5 Trik Anti Gagal Bikin Zucchini Cake buat Pemula

18 Des 2025, 23:42 WIB

Lumine Fai

ilustrasi zucchini cake (vecteezy.com/Sirathun Athiwatakara)

Intinya sih...

Parut zucchini dengan ukuran yang tepat untuk tekstur cake yang lembut dan moist
Peras zucchini agar adonan tidak terlalu basah, tapi jangan sampai kering
Jangan overmix adonan setelah zucchini masuk agar crumb cake tetap ringan dan empuk

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Zucchini cake sering bikin penasaran karena teksturnya dikenal lembut dan moist, meski memakai sayuran sebagai bahan utama. Sayangnya, banyak pemula ragu mencoba karena takut rasanya aneh, terlalu basah, atau malah bantat. Padahal kalau diolah dengan cara yang tepat, zucchini cake justru punya rasa netral, ringan, dan nyaman dimakan siapa aja. Tantangannya ada di teknik, bukan di bahannya.

Buat kamu yang baru pertama kali mencoba, zucchini cake sebenarnya cukup ramah pemula. Kamu gak butuh alat ribet atau bahan yang sulit dicari. Yang penting, kamu paham langkah-langkah dasarnya dan gak asal mencampur adonan. Lima trik berikut bisa jadi pegangan biar percobaan pertama kamu berjalan mulus dan hasilnya bikin percaya diri.

1. Parut zucchini dengan ukuran yang tepat

ilustrasi parut zucchini (vecteezy.com/Natthaphon)

Ukuran parutan zucchini sangat berpengaruh ke tekstur cake. Parutan yang terlalu kasar bikin cake terasa berat dan seratnya terlalu terasa saat dimakan. Sebaliknya, parutan yang terlalu halus bisa melepas air berlebihan dan bikin adonan lembek. Gunakan parutan sedang supaya zucchini bisa menyatu dengan adonan tanpa mendominasi.

Setelah diparut, jangan langsung masukkan ke adonan. Diamkan sebentar supaya air alaminya keluar. Langkah kecil ini sering dilewatkan pemula, padahal dampaknya besar ke hasil akhir cake.

Dengan parutan yang pas, zucchini akan berfungsi sebagai pelembap alami. Cake jadi moist tanpa terasa becek atau aneh di lidah.

2. Peras zucchini, tapi jangan sampai kering

ilustrasi zucchini sesudah diperas (vecteezy.com/duong thi hai yen)

Kesalahan umum pemula adalah langsung memasukkan zucchini tanpa diperas. Padahal kandungan air zucchini cukup tinggi dan bisa bikin cake bantat. Peras zucchini perlahan sampai air berlebih keluar, tapi jangan sampai benar-benar kering. Tekstur sedikit lembap masih dibutuhkan.

Gunakan tangan atau kain bersih untuk memerasnya. Kamu gak perlu tenaga ekstra, cukup tekan perlahan sampai airnya berkurang. Dengan cara ini, kamu tetap mendapatkan kelembapan alami tanpa merusak struktur adonan. Zucchini yang diperas dengan benar bikin cake lebih stabil saat dipanggang. Teksturnya lembut dan matang merata.

3. Jangan overmix adonan setelah zucchini masuk

ilustrasi mix adonan (freepik.com/ pressfoto)

Begitu zucchini masuk ke adonan, banyak pemula tergoda mengaduk terlalu lama. Padahal overmix bisa bikin gluten berkembang berlebihan dan hasil cake jadi padat. Aduk secukupnya sampai semua bahan tercampur rata. Gak perlu terlihat super halus.

Gerakan aduk yang pelan dan terkontrol jauh lebih aman. Fokuskan pada menyatukan bahan, bukan menghaluskan adonan. Cake berbasis sayuran butuh perlakuan lembut.

Dengan adonan yang gak overmix, zucchini cake kamu bakal punya crumb yang ringan dan empuk. Rasanya juga lebih nyaman saat digigit.

4. Tambahkan aroma pendukung yang ringan

ilustrasi ekstrak vanilla (freepik.com/freepik)

Zucchini punya rasa netral, tapi pemula sering khawatir cake bakal hambar. Kamu bisa menambahkan aroma ringan seperti vanila, kayu manis, atau sedikit kulit jeruk parut. Tambahan ini bikin rasa cake lebih hangat dan familiar tanpa menutupi karakter aslinya.

Gunakan takaran kecil agar aromanya gak terlalu kuat. Tujuannya bukan bikin cake jadi penuh rempah, tapi memberi lapisan rasa yang lembut. Aroma yang seimbang bikin zucchini cake terasa lebih “aman” buat lidah pemula. Dengan sentuhan aroma yang tepat, cake terasa lebih wangi dan menggugah selera sejak keluar dari oven.

5. Panggang dengan suhu stabil dan sabar menunggu matang

ilustrasi oven adonan (commons.wikimedia.org/Anneli Salo)

Zucchini cake butuh waktu panggang yang cukup karena adonannya lembap. Panggang dengan suhu stabil dan jangan sering membuka oven karena bisa bikin cake turun. Gunakan tusuk gigi untuk mengecek kematangan, pastikan bagian tengah sudah set.

Kalau permukaan cepat cokelat tapi bagian dalam belum matang, tutup dengan aluminium foil dan lanjutkan memanggang. Teknik ini bantu cake matang merata tanpa gosong. Kesabaran di tahap ini sangat menentukan hasil akhir.

Dengan kontrol oven yang baik, zucchini cake akan matang sempurna. Teksturnya lembut, gak basah, dan tetap ringan.

Mencoba zucchini cake untuk pertama kali memang butuh sedikit perhatian ekstra, tapi prosesnya gak serumit yang dibayangkan. Selama kamu mengikuti langkah dasar dan gak terburu-buru, hasilnya bisa memuaskan. Dengan lima trik ini, zucchini cake buatan kamu bisa jadi camilan lembut yang bikin nagih dan layak diulang lagi di dapur rumah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.