Sudah Tahu Belum 6 Jenis Saus Pasta Khas Italia Ini?
Saat berkunjung ke restoran khas Italia, kita akan disuguhi daftar nama-nama saus untuk teman makan pasta pada daftar menu. Selama ini, yang familiar di telinga kita hanyalah spaghetti bolognese atau fettucini carbonara. Padahal di daftar menu tersebut tersedia lebih dari dua pilihan saus pasta.
Nah, di bawah ini ada penjelasan soal perbedaan karakteristik dari 6 macam saus pasta yang paling sering kita temui di restoran. Jadi nggak perlu lagi, deh buka Google atau ribet menanyakan satu per satu ke pelayan restoran.
1. Aglio Olio
Aglio olio adalah dasar saus pasta yang bersifat non-creamy. Dilansir dari Nibble, aglio olio diambil dari bahasa Italia di mana aglio berarti bawang putih, dan olio berarti olive oil alias minyak zaitun. Jadi pasta yang dihidangkan saus ini akan dimasak terlebih dahulu dengan tumisan bawang putih cincang, parsley, dan minyak zaitun.
2. Alfredo
Kalau aglio olio adalah base sauce yang bersifat non-creamy, maka alfredo adalah dasar saus pasta yang bersifat creamy. Bahan bakunya adalah butter dan krim kental. Sentuhan rasa hanya diperoleh dari penambahan garam dan lada bubuk, serta penambahan parutan keju parmesan yang dimasak sampai meleleh. Pasta yang biasa disajikan dengan saus alfredo adalah fettucini.
3. Pesto
Kalau kamu menjumpai pasta dengan saus yang berwarna kehijauan, maka itulah saus pesto. Warna hijau alami pada saus ini ternyata diperoleh tanpa melalui proses pemasakan. Bahan baku pesto hanyalah daun basil yang ditumbuk bersama minyak zaitun, lalu dibubuhi parutan keju parmesan setelah dicampur dengan pasta.
4. Carbonara
Saus yang satu ini sudah sering kita jumpai di resto-resto bernuansa Italia. Saus carbonara bersifat creamy dan gurih dengan cita rasa keju yang kuat. Carbonara adalah modifikasi dari alfredo yang diberi tambahan keju lebih banyak dan dibubuhi potongan daging asap. Pasta yang sering disajikan dengan saus ini adalah fettucini dan spaghetti.
5. Marinara
Marinara banyak digunakan sebagai saus dasar pizza. Warna merahnya didapat dari tomat asli yang dimasak bersama bawang bombay dan minyak zaitun. Saus marinara biasanya dipadukan dengan topping sea food pada pasta.
6. Bolognese
Nah, saus yang paling familiar di telinga masyarakat Indonesia ini adalah modifikasi dari saus marinara tapi ditambahkan dengan cincangan daging dan keju parmesan. Saus bolognese memiliki cita rasa gurih yang dihasilkan dari perpaduan keju dan daging. Pasta yang paling sering disajikan dengan saus ini tentu saja spaghetti.
Sudah paham, kan sekarang perbedaan dari masing-masing saus pasta? Jadi nggak perlu bingung lagi, deh saat menentukan pilihan mau makan apa di resto Italia.
