Kenapa Banyak Orang Indonesia Kena Diabetes? Ini 7 Fakta Menurut Ahli

Makanan pokok orang Indonesia adalah nasi putih. Hanya saja, kebiasaan makan nasi yang berlebihan ternyata berisiko, lho. Seseorang yang mengonsumsi nasi putih lebih dari lima kali dalam seminggu berisiko 17 persen lebih tinggi mengidap diabetes tipe 2 dibandingkan dengan seseorang yang makan nasi hanya sebulan sekali.

Risiko ini pun akan meningkat 10 persen jika seseorang makan nasi setiap harinya, seperti kebiasaan orang Indonesia pada umumnya. Adapun, indeks glikemik nasi putih adalah 86, lebih besar dari beras merah yang hanya 55.

Berita buruk untuk kamu yang suka minum-minuman manis, seperti teh, kopi atau jus. Sebenarnya, penyebab utama dari kebiasaan ini adalah kandungan gula pasir yang kamu tambahkan dalam minumanmu. Gak hanya itu, makanan kemasan yang sering dijajakan di warung atau pusat perbelanjaan pun memiliki kandungan gula yang tinggi.

Padahal, gula adalah karbohidrat sederhana yang dapat menaikkan gula darah. Hal ini meningkatkan risiko orang terkena diabetes tipe 2.

Makanan cepat saji, seperti hamburger, ayam goreng dan kentang goreng memang nikmat. Namun, kebiasaan mengonsumsi makanan ini juga buruk untuk kesehatanmu. Itu karena kandungan kolesterol yang tinggi pada makanan-makanan tersebut sehingga kamu rentan mengalami diabetes.

Orang Indonesia malas gerak dan jalan mungkin karena gak didukung dengan infrastruktur jalan yang baik. Ketimbang jalan kaki, lebih suka naik transportasi umum atau gak keluar rumah sekalian. Menurut penelitian yang dilakukan di University of Stanford, Indonesia menempati posisi teratas sebagai penduduk yang paling malas berjalan kaki dengan skor 3.513 langkah per hari.

Kurangnya gerak menyebabkan kalorimu gak berkurang sehingga terjadi penumpukan lemak, peningkatan kadar darah dan kolesterol. Jika dibiarkan, kebiasaan ini akan memicu diabetes. Gak hanya itu, kamu pun berisiko terkena penyakit jantung dan stroke.

Postur tubuh gak hanya memengaruhi penampilan, tapi juga kesehatan. Kegemukan yang dibiarkan hanya akan membuat lemak di tubuhmu berlebihan. Padahal, ini meningkatkan kemungkinan untuk tubuhmu mengalami resistensi insulin.

Kamu lebih berisiko untuk terkena diabetes tipe 2 apabila orangtuamu juga mengidapnya. Sementara, jika kamu mengidapnya, kamu pun akan berisiko untuk menurunkannya kepada anak cucumu. Untuk itu, ayo cegah jangan sampai kamu mengidapnya ya.

Meski belum diketahui penyebabnya, karena masih dilakukan penelitian lanjutan, ada ras tertentu uang cenderung memiliki risiko diabetes tipe 2 dibandingkan ras kulit putih, seperti: ras kulit hitam, Hispanik, Indian Amerika dan Asia-Amerika. Salah satunya bisa akibat budaya maupun makanan pokok atau sehari-harinya.

Itu tadi alasan kenapa orang Indonesia sering kena diabetes. Buat kamu yang belum mengidapnya, coba cegah dengan menjaga pola makan dan bergaya hidup sehat ya.