TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Pantangan Setelah KB Implan yang Sebaiknya Dihindari

Walau ada pantanganya, tapi bisa beraktivitas seperti biasa

ilustrasi KB implan (unsplash.com/Reproductive Health Supplies Coalition)

Di antara pilihan kontrasepsi, KB implan mungkin masih terdengar asing. Penggunaannya pun tidak bisa dilakukan secara mandiri sebagaimana minum pil KB. Selain itu, terdapat pantangan setelah KB implan yang perlu diperhatikan.

Jika kamu baru saja mendapatkan kontrasepsi implan, pahami beberapa aktivitas yang perlu dihindari berikut ini.

Baca Juga: 5 Alasan Menstruasi Terlambat Saat Minum Pil KB, Belum Tentu Hamil

Apa itu KB implan?

Disebutkan sebelumnya bahwa KB implan memerlukan perhatian khusus setelah pemasangan. Namun, apa sebenarnya KB implan?

Sama seperti pil KB atau IUD, KB implan merupakan jenis kontrasepsi sebagai kontrol kelahiran. Implan ini bekerja dengan melepaskan hormon progestin sehingga tubuh tidak menghasilkan sel telur. Dengan demikian, tidak terjadi pembuahan yang menghasilkan kehamilan.

Center for Disease Control and Prevention menyebutkan, kehamilan terjadi kurang dari satu orang dari 100 perempuan yang menggunakan KB implan. Artinya, kontrasepsi ini bekerja dengan baik, bahkan menjadi yang paling efektif guna mencegah kehamilan, melansir Healthline.

Selain itu, masa berlakunya pun cukup panjang mencapai 3 tahun. Pengguna KB implan tidak perlu repot-repot mempersiapkan banyak hal sebelum melakukan seks. Keuntungan lainnya juga tidak berisiko menyebabkan kram saat menstruasi, serta aman bagi perempuan yang tidak bisa menggunakan kontrasepsi dengan estrogen.

Pemasangan KB implan

ilustrasi KB implan (unsplash.com/@rhsupplies)

Kamu perlu jadwal temu dengan dokter untuk mendapatkan KB implan. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan kesehatan secara general terlebih dahulu. Dilanjutkan dengan anestesi lokal untuk mengurangi rasa tidak nyaman.

Begitu siap, implan akan dimasukkan ke bawah kulit lengan bagian atas. Pemasangannya hanya membutuhkan waktu hitungan menit dan bisa bertahan selama 3 tahun. Setelahnya, KB implan tidak lagi efektif untuk mencegah kehamilan.

Waktu pemasangan KB implan menentukan seberapa cepat alat tersebut bekerja. Jika dilakukan selama 5 hari pertama siklus menstruasi, maka bisa langsung bekerja. Lebih dari itu, kamu tetap perlu menggunakan kontrasepsi fisik, seperti kondom, hingga 7 hari setelah pemasangan.

Baca Juga: Pil KB Darurat: Kegunaan, Cara Kerja, Efek Samping

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya