TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Waspada, 5 Makanan Ini Menyebabkan Gejala Fibromyalgia Semakin Parah

Penderita fibromyalgia wajib tahu dan mewaspadainya

ilustrasi makanan mengandung gluten (pexels.com/@alteredsnaps)

Fibromyalgia adalah suatu kondisi yang menyebabkan penderitanya mengalami rasa nyeri kronis secara berkepanjangan, kelelahan, gangguan tidur, gangguan kognitif, masalah pencernaan, dan depresi.

Menurut beberapa ahli, fibromyalgia terjadi sinyal rasa sakit yang terlalu berlebihan pada otak dan saraf sehingga penderitanya merasakan nyeri pada beberapa bagian tubuh. Selain itu penderita fibromyalgia juga akan mengalami gangguan tidur, kelelahan, dan gangguan kognitif. 

Untuk mengatasi gejala fibromyalgia yang terjadi, dokter akan memberikan pengobatan medis dan beberapa terapi. Selain itu, menjaga pola makan dengan menghindari beberapa makanan pemicu fibromyalgia dapat diterapkan agar rasa nyeri dan gejala lainnya tidak semakin parah.

Berikut ini ada beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita fibromyalgia untuk mencegah rasa nyeri bertambah. Simak yuk!

1. Daging merah

ilustrasi daging merah (pexels.com/@vanmalidate)

Bagi penderita fibromyalgia, mengonsumsi daging merah akan memicu rasa nyeri menjadi semakin parah. Hal ini terjadi karena kandungan mengandung lemak jenuh yang tinggi dalam daging merah. 

Melansir dari penelitian yang dipublikasikan dalam Pubmed Central, lemak jenuh yang terdapat pada daging merah dapat mengganggu sirkulasi, meningkatkan sensitivitas rasa sakit, dan peradangan. 

Selain itu, daging merah juga menjadi penyebab orang dengan fibromyalgia merasa kelelahan sehingga tidak dapat beraktivitas secara normal dan mendapatkan latihan fisik yang dibutuhkan untuk meningkatkan fleksibilitas dan gerak.

 

2. Pemanis buatan dan gula

ilustrasi makanan manis (pexels.com/@artempodrez)

Beberapa makanan maupun minuman kemasan yang selama ini kita konsumsi kebanyakan mengandung pemanis buatan seperti aspartam, sakarin, dan sucralose. Makanan dan minuman yang mengandung pemanis buatan atau tinggi akan kandungan gula tidak baik dikonsumsi oleh penderita fibromyalgia. 

Selain meningkatkan risiko diabetes, pemanis buatan akan membuat peradangan terjadi sehingga rasa nyeri menjadi semakin parah dan menyebabkan komplikasi penyakit lainnya, seperti kanker dan jantung. 

Oleh sebab itu, mengganti gula atau pemanis buatan dengan pemanis alami seperti madu dapat dilakukan oleh orang dengan fibromyalgia dapat dilakukan untuk menghindari rasa nyeri semakin bertambah.

 

Baca Juga: Fibromyalgia: Gejala, Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan

3. Monosodium glutamate

ilustrasi monosodium glutamate (longevitylive.com)

Monosodium glutamat adalah penyedap rasa yang sering kita gunakan pada makanan untuk meningkatkan rasa. Dilansir dari laman Everyday Health, Monosodium glutamat (MSG) tidak baik dikonsumsi oleh penderita fibromyalgia. Hal ini mungkin saja terjadi karena glutamat berperan sebagai neurotransmiter dalam sistem saraf pusat yang membantu kita fokus dan dapat mempelajari informasi baru.

Terlalu banyak glutamat di dalam tubuh merupakan hal yang buruk bagi sistem saraf karena stimulasi terus menerus pada neuron akan terjadi sampai akhirnya terjadi kematian sel yang menyebabkan depresi dan rasa sakit. 

Pada orang dengan kondisi fibromyalgia, gejala yang dialami akan semakin parah karena rasa sakit dan depresi yang ditimbulkan akibat terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung MSG, seperti sup kalengan, keripik kemasan, dan daging olahan.

Untuk menghindari terlalu banyak mengonsumsi glutamat, penderita fibromyalgia dapat membaca label pada kemasan makanan dan mulai mengolah sendiri makanan yang dikonsumsi sehingga gejala yang dirasakan dapat berkurang.

4. Makanan mengandung gluten

ilustrasi makanan mengandung gluten (pexels.com/@alteredsnaps)

Menghindari makanan yang mengandung gluten bukan hanya wajib dilakukan oleh orang dengan penyakit celiac. Orang dengan fibromyalgia juga harus menghindari gluten untuk menghindari rasa sakit pada tubuhnya. 

Menurut beberapa penelitian terbaru, gluten mempengaruhi rasa nyeri berkembang pada orang dengan kondisi fibromyalgia.

Sebuah studi di tahun 2014  menunjukkan bahwa 15 dari 20 orang dengan fibromyalgia yang menghindari gluten bisa terbebas dari nyeri kronis yang dialaminya. Sedangkan, tiga orang lainnya bisa berhenti mengonsumsi opidoid, obat yang digunakan untuk meredakan rasa nyeri pada penderita fibromyalgia.

Melihat beberapa studi yang sudah dilakukan pada orang dengan fibromyalgia, para ahli memberikan pendapat bahwa mungkin terdapat hubungan antara fibromyalgia dan sensitivitas gluten. Oleh sebab itu, penderita fibromyalgia dapat berkonsultasi dengan dokter mengenai diet rendah gluten agar nutrisi yang dibutuhkan di dalam tubuh tetap dapat terpenuhi dan peradangan dapat berkurang.

 

Baca Juga: 6 Masalah Kesehatan Ini Berhubungan dengan Fibromyalgia 

Verified Writer

Lois Maria Andries

19

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya