TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Riset: Orang Kaya Bisa Hidup Lebih Lama daripada Miskin?

Kesenjangan sosial jadi kesenjangan kesehatan

b9.com.br

Sekarang ini siapa, sih, yang gak mau jadi orang kaya. Bisa hidup berkecukupan, makan enak, tidur nyaman, masa depan terjamin, dan bahkan bisa berlibur ke mana saja.

Memang orang bilang bahwa uang tak bisa membeli kebahagiaan. Namun, gak ada orang yang gak suka uang, kan? Dan banyak hal membutuhkan uang, bahkan kebutuhan dasar kita.

Ternyata bukan itu saja keuntungan menjadi orang kaya. Menurut studi terbaru yang diterbitkan di The Journals of Gerontology: Series A, orang kaya ternyata memiliki harapan hidup lebih tinggi jika dibandingkan dengan orang miskin. 

Bagaimana bisa? Apakah ini berlaku untuk semua orang? Yuk, simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

1. Penelitian dilaksanakan di negara dengan kesenjangan yang besar

livemint.com

Studi ini dilakukan di Amerika Serikat dan Inggris, dua negara yang punya ketimpangan sosial sangat kentara. Para peneliti berasal dari University College London, Harvard University, dan berbagai institusi dari kedua negara.

Mereka melibatkan 25 ribu orang yang berusia lebih dari 50 tahun untuk melaksanakan studi tersebut. Faktor-faktor yang diteliti pun beragam. Mulai dari edukasi, kelas sosial, hingga seberapa besar kekayaan mereka. 

Baca Juga: 7 Khasiat Minum Teh Setiap Hari, Dapat Cegah Kanker dan Diabetes

2. Seperti apa indikator sehat dan kaya menurut penelitian tersebut?

gq.com

Sebelum mengklasifikasikan setiap orang yang terlibat, peneliti terlebih dahulu membuat indikator sehat yang ingin digunakan. Dalam studi tersebut, orang yang sehat didefinisikan sebagai orang yang tidak memiliki gangguan kesehatan hingga aktivitas mereka terganggu.

Sementara itu, dalam penelitian ini, para subjek diminta untuk menghitung semua kekayaan mereka. Termasuk uang, rumah, perhiasan, investasi, dan barang-barang lain yang berharga.

Semua itu dikurangi dengan jumlah hutang yang mereka miliki. Lalu, mereka dikelompokkan menjadi golongan berikut ini:

  • Orang miskin: kekayaan di bawah US$29 ribu (Rp396 juta);
  • Orang menengah: kekayaan di bawah US$180 ribu (Rp2,4 miliar);
  • Orang kaya: kekayaan di bawah US$980 ribu (Rp13,4 miliar).

3. Selisih harapan hidup si kaya dan si miskin bisa mencapai 9 tahun

azureedge.net

Setelah analisis dilakukan, terdapat beberapa kesimpulan yang bisa ditarik dari penelitian ini. Pertama, hasil menunjukkan bahwa orang laki-laki kaya diekspektasikan akan hidup hingga 31 tahun mendatang. Berarti, setidaknya mereka bisa tetap sehat hingga usia 81 tahun.

Sedangkan wanita kaya diekspektasikan hidup hingga 33 tahun mendatang, yaitu minimal hingga 83 tahun. Lalu bagaimana dengan si miskin?

Menurut perhitungan, orang miskin baik laki-laki maupun wanita memiliki harapan hidup lebih rendah 9 tahun dari si kaya. Kenapa bisa seperti ini? Keep scrolling!

4. Kenapa orang kaya bisa hidup lebih lama?

brightspotcdn.com

“Lebih banyak kekayaan berarti lebih mudah untuk konsultasi dengan dokter dan mendapatkan layanan tambahan yang tidak akan bisa didapatkan oleh orang miskin,” terang Dr. Loeckenhoff, direktur Healthy Aging Laboratory Corell University yang terlibat dalam penelitian, dilansir dari New York Times. 

Itu adalah alasan pertama kenapa orang kaya cenderung bisa hidup lebih lama daripada orang miskin. Alasan kedua, kemiskinan selalu berkaitan dengan tingkat stres yang lebih tinggi.

Seperti yang kita tahu, gangguan pada aspek psikologis bisa berujung pada gangguan kesehatan fisik kita. Penelitian pun mengatakan bahwa jumlah penderita sakit kronis pada kelompok miskin lebih banyak daripada kelompok kaya. 

Baca Juga: 9 Cara Menurunkan Kadar Trigliserida, Lemak Pemicu Penyakit Jantung

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya