Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Diet karbohidrat merupakan salah satu jenis diet yang dilakukan dengan mengatur atau menghindari konsumsi karbohidrat sebagai asupan makanan sehari-hari. Sayangnya, sebuah penelitian menunjukkan jika diet karbo bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan.
Apa saja dampaknya? Simak informasi selengkapnya berikut ini!
1. Kanker usus
Sebuah penelitian menemukan fakta jika seseorang yang melakukan diet karbo dapat menurunkan jumlah bakteri dalam ususnya. Hal tersebut tentu tidak terlalu baik bagi kesehatan. Sebab, bakteri dalam usus diperlukan untuk memproduksi asam lemak dan rantai pendek serta antioksidan di dalam usus.
Kekurangan kedua senyawa tersebut justru dapat membuat kesehatan usus terganggu. Parahnya, kondisi ini dapat memicu munculnya kanker usus.
2. Kolesterol
Dengan mengurangi konsumsi karbohidrat, tentu kamu harus menggantinya dengan asupan makanan lain, bukan? Di antara yang kamu bisa makan, lemak sudah tentu menjadi konsumsi utama yang menggantikan karbohidrat. Sayangnya, konsumsi lemak yang berlebihan justru dapat membuat kamu berisiko terkena penyakit kolesterol.
Baca Juga: 10 Fakta Ilmiah Kenapa Makan Pelan Bikin Cepat Kenyang, Pas untuk Diet
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Lemas dan kelelahan
Karbohidrat merupakan zat yang berperan penting bagi tubuh untuk membantu proses metabolisme dan pembentukan jaringan sel maupun organ dalam tubuh. Tidak hanya itu, karbohidrat juga berperan untuk menjaga kestabilan gula dalam darah. Oleh karena itu, asupan karbohidrat yang sedikit dapat membuat tubuh merasa lemas, lelah, sakit kepada hingga sembelit.
4. Osteoporosis
Mengurangi konsumsi karbohidrat secara drastis dapat menimbulkan masalah kesehatan yang serius seperti osteoporosis. Hal ini karena karbohidrat juga berperan sebagai pembentuk jaringan sel-sel tulang pada tubuh.
5. Penyakit jantung
Timbunan lemak akibat peralihan konsumsi karbohidrat tidak hanya menyebabkan munculnya kolesterol dalam tubuh saja. Akan tetapi, penyakit berbahaya seperti serangan jantung juga dapat terjadi. Hal ini karena lemak merupakan salah satu pemicu munculnya penyakit jantung yang paling umum terjadi.
6. Bau mulut
Konsumsi lemak sebagai pengganti karbohidrat ternyata dapat meningkatkan aseton dalam darah, keringat, urin dan napas. Akibatnya kamu akan memiliki bau mulut yang dapat mengurangi rasa percaya diri untuk berbicara dengan orang lain.
Baca Juga: 9 Mitos Keliru Seputar Diet, Wajib Baca kalau Mau Turun Berat Badan!