5 Kelebihan Aligner untuk Meratakan Gigi, Lebih Baik daripada Behel?
Bikin gigi lebih rata tanpa kesakitan dan sulit makan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kawat gigi atau behel sering kali dipilih sebagai solusi untuk gigi yang tidak rata atau maloklusi gigi. Namun, tidak semua orang merasa cocok untuk memasang kedua hal itu karena berbagai alasan. Mulai dari rasa sakit yang ditimbulkan, merusak penampilan, hingga biayanya cenderung yang mahal.
Untungnya, ada alternatif yang bisa kamu coba sebagai pengganti behel, yaitu aligner. Ini merupakan alat perata gigi yang berwarna bening dan terbuat dari plastik. Lalu, apa keunggulan dari aligner gigi dibandingkan dengan behel?
Melalui Virtual Press Conference Ratanovation, drg. Deviana Maria menjelaskannya secara lebih lanjut. Sebagai informasi, drg. Devi juga merupakan co-founder dari Rata, startup yang memproduksi clear aligner gigi dengan kecerdasan buatan (AI). Yuk, simak berikut ini!
1. Aligner tidak terlihat dan mengubah penampilan
"Kadang behel tidak dimungkinkan dipakai. Misalnya saat seseorang sebentar lagi mau menikah atau di kondisi-kondisi lainnya. Kalau aligner cenderung lebih aman dipakai," kata drg. Devi.
Jelas saja, aligner tidak mengubah penampilan kita karena warnanya yang begitu transparan. Ketika dipakai, gigi akan terlihat normal, tidak seperti saat kita mengenakan kawat atau behel. Apalagi, ketebalannya hanyalah 0,9 milimeter.
Baca Juga: 10 Tanda Tubuhmu Kekurangan Vitamin D, Bisa Berujung pada Kanker lho!
Baca Juga: Dilarang dalam Islam, Ini 10 Manfaat Kesehatan Daging Babi