3 Resep Makanan Kuah Khas Jawa Timuran yang Gurih dan Kaya Rempah

Bahan Utama:

1. 1 kg daging ayam kampung
2. 2 liter air
3. 3 sdm minyak sayur
4. 2 batang daun bawang, potong kasar
5. 2 batang serai, memarkan
6. 3 lembar daun jeruk purut
7. 3 lembar daun salam
8. 3 cm lengkuas, memarkan

Bumbu Halus:

1. 5 siung bawang putih
2. 3 butir bawang merah
3. 4 butir kemiri
4. 4 cm kunyit tua, bakar, kerok
5. 1 cm jahe
6. 1 sdt merica butiran
7. 2 sdt gula pasir
8. 2 sdt garam

Koya:

1. 5 buah kerupuk udang
2. 1 sdm bawang putih goreng

Isian:

1. 25 gram bihun, rendam hingga lunak
2. 2 buah tomat, potong dadu
3. 50 gram kol, iris kasar
4. 2 butir telur rebus, belah menjadi dua

Pelengkap:

1. Daun bawang, iris tipis
2. Bawang goreng
3. Kecap manis
4. Nasi putih
5. Kecap manis
6. Sambal rawit

Cara Membuat:

1. Kuah dan ayam: Cuci bersih daging ayam, lalu potong-potong menjadi 4 bagian. Masukkan daging ayam ke dalam panci, lalu rebus dengan api kecil hingga daging ayam lunak.
2. Selanjutnya, haluskan semua bahan bumbu halus dengan chopper atau blender. Jika sudah, tumis bumbu halus hingga aromanya harum.
3. Tambahkan juga serai, daun jeruk, daun salam, dan lengkuas yang sudah dimemarkan. Tumis kembali sampai bumbu harum. Jika sudah, tuangkan bumbu tumis ke dalam rebusan ayam.
4. Tuangkan lagi sekitar 1,5 setengah liter air lagi ke dalamnya. Masukkan juga irisan daun bawang agar lebih sedap. Aduk-aduk sampai merata, lalu rebus kembali selama beberapa saat hingga ayam matang.
5. Matikan kompor jika sudah, angkat daging ayam lalu suwir-suwir jika sudah. Sisihkan terlebih dahulu kuah kaldu soto dan daging ayam suwir.
6. Koya: Masukkan kerupuk udang yang sudah digoreng ke dalam chopper. Agar lebih mudah hancurkan terlebih dahulu.
7. Tambahkan bawang putih goreng, lalu haluskan samapi menjadi bubuk. Sisihkan jika sudah.
8. Penyajian: Ambil mangkuk, taruh bihun, kol, dan secukupnya suwiran ayam di dalamnya. Guyur menggunakan kuah soto, lalu taburi koya di atasnya.
9. Sajikan soto ayam lamongan bersama nasi putih agar lebih mantap dan mengenyangkan. Jika suka, bisa ditambahkan kecap manis, bawang goreng, ataupun sambal rawit.

Bahan Utama:

1. 1 kg daging sapi
2. 3 lembar daun salam
3. 5 lembar daun jeruk
4. 2 batang serai, memarkan
5. 4 cm lengkuas, memarkan
6. Minyak secukupnya untuk menumis

Bumbu Halus:

1. 12 butir bawang merah
2. 8 siung bawang putih
3. 3 buah cabai merah
4. 5 butir kemiri
5. 8 buah isi keluak
6. 2 cm kunyit
7. 1 sdt ketumbar
8. 1 sdt merica butiran
9. 1 sdt terasi
10. 2 sdt air asam jawa
11. 2 sdt garam

Pelengkap:

1. Telur asin
2. Tauge pendek
3. Sambal terasi
4. Nasi putih

Cara Membuat:

1. Rawon: Siapkan daging sapi. Jika bisa bagian sandung lamur agar teksturnya empuk. Potong-potong daging sapi menjadi kecil-kecil dan agak tipis. Sisihkan jika sudah. 
2. Haluskan semua bahan bumbu hitam dengan cara diulek ataupun digiling halus. Jika sudah, tumis bumbu halus tersebut dengan sedikit minyak sampai aromanya harum.
3. Tambahkan serai, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas. Tumis bumbu-bumbu tersebut sampai aromanya harum.
4. Masukkan potongan daging sapi. Aduk lagi dan masak sampai warnanya berubah sedikit pucat. Apabila daging dirasa sudah hampir matang, matikan kompornya.
5. Pindahkan daging dan bumbu ke dalam panci. Tuangkan secukupnya air dan aduk sampai bumbu larut.
6. Masak di atas kompor dengan api sedang sampai daging empuk dan bumbunya meresap. Apabila kuah sudah sedikit menyusut, koreksi rasanya.
7. Kalau gurihnya sudah pas, rawon berarti siap untuk disajikan.
8. Penyajian: Siapkan mangkuk atau piring. Ambil nasi secukupnya lalu tata tauge pendek di atasnya.
9. Siram nasi menggunakan kuah rawon, jangan lupa tambahkan irisan daging sapinya. Sajikan rawon bersama telur asin dam sambal terasi. Siap untuk disantap!

Bahan Utama:

1. 1 papan tempe ukuran sedang

2. 1 papan tempe bungkil ukuran sedang

3. 50 gram udang

4. 1000 ml santan encer

5. 1 potong lengkuas

Bumbu Halus:

1. 3 siung bawang putih

2. 1/2 ruas jari kencur

3. 3 batang daun bawang

4. 5 lembar daun jeruk

5. 7 buah cabai hijau

6. 5 buah belimbing wuluh

7. 1 sdt ketumbar

8. 1 sdm garam

Pelengkap:

1. Lontong secukupnya

2. Bawang goreng secukupnya

Cara Membuat:

1. Orem-orem: Potong bentuk dadu tempe biasa dan tempe bungkil. Tempe bungkil sendiri merupakan tempe yang berasal dari kacang tanah.

2. Jika sudah, bersihkan udang dari kepala, kaki, dan kotorannya. Cuci dan bilas menggunakan air mengalir agar kotorannya larut.

3. Masukkan seluruh bahan bumbu ke dalam chopper atau blender. Haluskan bumbu-bumbu tersebut, dan tumis dengan sedikit minyak sampai aromanya wangi. Angkat jika sudah.

4. Dalam panci, tuangkan santan. Potong-potong cabai hijau lalu masukkan ke dalamnya. Untuk daun bawangnya cukup diiris tipis lalu masukkan juga.

5. Tambahkan potongan tempe beserta bumbu tumisan tadi. Taruh di atas kompor dan masak orem-orem sambil sesekali diaduk. Masak hingga kuahnya sedikit menyusut dan bumbunya larut.

6. Penyajian: Dalam mangkuk, taruh beberapa potongan lontong. Tuangkan orem-orem lalu taburi dengan bawang goreng secukupnya.

7. Santap orem-orem bersama telur asin agar rasanya menjadi lebih gurih dan nikmat.

Dari ketiga resep makanan kuah khas Jawa Timur di atas, apakah kamu pernah coba membuat salah satunya? Jika belum, mari siapkan bahan dan peralatan masakmu, mari bangun dan mulai memasak. Selamat mencoba!