7 Kesalahan Mengolah Kubis yang Barangkali Sering Kamu Lakukan

Jangan diulangi lagi, deh!

Kubis atau kol merupakan salah satu jenis sayuran yang populer di lidah orang Indonesia. Selain teksturnya renyah dan rasanya enak, sayuran ini pun bisa diolah menjadi beragam masakan yang menggugah selera.

Meski sering memasaknya, tak jarang masih ada orang yang melakukan kesalahan saat memasak kubis yang membuatnya jadi kurang sedap. Mau tau apa saja?

Simak ulasan tujuh kesalahan mengolah dan memasak kubis yang barangkali sering kamu lakukan di bawah ini, ya!

1. Tidak mengenal beragam jenis kubis

7 Kesalahan Mengolah Kubis yang Barangkali Sering Kamu LakukanIlustrasi kubis ungu (pixabay.com/Katzenfee50)

Kubis memiliki beberapa jenis atau varietas. Ada kubis hijau, kubis ungu, kubis savoy, kubis january king, hingga kubis napa atau sawi putih. Beda varietas, tentu beda pula cara memasaknya. 

Kubis hijau merupakan kubis yang kita kenal selama ini dan bisa diolah dengan berbagai cara atau dimakan mentah. Kalau kubis ungu paling cocok untuk jadi campuran salad dan sebaiknya jangan dimasak, karena akan membuat warna masakan berubah jadi ungu atau kemerahan.

Begitu pula dengan kubis january king yang akan berubah warna jika dimasak. Sementara kubis savoy, membutuhkan waktu memasak cukup lama tapi hasilnya empuk dan manis. Terakhir, kubis napa atau sawi putih sebaiknya dimasak karena bagian putihnya cenderung tebal. 

Dengan mengetahui varietas dan karakteristik kubis, kamu akan tahu masakan apa yang cocok dimasak dengan kubis tersebut.

2. Membeli kubis yang sudah layu

7 Kesalahan Mengolah Kubis yang Barangkali Sering Kamu LakukanIlustrasi kubis (veggieharvest.com)

Kubis yang sudah layu mengindikasikan bahwa kualitasnya sudah menurun dan kurang layak untuk dimakan. Apalagi kalau bagian dalamnya juga sudah layu dan lembek, sebaiknya jangan dibeli, ya!

Kamu harus memilih kubis yang warnanya cerah, bagian luarnya segar dan tidak lembek serta warnanya belum berubah kecokelatan.

3. Membeli kubis dalam keadaan sudah dipotong

7 Kesalahan Mengolah Kubis yang Barangkali Sering Kamu LakukanIlustrasi kubis yang sudah dipotong (chicago.suntimes.com)

Membeli kubis dalam keadaan sudah dipotong sering dilakukan dengan dalih berhemat. Apalagi ada penjual yang sudah menyusunnya jadi paket "sop-sopan" alias bahan-bahan sayur sop untuk 2-4 porsi.

Meski terlihat praktis, kubis yang telah dipotong juga bisa menurun kualitasnya. Rasanya pun bisa berubah jadi kurang nikmat.

4. Terlalu lama membiarkannya di ruangan terbuka

7 Kesalahan Mengolah Kubis yang Barangkali Sering Kamu LakukanIlustrasi kubis yang terlalu lama di ruangan terbuka (thespruceeats.com)

Kubis merupakan salah satu sayuran yang bisa turun kualitasnya saat disimpan terlalu lama di ruangan terbuka. Warnanya pun bisa berubah pucat, kecokelatan, lembek hingga busuk.

Setelah membeli kubis, sebaiknya masukkan di dalam wadah berongga dan dilapisi tisu dapur atau tisu pengesat, kemudian simpan di dalam kulkas (bagian khusus sayuran) agar awet dan tidak mudah lembek.

Baca Juga: Resep Siomay Kubis Kukus, Bisa Jadi Ide Bisnis Juga!

5. Tidak mencuci sela-selanya sampai bersih

7 Kesalahan Mengolah Kubis yang Barangkali Sering Kamu LakukanIlustrasi mencuci kubis (youtube.com/c/AsKitchen)

Kubis memiliki banyak lapisan daun. Kalau luput membersihkan salah satu lapisannya, bisa-bisa masih ada kotoran, ulat, atau sisa pestisida. Gak mau hal itu terjadi, kan?

Kamu harus membersihkan setiap lembarannya, terutama di bagian sela-selanya, dengan air mengalir. Lembaran kubis juga boleh kamu pisahkan terlebih dahulu sebelum dicuci agar hasilnya benar-benar bersih.

6. Memotong kubis dengan ukuran berbeda

7 Kesalahan Mengolah Kubis yang Barangkali Sering Kamu LakukanIlustrasi memotong kubis (pexels.com/Julia Filirovska)

Kesalahan yang paling sering dilakukan saat memasak kubis adalah memotongnya dengan ukuran yang berbeda dalam satu masakan. Misalnya ada yang besar-besar atau lebar dan ada pula yang kecil memanjang. 

Hal ini membuat waktu kematangan kubis tidak sama. Alih-alih menghasilkan masakan yang nikmat, kamu akan merasakan teksturnya berbeda saat dimakan dan tampilannya jadi kurang cantik.

7. Memasukkan kubis di awal memasak

7 Kesalahan Mengolah Kubis yang Barangkali Sering Kamu LakukanIlustrasi oalahan kubis (youtube.com/Pailin's Kitchen)

Tekstur kubis lunak dan cenderung cepat matang. Memasak kubis terlalu awal akan menyebabkannya overcook, lembek, dan bisa menurunkan selera makan.

Selain itu, aroma kubis yang terlalu matang kurang sedap dan bisa menyebar ke bahan lain dalam satu masakan. 

Sebaiknya, kubis dimasukkan di akhir. Misalnya saat membuat sop, masukkan kubis saat semua bahan (ayam, kentang, wortel, dan kembang kol) sudah empuk. Aroma kubis jadi nikmat dan teksturnya tidak lembek.

Nah, sekarang kamu sudah tahu tujuh kesalahan mengolah kubis yang barangkali sering kamu lakukan. Jangan diulangi, ya! 

Baca Juga: Resep Siomay Kubis Gulung, Camilan Hangat saat Musim Hujan

yummy-banner

Topik:

  • Fasrinisyah Suryaningtyas
  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya