5 Makanan yang Wajib Dihindari Penderita GERD, Bikin Iritasi!
Walau lezat, tetap batasi konsumsinya, ya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gastroesophageal reflux disease (GERD) atau penyakit refluks gastroesofagus adalah gangguan pencernaan yang ditandai dengan melemahnya katup yang membatasi lambung dengan kerongkongan, atau disebut sfingter esofagus bagian bawah. Akibatnya, asam lambung berpotensi naik ke kerongkongan dan menyebabkan sensasi terbakar di dada.
GERD jelas menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman pada penderitanya. Namun, jangan khawatir, ada beberapa cara untuk mencegahnya. Salah satunya dengan menghindari makanan-makanan yang dapat meningkatkan gejala dan keparahan GERD. Yuk, simak daftar lengkapnya berikut ini!
1. Makanan cepat saji
Mari akui bersama, makanan satu ini terlalu menggoda untuk diabaikan. Sayangnya fast food atau makanan cepat saji diduga menjadi aktor utama pemicu keparahan GERD. Ini tertuang dalam studi yang diterbitkan dalam jurnal Przeglad Gastroenterologiczny tahun 2014 yang mengamati hubungan antara pola makan dan gejala GERD.
Dilansir Healthline, makanan cepat saji, khususnya yang diolah dengan digoreng, dapat menurunkan tekanan pada katup esofagus bagian bawah dan memperlambat pengosongan lambung. Ini dapat memicu kenaikan asam lambung. Karenanya, batasi konsumsi makanan ini, ya!
Baca Juga: Vonoprazan, Inovasi Baru untuk Pengobatan GERD
Baca Juga: GERD Anxiety: Pengertian, Gejala, Hubungan, dan Pengobatan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.