12 Menu Makanan Korea untuk Pemula yang Bisa Dipesan di Restoran

Kamu mungkin sudah familier dengan sushi yang merupakan makanan khas Jepang. Nah, kimbab khas Korea sekilas mirip dengan sushi, tapi sebenarnya sedikit berbeda. Biasanya, kimbab dijadikan sebagai bekal untuk anak sekolah di Korea Selatan. 

Isiannya beragam, ada daging sapi, ikan tuna, telur, ayam, dan sayuran, lalu digulung dengan nasi dan rumput luat. Yang paling membedakan kimbab dengan sushi adalah aroma minyak wijennya yang khas. 

Miyeokguk merupakan sup rumput laut khas Korea Selatan yang nikmat dan nyaman di perut. Kuahnya terbuat dari kaldu sapi atau ikan yang dibumbui dengan kecap asin, bawang putih, minyak wijen, dan garam. Menu ini termasuk hidangan wajib yang harus disajikan saat ada yang ulang tahun, lho. 

Biasanya, ibu hamil dan ibu menyusui juga kerap mengonsumsi sup rumput laut, karena dinilai baik untuk kesehatan. Miyeokguk juga dipercaya bisa membawa keberuntungan bagi yang mengonsumsinya.

Makanan khas Korea berikutnya yang bisa kamu pesan adalah dakgalbi yang terbuat dari daging ayam. Untuk membuatnya, daging ayam akan melalui proses marinasi terlebih dahulu selama beberapa jam. Setelah itu, daging ditumis dengan berbagai bahan lain, seperti kubis, daun bawang, tteok, ubi, bawang bombai, dan saus gochujang khas Korea.

Untuk penyajiannya, dakgalbi biasanya dimasak langsung di atas wajan khusus dilengkapi kompor dengan api kecil. Hasilnya, makanan tetap dalam kondisi panas dan nikmat disantap hingga suapan terakhir. 

Selain dakgalbi, samgyetang juga termasuk salah satu olahan ayam khas Korea yang bisa dicoba para pemula. Pada dasarnya, samgyetang dikenal sebagai sup ayam sehat ala Korea.

Samgyetang terbuat dari ayam muda utuh yang direbus selama beberapa jam dengan ginseng dan rempah-rempah lainnya. Yang unik, sebelum dimasak, isi perut ayam akan dikeluarkan dan diganti dengan beras atau ketan, ginseng, jujube, bawang putih, akar vetch, dan kacang ginkgo.

Ada pula bulgogi yang pasti disukai orang Indonesia. Olahan daging sapi yang satu ini bercita rasa manis sehingga cocok disantap dengan nasi putih hangat.

Biar makin lengkap, biasanya daging sapi dimasak dengan aneka sayuran lainnya. Misalnya seperti kol, bawang bombai, jamur, daun bawang, dan wortel. Ada pula yang menambahkan dangmyeon atau suun Korea ke dalamnya.

Berikutnya, ada salah satu street food paling terkenal di Korea Selatan, namanya tteokbokki. Saat ini tteokbokki sudah sangat mudah ditemukan di mana pun. Bahkan, kamu tak perlu ke restoran Korea untuk menyantapnya, karena sudah banya tteokbokki pinggir jalan belakangan ini.

Tteokbokki terbuat dari tteok atau kue beras Korea yang dimasak dengan saus gochujang dan bumbu-bumbu lainnya. Di dalamnya juga ada fish cake, telur, dan sayuran, sehingga cocok disantap sembari nonton drama Korea. 

Pencinta mi pasti doyan dengan menu yang bernama jjajangmyeon ini. Tampilannya sekilas mirip mi nyemek di Indonesia. Bedanya, minya lebih tebal dan sausnya berwarna hitam, karena terbuat dari pasta kacang kedelai hitam. Rasanya manis dan gurih, sehingga cocok dengan lidah Indonesia. 

Saat disajikan, mi dan bumbunya belum tercampur, sehingga kamu harus mengaduknya sendiri. Sebagai pelengkap, biasanya jjajangmyeon disantap bersama dengan danmuji alias acar yang terbuat dari lobak. 

Dalam bahasa Indonesia, bibimbap artinya nasi campur. Sesuai namanya, menu yang satu ini terdiri dari nasi, lauk, dan sayuran, lalu dicampur dengan minyak wijen serta saus gochujang.

Isiannya benar-benar beragam, biasanya di dalamnya ada sayur bayam, wortel, timun, lobak, taoge, kimchi, daging sapi, dan telur setengah matang. Yang istimewa, bibimbap dihidangkan di dalam mangkuk yang sudah dipanaskan atau menggunakan hot plate.

Menu berikutnya yang patut kamu coba saat ke restoran Korea adalah pajeon. Makanan ini terbuat dari tepung terigu, daun bawang, telur dan bahan-bahan lainnya, seperti cumi-cumi atau udang. Kemudian, campuran adonan tersebut digoreng hingga matang.

Rasanya gurih dengan permainan tekstur yang asyik, garing di luar dan lembut di dalam. Semakin sedap dengan tambahan saus pelengkap. Ya, bisa dibilang ini gorengannya orang Korea. 

Ya, secara tampilan dan rasa kamu pasti sangat familiar dengan sajian khas Korea ini. Sekilas, japchae memang mirip bihun yang biasanya kita jumpai di berbagai wilayah di Indonesia. Namun, ternyata ada perbedaan yang mendasar, baik itu pada bahan utama, bumbu, serta cara memasaknya.

Japchae terbuat dari dangmyeon atau suun Korea yang terbuat dari pati ubi, sehingga teksturnya lebih kenyal dan bening. Kemudian, untuk membuatnya, bahan-bahan japchae dimasak satu per satu, tidak langsung dimasak bersamaan. Baru ketika semua bahannya sudah matang, baru dibumbui di dalam wadah dan diaduk menggunakan tangan.

Banyak orang masih kaget saat menyantap kimchi pertama kali. Sebagai alternatif, kamu bisa memesan kimchi jjigae terlebih dahulu. Makanan ini merupakan sebuah sup yang dicampur dengan kimchi dan bahan-bahan lain seperti tahu, daging spai, jamur, dan bahan lainnya. 

Rasanya tak sepekat kimchi yang asam, sehingga kamu masih bisa menikmatinya. Secara keseluruhan, rasanya pedas, gurih, dengan sedikit hint asam. Nikmat banget disantap saat masih hangat.

Menu terakhir ada bungeoppang yang bisa kamu jadikan sebagai dessert atau camilan. Bungeoppang merupakan roti berbentuk ikan dengan aneka isian yang bisa kamu pilih. 

Di antaranya keju, krim custard, cokelat, hingga pasta kacang merah. Namun, kalau kamu mau memilih yang autentik, isian pasta kacang merahlah juaranya. Jadi, kamu pilih rasa apa, nih?

Dari 12 makanan Korea di atas, kira-kira makanan mana yang paling menggugah seleramu? Selamat mencoba dan semoga suka dengan rasanya!