TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lemak Trigliserida: Pengaruh dan Cara Mengetahui Kadarnya

Ada pengaruh positif dan negatif

ilustrasi lemak tubuh (freepik.com/wayhomestudio)

Trigliserida adalah salah satu jenis lemak yang paling umum di tubuh. Trigliserida berasal dari makanan, terutama mentega, minyak, dan lemak lain yang kamu makan, termasuk dari asupan kalori ekstra.

Trigliserida sangat penting karena memberimu energi dan membantu tubuh mencerna makanan dan menyerap vitamin. Tingkat konsumsi yang terlalu tinggi harus dijaga karena terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.

Agar makin memahami tubuhmu, yuk, kenali fakta-fakta terkait trigliserida berikut ini!

1. Pengaruh trigliserida dalam tubuh

ilustrasi perut buncit (freepik.com/Anastasia Kazako)

Trigliserida adalah sejenis lipid yang sangat penting bagi tubuh. Trigliserida adalah lemak yang terdiri dari tiga asam lemak berbeda dan satu molekul gliserol, yang merupakan bagian penting dari bagaimana tubuh mendapatkan energi.

Trigliserida membantu membuat hormon seperti kolesterol dan insulin. Trigliserida juga membantu membangun membran sel dan menggerakkan vitamin yang larut dalam lemak di seluruh tubuh, seperti vitamin A, D, E, dan K.

Selain itu, trigliserida membantu mengontrol gula darah dan kadar kolesterol. Kadarnya harus dijaga pada tingkat yang sehat. Trigliserida yang tinggi bisa membuat kita lebih berisiko mengembangkan penyakit jantung, stroke, atau masalah kesehatan lainnya. Kadar trigliserida dapat dikontrol dengan pola makan sehat bergizi seimbang, tetap aktif, dan tidak merokok atau minum terlalu banyak alkohol.

Baca Juga: 9 Cara Turunkan Kadar Trigliserida, Pemicu Sakit Jantung

2. Penyebab peningkatan kadar trigliserida

ilustrasi seseorang yang memakan cemilan (freepik.com/freepik.diller)

Trigliserida dalam darah kita dapat digunakan sebagai ukuran seberapa sehat kita secara umum. Trigliserida yang terlalu tinggi telah dikaitkan dengan risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih tinggi.

Dilansir Cleveland Clinic, beberapa hal paling umum yang menyebabkan kadar trigliserida meningkat adalah pola makan yang tidak sehat, tidak aktif, kelebihan berat badan, mengidap diabetes, merokok, minum terlalu banyak alkohol, dan minum obat tertentu.

Kalau kita makan banyak karbohidrat olahan, lemak jenuh, dan lemak trans, kadar trigliserida bisa menjadi terlalu tinggi selama beberapa waktu. Kadarnya ini bisa diturunkan dengan mengurangi asupan makanan tersebut, dan perbanyak konsumsi buah dan sayuran segar, sumber protein rendah lemak, dan biji-bijian.

Rutin beraktivitas fisik tidak hanya penting untuk menjaga berat badan yang sehat, tetapi juga untuk menurunkan kadar trigliserida. Karena beberapa obat dapat menyebabkan kadar trigliserida naik, kamu harus berbicara dengan dokter tentang kekhawatiranmu terkait kadar trigliserida.

3. Faktor makanan yang memengaruhi kadar trigliserida

ilustrasi konsumsi junk food (freepik.com/studioredcup)

Kadar trigliserida akan meningkat kalau kamu makan makanan olahan dan bergula, lemak jenuh dan trans, serta alkohol secara berlebihan.

Penting untuk fokus pada lemak sehat seperti lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda karena dapat membantu menurunkan kadar trigliserida. Pola makan seperti ini harus dibiasakan untuk jangka panjang.

Kadar trigliserida dalam darah harus dijaga dengan mengonsumsi makanan tinggi serat, biji-bijian, buah-buahan, sayuran, dan protein tanpa lemak. Kadar trigliserida juga bisa menurun jika kamu makan lebih sedikit, menghindari makanan olahan, dan mengurangi minum alkohol.

4. Faktor gaya hidup yang memengaruhi kadar trigliserida

ilustrasi berolahraga (freepik.com/tirachardz)

Untuk menjaga kadar trigliserida, kamu perlu menjalani gaya hidup sehat dan mempertahankannya. Perubahan pola makan, olahraga, dan bagian lain dari gaya hidup dapat memengaruhi kadar trigliserida secara signifikan.

Kadar trigliserida bisa turun jika kamu mengonsumsi makanan yang seimbang dan rendah kolesterol, lemak jenuh, dan lemak trans. Meningkatkan asupan makanan berserat tinggi, seperti buah-buahan dan biji-bijian, juga bisa membantu.

Menurut Mayo Clinic, biasakan untuk olahraga setidaknya 30 menit secara teratur karena ini membantu tubuh menggunakan lebih banyak trigliserida yang sudah ada dalam darah. Karena kelebihan berat badan dapat menyebabkan kadar trigliserida naik, maka kalau kamu kelebihan berat badan usahakanlah untuk menurunkannya.

Batasi juga konsumsi alkohol. Kalau kamu merokok, berhentilah agar kadar trigliserida bisa ada dalam kisaran yang sehat.

Baca Juga: Sayangi Jantung, Turunkan Trigliserida dengan 13 Cara Alami Ini

Verified Writer

Kazu Zuha

Hanya seorang anak SMK yang menyukai pelajaran SMA. Cenderung seperti bunglon, bisa menjadi Kpopers, Wibu, Agamis, Anak Sosiologi, Anak Politik, dan lain lain sesuai situasi dan kondisi hehe

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya