TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan yang Membuat Vegetarian Bisa Lebih Panjang Umur

Minat coba jadi vegetarian juga gak nih?

Ilustrasi vegetarian (unsplash.com/Pablo Merchán Montes)

Vegetarian adalah pola makan di mana seseorang hanya mengonsumsi asupan yang berasal dari sumber makanan nabati. Meski beberapa penganut vegetarian masih ada yang mengonsumsi produk diary, seperti susu dan keju, tapi pada umumnya mereka tetap akan menghapus daging dari daftar menu makanannya.

Banyak alasan yang melatarbelakangi keputusan menjadi vegetarian. Entah itu untuk diet ataupun demi alasan kesehatan, pada akhirnya banyak manfaat yang akan didapat setelah konsisten menjalankannya. Salah satunya, seorang vegetarian biasanya akan jadi lebih panjang umur dibanding orang-orang pada umumnya. Mau tahu kenapa? Yuk, simak.

1. Tekanan darah seorang vegetarian biasanya akan lebih stabil

Ilustrasi gula darah (unsplash.com/Kate)

Jika kebanyakan orang mengalami masalah tekanan darah, berbeda dengan mereka yang menjalani pola makan sebagai vegetarian. Masalah tekanan darah pada dasarnya diawali dari intensitas konsumsi daging atau lemak yang memang kurang atau malah berlebihan. Meski seorang vegetarian tidak makan daging, mereka tetap mendapatkan asupan protein dan lemak yang jauh dari potensi kolesterol dan lemak jahat. Alhasil, tekanan darah seorang vegetarian akan jauh lebih stabil.

2. Memiliki jantung yang lebih sehat

Ilustrasi stetoskop (unsplash.com/Marcelo Leal)

Membiasakan diri dengan pola makan yang sehat seperti yang dijalani seorang vegetarian akan membuat jantung jadi lebih sehat. Pasalnya, mereka terbiasa mengonsumsi banyak sayuran dan buah-buahan. Sayur dan buah akan memberi pengaruh besar dalam membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Saat kadar kolesterol terjaga, risiko penyempitan pembuluh darah pun dapat dihindari hingga jantung jadi lebih sehat sekaligus tubuh akan jauh lebih bugar.

Baca Juga: 6 Jenis Susu Non-dairy yang Cocok untuk Para Vegetarian

3. Terhindar dari risiko obesitas

Ilustrasi lingkar perut sehat (unsplash.com/Bill Oxford)

Sayuran dan buah-buahan yang menjadi menu utama seorang vegetarian akan membuat mereka terhindar dari risiko obesitas. Hal ini dikarenakan pola makan vegetarian menghindarkan mereka dari penimbunan lemak dan kalori berlebihan. Terlebih jika mereka adalah  vegan sejati yang juga menghindari susu dan produk olahannya, berat badan mereka akan cenderung proporsional. Tanpa harus menjalani diet yang berlebihan, seorang vegetarian tetap bisa menjaga berat badan sekaligus kesehatan tubuh mereka lewat asupan makanan. Tentunya tetap harus diimbangi dengan olah raga yang teratur.

4. Menurunkan risiko ketidakseimbangan hormon

Ilustrasi perempuan menari (unsplash.com/mehdi lamaaffar)

Hormon dalam tubuh yang tidak seimbang akan memicu kenaikan berat badan dan meningkatkan risiko penyakit kronis seperti diabetes sampai dengan kanker. Kondisi ini biasanya diawali dari pola makan yang tidak sehat, baik itu akibat diet yang salah ataupun sering mengonsumsi junk food, gorengan, pemanis buatan, termasuk makanan ber-MSG. Seorang vegetarian sudah bisa dipastikan bebas dari pola makan semacam itu sehingga risiko ketidak seimbangan hormon pun dapat mereka hindari.

Baca Juga: 6 Jenis Susu Non-dairy yang Cocok untuk Para Vegetarian

Verified Writer

T y a s

menulis adalah satu dari sekian cara untuk menemui ketenangan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya