TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Hal yang Bisa Dilakukan Saat Stres, Mau Coba yang Mana?

Ketika stres menyapa pertanda hidup kita berproses

ilustrasi orang saat stres (pexels.com/David Garrison)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, stres adalah gangguan atau kekacauan mental dan emosional yang disebabkan oleh faktor luar; ketegangan. Faktor luar yang menyebabkan stres, bisa karena tanggung jawab yang dirasakan terlalu besar, adanya perubahan di sekitar baik pertemanan, keluarga maupun dalam pekerjaan. Karena faktor itulah akhirnya kita merasakan ketegangan.

Rasa tegang ingin segera keluar dari situasi yang dirasa asing sering membuat emosi kita menjadi berbeda. Yang biasanya cerewet bisa jadi pendiam atau bahkan menjadi sensitif akhirnya kita sendiri ataupun orang sekitar menjadi aneh.

Untuk berkawan dengan stres ini pun butuh waktu dan proses yang berbeda. Tidak secepat kita bikin mi instan. Semoga proses di bawah bisa membantu saat stres menyapa.

1. Menuliskan perasaan dibuku

ilustrasi orang sedang menulis (pexels.com/Melinee)

Menuliskan perasaan yang sedang mengganggu pada lembaran kertas bisa menjadi salah satu cara untuk mengurai hal-hal yang membuat tidak nyaman. Tuliskan perasaan kalian saat ini. Bukan apa yang dipikirkan. Biarkan perasaan kalian mengalir. 

Apakah saat ini merasakan marah, sedih ataupun sebal langsung tulis semua perasaan tersebut secara jujur. Lewat tulisan kalian bisa menjadi lebih bebas untuk mengurai rasa yang mengganggu. Kalian tidak perlu menjadi penulis andal saat menuliskan perasaan kalian sendiri untuk berkawan dengan stres.

Dan percayalah saat kalian membaca kembali tulisan tersebut kalian akan merasakan sesuatu yang baru pada diri sendiri. Selain perasaan plong setelah menulis.

Baca Juga: 5 Teknik Pengelolaan Emosi untuk Hilangkan Stres, Ikuti yuk!

2. Menggambar apa yang dirasakan

seseorang dengan hasil gambarnya (pexels.com/RF._.studio)

Sekedar corat-coret, garis lengkung ataupun garis lurus yang kalian rasa mampu mengekspresikan ketegangan yang muncul, ikuti saja rasa itu, membiarkan tangan kalian bergerak bebas. Toh tidak ada yang dirugikan dengan coretanmu pada buku gambar atau media apa pun selama itu milik pribadi.

Kalau misal tiba-tiba kalian ingin menggambar seekor kucing tapi merasa tidak bisa. Cukup mencari tutorial menggambar kucing yang simple. Ikuti tutorial tersebut. Intinya fokus dengan apa yang ingin diungkapkan oleh perasaan saat ini tanpa memikirkan hal lain. Rasakan juga saat ujung pena menggores permukaan kertas.

Semoga perasaan baru seperti "Ternyata aku bisa menggambar, ya." Akan menghampiri serta membuat senyum terukir di wajah kalian.

3. Mewarnai sesuai suasana hati

orang sedang mewarnai sebuah gambar (pexels.com/RAVI Kant)

Cukup banyak buku mewarnai untuk orang dewasa yang beredar di pasaran. Yang bisa kalian tambahkan di list belanja bulan ini. Saat merasakan ketegangan dari pekerjaan atau rumah, kalian bisa menggunakan buku mewarnai ini untuk melepaskan segala penat.

Kegiatan mewarnai ternyata bisa melatih otak. Saat kalian ingin mewarnai daun dengan warnai hitam tanpa sadar kalian telah membuat sebuah keputusan. Inilah waktunya menuangkan imajinasi apakah warna berikutnya akan dibuat selaras atau kontras. Kalianlah yang akan membuat keputusan untuk karya kalian sendiri. 

Kalaupun ingin bermain warna tanpa buku, cukup ambil kertas kosong siapkan spidol atau pensil warna di sekitar. Tinggal diarsir atau diblok kertas tersebut dengan warna yang inginkan. Jadi apa warnamu hari ini?

Baca Juga: Mengenal Hormon Kortisol, Lebih dari Sekadar Hormon Stres

Writer

Koesayu Sodiq

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya