilas Samailustrasi memotong daun kucai (pexels.com/Korie Jenkins)

Karena aroma daun bawang khas, berempah, dan kaya rasa, gak heran kalau akhirnya sering digunakan untuk berbagai campuran makanan khas Indonesia. Misalnya seperti campuran telur dadar, pelengkap tumisan, sup, dan lain-lain. 

Sementara itu, daun kucai lebih banyak digunakan sebagai campuran tumisan atau isian pangsit. Daun kucai juga cocok digunakan sebagai hiasan saat penyajian makanan. 

5. Cara menyimpan

5 Perbedaan Daun Bawang dan Daun Kucai yang Sekilas Samailustrasi daun bawang (pixabay.com/Congerdesign)

Cara menyimpan kedua bahan makanan ini juga berbeda. Supaya tetap segar dan renyah, daun bawang harus disimpan dengan plastik longgar dan diletakkan ke dalam kulkas. Hal ini bisa membuat daun bawang awet selama sepekan. 

Nah, untuk cara menyimpan daun kucai, kamu bisa membungkusnya dengan tisu dapur, lalu simpan dalam kulkas di bagian paling bawah, seperti pada bagian pintu atau laci bawah kulkas. 

Itulah informasi mengenai perbedaan daun bawang dan daun kucai yang perlu kamu ketahui. Ternyata kedua bahan ini memiliki beberapa perbedaan, mulai dari ukuran, warna, rasa, hingga fungsinya pada masakan. Jadi, jangan sampai salah saat menggunakannya untuk memasak, ya!

Baca Juga: Sudah Tahu Perbedaan Daun Bawang, Bawang Prei, Lokio, dan Kucai Ini?

yummy-banner

Topik:

  • Dewi Suci Rahayu
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya