10 Kesalahan Mengolah Kulit Ayam yang Wajib Kamu Hindari
Kulit ayam bisa diolah menjadi beragam sajian yang menggugah selera. Salah satunya kulit ayam krispi yang menjadi favorit banyak orang.
Meski terlihat mudah, rupanya mengolah kulit ayam gak boleh sembarangan, lho. Gak sedikit pula yang masih sering melakukan beberapa kesalahan, sehingga menyebabkan kulit ayam tidak enak.
Jangan sampai kamu mengulanginya lagi, berikut kesalahan mengolah kulit ayam yang wajib kamu ihindari mulai sekarang. Simak sampai habis, ya!
1. Membeli kulit ayam yang tidak segar. Kulit ayam segar warnanya cerah dan tidak pucat. Lubang porinya masih rapat, meski ada bekas cabutan bulu
2. Kurang bersih saat mencuci kulit ayam. Saat membeli kulit, biasanya masih ada sisa-sisa bulu yang menempel. Buang sampai bersih, ya
3. Membiarkan lemak masih menempel di kulit. Lemak yang masih menempel juga menjadi faktor yang membuat kulit kurang renyah saat digoreng
4. Langsung menggoreng kulit yang masih dalam keadaan beku. Dijamin kulit ayam buatanmu tidak akan matang sempurna meski teksturnya empuk
5. Tidak melumuri kulit ayam dengan cuka atau perasan jeruk nipis. Dua bahan tersebut bisa bantu menghilangkan bau amis pada kulit ayam
6. Minyak goreng kurang panas. Hal ini membuat kulit ayam tidak renyah dan bisa menyerap minyak banyak, apalagi kulit yang dilapisi dengan tepung
7. Menggunakan api kecil. Selain faktor minyak, penggunaan api yang terlalu kecil juga menjadikan kulit ayam gagal jadi krispi dan menyerap minyak
8. Kulit ayam menghadap ke atas saat digoreng. Kalau menggoreng dengan tepung, usahakan kulitnya menghadap bawah agar lemaknya turun
9. Tepung yang digunakan terlalu tebal. Alih-alih makan kulit ayam krispi, kamu malah berasa makan tepung krispi
10. Simpan kulit ayam krispi ke dalam wadah kedap udara saat masih panas atau hangat. Alih-alih renyah, kulit buatanmu bisa mlempem
Sudah tahu, kan daftar kesalahan mengolah kulit ayam yang wajib kamu hindari? Jangan sampai mengulanginya lagi, ya!
